TRIBUNHEALTH.COM - Kadar gula darah tinggi yang juga dikenal sebagai hiperglikemia, dikaitkan dengan diabetes dan pradiabetes.
Karenanya, menurunkan kadar gula darah menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan.
Hal itu bisa bermanfaat untuk menghindari beragam risiko kesehatan lebih lanjut yang mungkin terjadi.
Dilansir TribunHealth.com dari Healthline, berikut ini 4 tips menurunkan kadar gula darah secara alami.
1. Berolahraga secara teratur
Baca juga: Olahraga Berenang Bermanfaat untuk Tingkatkan Mood dan Kualitas Tidur
Baca juga: Perlunya Memastikan Tubuh Fit Sebelum Berolahraga untuk Menghindari Serangan Jantung
Olahraga teratur dapat membantu seseorang untuk mencapai dan mempertahankan berat badan sedang dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Ketika terjadi peningkatan sensitivitas insulin, berarti sel-sel tubuh dapat lebih efektif menggunakan gula yang tersedia dalam aliran darah.
Olahraga juga membantu otot menggunakan gula darah untuk energi dan kontraksi otot.
Jika memiliki masalah dengan manajemen gula darah, pertimbangkan untuk memeriksa kadar gula secara rutin sebelum dan sesudah berolahraga.
Ini akan membantu mempelajari bagaimana tubuh merespons berbagai aktivitas dan menjaga kadar gula darah agar tidak terlalu tinggi atau rendah.
Terlebih lagi, para peneliti merekomendasikan melakukan apa yang disebut "camilan olahraga" untuk menurunkan gula darah dan mencegah kerusakan akibat duduk sepanjang hari.
Camilan olahraga berarti seseorang perlu memberikan jeda waktu setelah duduk setiap 30 menit, selama beberapa menit sepanjang hari.
Beberapa latihan yang direkomendasikan untuk mengisi jeda tersebut termasuk berjalan ringan atau latihan resistensi sederhana seperti jongkok atau angkat kaki.
Bentuk latihan lain yang bermanfaat termasuk angkat besi, jalan cepat, lari, bersepeda, menari, hiking, berenang, dan banyak lagi.
Faktanya, aktivitas apa pun yang secara teratur membuat tubuh bangun dan bergerak — terlepas dari intensitasnya — mengalahkan gaya hidup yang tidak banyak bergerak.
Jika sulit melakukan olahraga panjang, seseorang masih bisa mendapatkan banyak manfaat dengan melakukan sesi yang lebih pendek.
Misalnya, coba targetkan sesi latihan 10 menit 3 kali sehari selama 5 hari, dengan target 150 menit per minggu.
2. Kelola asupan karbohidrat
Baca juga: Bolehkah Mengganti Nasi dengan Sumber Karbohidrat Lain? Begini Tanggapan R. Radyan Yaminar, S.Gz
Baca juga: Ketahui Dampak yang Terjadi Apabila Menghilangkan Asupan Karbohidrat Saat Melakukan Diet
Asupan karbohidrat sangat memengaruhi kadar gula darah.
Tubuh memecah karbohidrat menjadi gula, terutama glukosa.
Baca tanpa iklan