TRIBUNHEALTH.COM - Obesitas merupakan salah satu masalah yang kerap dialami oleh anak-anak.
Banyak orang yang mengartikan obesitas sebagai kelebihan berat badan semata.
Padahal, obesitas adalah kondisi ketika lemak tubuh berlebihan, yang akhirnya mengakibatkan anak mengalami kelebihan berat badan.
Anak yang mengalami obesitas dapat dinilai dari index massa tubuh (body mass index) atau dinilai dari perbandingan berat badan terhadap tinggi badan pada usia tertentu.
Baca juga: 5 Ide Aktivitas yang Dapat Mengatasi Bad Mood pada Anak
Tanda-tanda obesitas pada anak seperti, berat badan jauh melebihi anak seusianya, leher terlihat pendek, perut buncit dan berlipat-lipat, penis tampak kecil bagi anak laki-laki, kerutan di area lipatan, hingga kesulitan bernapas.
Anak-anak yang mengalami obesitas harus mengupayakan untuk menurunkan berat badannya, agar kondisi ini tidak memengaruhi tumbuh kembangnya.
Cara Turunkan Berat Badan Anak yang Obesitas
Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu anak obesitas menurunkan berat badannya.
1. Menerapkan pola makan sehat
Menjaga pola makan anak sangat penting untuk mendukung tumbuh kembangnya yang optimal.
Memberikan pola makan yang sehat dan bernutrisi juga membantu anak untuk mencegah terjadinya obesitas.
Jika sudah mengalami obesitas, pola makan anak yang tadinya tidak sehat dan tidak teratur, harus diubah menjadi pola makan yang sehat.
Pastikan anak mengonsumsi buah dan sayuran setuap hari, batasi asupan gula atau pemanis buatan, serta hindari makanan cepat saji.
Siapkan porsi makan sesuai kebutuhan anak dan jangan memberikan porsi makan yang berlebihan.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 6 Fakta Air Putih Dapat Mendukung Tumbuh Kembang Anak Jadi Lebih Optimal
2. Batasi waktu camilan anak
Membatasi waktu camilan untuk anak juga dapat membantu menurunkan berat badan yang berlebih akibat obesitas.
Pilihlah camilan sehat untuk anak agar tidak meningkatkan berat badannya.
Beberapa camilan sehat yang bisa dikonsumsi seperti buah segar, telur rebus, dan salad sayur.
Hindari memberikan camilan seperti keripik, biskuit, makanan manis, hingga minuman manis, karena makanan ini justru bisa meningkatkan berat badan anak.
3. Jangan paksa anak untuk habiskan makanannya
Terkadang, orang tua memberikan porsi makan pada anak sangat banyak dan tidak sesuai dengan kebutuhannya.
Jika anak sudah menunjukkan tanda-tanda kenyang, sebaiknya ibu tidak memaksa si kecil untuk menghabiskan makanannya.
Memaksa si kecil untuk makan banyak, dapat meningkatkan berat badannya.
Sementara itu, konsumsi makanan sesuai dengan kebutuhannya dapat membantu si kecil memiliki berat badan yang stabil.
Agar si kecil tidak menyisakan makanannya, sebaiknya berikan makanan dalam porsi kecil lebih dulu.
Baca juga: 7 Makanan yang Mendukung Kesehatan Tulang Anak di Usia Tumbuh Kembang
4. Ajak anak untuk olahraga
Selain menjaga pola makan dan memperhatikan porsi makan, ajaklah si kecil untuk rutin berolahraga.
Ajaklah anak untuk melakukan olahraga ringan secara perlahan, seperti berenang, jalan kaki, atau berlari.
Jika memang si kecil belum tertarik untuk olahraga, gantilah dengan aktivitas fisik yang menyenangkan seperti menari, lompat tali, atau bermain bola, agar si kecil tetap bergerak.
Aktif bergerak dapat membakar kalori yang ada tubuh si kecil, sehingga lemak yang berlebih akan terus berkurang.
Baca juga: 5 Cara Mudah untuk Menjaga Kesehatan Anak di Musim Pancaroba
5. Dukung anak untuk hasil yang baik
Jangan lupa untuk memberikan dukungan pada anak agar proses menurunkan berat badan berjalan dengan lancar.
Berikan pengertian pada anak bahwa kondisi berat badan yang stabil bisa membuatnya terhindar dari berbagai risiko gangguan kesehatan.
Demikian beberapa cara yang bisa dilakukan anak obesitas untuk menurunkan berat badannya.
Memiliki berat badan yang ideal dapat mengoptimalkan tumbuh kembang anak dan mencegah terjadinya berbagai gangguan kesehatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 5 Cara Alami Tingkatkan Hormon Pertumbuhan pada Anak, Tumbuh Kembang Jadi Lebih Optimal
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Scott’s Emulsion Vita mengandung minyak ikan kod, kalsium dan jus jeruk.
Membantu memelihara kesehatan tubuh dan memenuhi kebutuhan vitamin A & vitamin D.
Membantu memelihara perkembangan kesehatan anak dan pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat.
Mengapa Memilih Scott’s Emulsion Vita
- Rasa jeruk yang disukai anak-anak.
- Berbentuk emulsi sehingga kandungan Omega 3 lebih mudah diserap oleh tubuh dibanding dengan bentuk sediaan non-emulsi.
- Berasal dari minyak hati ikan kod berkualitas tinggi dari laut Islandia.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.