TRIBUNHEALTH.COM - Ahli gizi komunitas dr Tan Shot Yen menegaskan untuk hidup sehat tak perlu melakukan diet 'mati-matian'.
Katakanlah dengan menghilangkan makanan tertentu dan hanya memakan makanan tertentu.
"Ngga ada orang makan buah aja."
"Ini penyebab kenapa orang diet, lalu loyo. Karena apa? Karena hidupnya menderita," kata dr Tan dalam Program Malam Minggu Sehat Tribunnews.com, yang tayang pada 28 September 2020.
"Temen-temennya makan, masak, lalu dia cuma makan buah doang misalkan," contohnya.
Ia kemudian membagikan tips untuk hidup sehat.
Untuk hidup sehat, dr Tan mengingatkan cukup memperhatikan 'Isi Piringku'.
Isi Piringku merupakan konsep makanan sehat yang dibutuhkan tubuh.
Baca juga: Di Balik Fenomena Mukbang yang Perlu Diketahui, Ini Penjelasan Dokter Gizi
Baca juga: Ahli Gizi Tegaskan Orang Sehat Tak Perlu Suplemen, Cukup Penuhi Kebutuhan Vitamin dari Makanan Alami
Jadi, dalam satu piring, setengahnya berisi makanan pokok dan lauk, sementara setengah sisanya berisi sayuran dan buah-buahan.
"Misalnya buahnya kita beli pisang kepok, itu kan gampang," contohnya.
"Sayurnya, kalau anda tidak mau lalap, coba sayur lalap. Itu enak banget."
Apa lagi di Indonesia memiliki berbagai jenis sambal.
"Bukan sambal botol ya. Kita punya sambal matah, sambal pete, sambal tomat, sambal bajak, banyak banget. Kalau kita mau lalap, tinggal pakai sambal," kata dr Tan.
Agar tidak bosan, dr Tan menjelaskan penting untuk memvariasikan menu makanan.
"Selalu saya katakan, buat jadi sehat itu hemat. Yang mahal itu kalau sakit," tandasnya.
Jelaskan soal diet
Baca juga: Soal Diet Tanpa Sayur, Dokter Sebut Sensasi dan Bagikan Beragam Manfaat Sayur yang Perlu Diketahui
Baca juga: Mengenal Berbagai Jenis Diet yang Sempat Ngetren, Ternyata Punya Risiko untuk Kesehatan
Dokter Tan juga menjelaskan soal diet.
Dia menyebut secara harfiah, diet berarti pola makan.
Lebih lanjut, dr Tan memberi contoh ketika seseorang sedang diet karbohidrat, artinya dia akan fokus pada karbon.
Pengertian tersebut justru berbeda dengan apa yang selama ini ada di masyarakat, yang mana menganggap diet sebagai usaha untuk memangkas makanan.