TRIBUNHEALTH.COM - Dewasa ini anak semakin mudah mengakses media sosial.
Namun sebenarnya ada bahaya yang mengintai jika hal ini dilakukan tanpa pengawasan orangtua.
Selain keamanan, masalah kesehatan mental anak juga sepatutnya diperhatikan.
Karenanya, orangtua sudah sepatutnya mengawasi kegiatan anak di media sosial, sebagaimana diberitakan TribunHealth.com dari CNN.
Pertama, orangtua bisa memilih media sosial mana yang paling ramah untuk anak.
"Orang tua harus melihat apakah konten tersebut dikuratori untuk memungkinkan hanya program ramah remaja atau apakah ada moderator yang menyingkirkan konten yang tidak pantas," kata Sarah Clark, Codirector Mott Poll.
"Mereka juga harus menggunakan blok orang tua atau kode sandi untuk situs atau konten tertentu."
Baca juga: Tips Detoks Digital untuk Atasi Kecanduan Media Sosial, Mulai dengan Offline Selama Sebulan
Baca juga: Ahli Tak Menampik Media Sosial Bisa Bikin Ketagihan, Ada Kaitan dengan Hormon Dopamin di Otak

Selain itu orangtua juga perlu berbicara dan terbuka dengan anak.
Tak ada salahnya memberi edukasi supaya anak mengetahui lebih dalam mengenai media sosial.
"Berbicara tentang topik yang layak diberitakan seperti File Facebook. Anak-anak akan ingin tahu kapan mereka dimanfaatkan, dan itu mungkin membantu memacu percakapan tentang kapan perusahaan teknologi melewati batas," kata Dr. Jenny Radesky, asisten profesor di CS Mott Children's Hospital, University of Michigan.
Setiap kali putra muda Radesky diizinkan memiliki akun media sosial, dia akan sering bertanya kepada mereka tentang apakah konten gambar tubuh yang mereka lihat online tidak pantas, eksploitatif, atau mengganggu, katanya.
Ada juga solusi potensial bagi orang tua yang tidak yakin apakah anak mereka dapat membedakan antara orang dewasa dan anak, atau antara kebenaran dan kesalahan informasi.

Baca juga: Terlalu Banyak Menggunakan Media Sosial Bisa Turunkan Self Esteem, Cemburu pada Postingan Orang Lain
Baca juga: 4 Tanda Instagram Sudah Mulai Ganggu Kesehatan Mental, Cemas dan Frustrasi jika Tak Buka Aplikasi
"Dorong anak-anak untuk tidak menanggapi pesan langsung atau posting dari orang yang tidak mereka kenal, bahkan jika orang itu mengatakan bahwa mereka adalah anak-anak," kata Radesky.
"Mengajar anak-anak untuk memiliki dosis skeptisisme yang sehat ketika melihat umpan rekomendasi sangat penting saat ini," kata Radeski.
"Anak-anak dapat memperoleh keterampilan itu, tetapi mereka akan membutuhkan dukungan dari orang tua dan guru."
Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Nur)