Breaking News:

Mom and Baby

7 Tips Mengatasi Tulang Ekor yang Sakit Saat Hamil, Perhatikan Posisi Tidur dan Duduk

Tulang ekor sakit saat hamil disebabkan karena banyak faktor, seperti perubahan hormon, penambahan berat badan, hingga sembelit.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
freepik.com/yanalya
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami sakit tulang ekor, berikut cara mengatasinya 

TRIBUNHEALTH.COM - Memasuki masa kehamilan, ibu hamil banyak mengalami perubahan, baik secara hormonal atau pun fisik. 

Perubahan yang terjadi selama kehamilan ini dapat menimbulkan berbagai keluhan pada ibu hamil, salah satunya sakit pada tulang ekor

Timbulnya rasa sakit pada tulang ekor ini adalah hal umum yang dialami ibu hamil pada trimester ketiga kehamilan. 

Hal ini disebabkan oleh bertambah besarnya ukuran janin yang kemudian menekan tulang ekor, sehingga tulang ekor terasa sakit. 

Baca juga: 3 Posisi Tidur Ibu Hamil yang Bisa Meningkatkan Risiko Keguguran, Hindari Mulai Sekarang

Selain itu, sakit pada tulang ekor saat hamil juga bisa disebabkan karena adanya perubahan hormon, penambahan berat badan, hingga sembelit. 

Meskipun kondisi ini terbilang tidak berbahaya, namun bisa membuat ibu hamil tidak nyaman saat duduk atau pun berbaring. 

Ilustrasi ibu hamil yang mengalami sakit pada tulang ekor, berikut cara mengatasinya
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami sakit pada tulang ekor, berikut cara mengatasinya (freepik.com)

Tips Mengatasi Tulang Ekor yang Sakit Saat Kehamilan Berlangsung

Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan ibu hamil untuk mengatasi rasa sakit pada tulang ekor saat kehamilan. 

1. Duduk dengan bantal khusus

Jika tulang ekor terasa sakit, perhatikan posisi saat sedang duduk. 

2 dari 4 halaman

Gunakan bantal khusus berbentuk donat atau huruf U saat duduk untuk meminimalisir rasa sakit yang bisa muncul. 

Bantal ini berfungsi untuk membantu meredakan sakit pada tulang ekor dan nyeri selangkangan saat hamil. 

Cobalah untuk selalu menempatkan bantal khusus di bawah bokong setiap kali ibu hamil akan duduk. 

Terapkan juga postur duduk yang baik untuk mengurangi tekanan pada tulang ekor

Susu ibu hamil untuk memenuhi nutrisi ibu dan janin di dalam kandungan, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Baca juga: 5 Masalah Kulit yang Tanpa Disadari Kerap Terjadi pada Ibu Hamil

2. Posisi tidur miring ke kiri

Tidur dengan posisi telentang atau bertopang pada punggung mungkin memicu nyeri pada tulang ekor

Karena itu, para ahli menyarankan ibu yang sudah hamil tua untuk tidur miring menghadap ke kiri. 

Posisi ini membantu mengurangi tekanan, sehingga nyeri bisa berkurang. 

Gunakan juga bantal khusus ibu hamil jenis total body atau full length pillow, guna untuk membantu menopang perut dan punggung dengan baik. 

Ilustrasi ibu hamil yang mengalami sakit pada tulang ekor, berikut cara mengatasinya
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami sakit pada tulang ekor, berikut cara mengatasinya (freepik/rawpixel.com)
3 dari 4 halaman

3. Lakukan kompres hangat atau dingin

Cara berikutnya yang bisa dilakukan ibu hamil untuk mengatasi sakit tulang ekor adalah dengan melakukan kompres dingin atau hangat.

Melakukan kompres hangat atau berendam air hangat bisa membantu melancarkan aliran darah di sekitar punggung bawah panggul dan tulang ekor

Sedangkan kompres dingin menggunakan handuk yang telah direndam dengan air es dapat membantu mengurangi rasa sakit yang muncul. 

Lakukan cara ini sebanyak tiga kali sehari untuk mendapatkan hasil yang maksimal. 

Baca juga: 6 Ciri-ciri Ibu Hamil Kurang Asam Folat, Salah Satunya Mudah Lemas dan Lelah

4. Gunakan korset ibu hamil

Mengunakan korset khusus ibu hamil atau maternity support belt dapat membantu memperbaiki postur dan menghilangkan rasa sakit pada punggung bawah, khususnya saat hamil tua. 

Penggunaan korset hamil ini dapat membantu menopang perut ibu hamil yang semakin membesar di trimester ketiga. 

Sehingga tubuh ibu hamil tidak terlalu menekuk saat berjalan atau saat duduk. 

5. Istirahat yang cukup

4 dari 4 halaman

Ibu hamil diimbau untuk beristirahat yang cukup untuk membantu meredakan sakit pada tulang ekor

Jika banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, cobalah untuk meminta tolong suami atau keluarga yang ada di rumah. 

Hindari melakukan aktivitas yang dapat memperburuk nyeri pada tulang ekor

Hindari juga duduk terlalu lama, mengangkat beban berat, hingga menaiki tangga. 

Ilustrasi ibu hamil yang mengalami sakit pada tulang ekor, berikut cara mengatasinya
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami sakit pada tulang ekor, berikut cara mengatasinya (freepik.com/yanalya)

6. Olahraga rutin

Meskipun sedang hamil, ibu hamil tetap dianjurkan untuk melakukan olahraga secara rutin. 

Selama dilakukan dengan tepat dan tidak berlebihan, olahraga selama kehamilan justru memberikan banyak manfaaat. 

Salah satu manfaat yang akan didapatkan ibu hamil adalah melancarkan BAB dan mencegah sembelit yang memicu terjadinya sakit pada tulang ekor

Pilihlah olahraga dengan intensitas ringan, misalnya jalan santai, renang, yoga, atau senam hamil. 

Konsultasikan dengan dokter mengenai olahraga yang akan Anda lakukan.

Baca juga: 5 Cara Mencegah Kaki Bengkak pada Ibu Hamil, Terapkan Tips dari dr. Hafi Berikut

 7. Minum obat pereda nyeri

Jika sudah melakukan berbagai cara di atas tapi sakit tulang ekor tak kunjung sembuh, cobalah untuk mengonsumsi obat pereda nyeri. 

Paracetamol adalah obat pereda nyeri yang aman digunakan untuk mengatasi sakit pada tulang ekor

Obat ini terbukti aman dan bisa diminum selama seluruh trimester kehamilan. 

Meski begitu, Anda tetap dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter supaya mendapatkan obat yang tepat dan tidak membahayakan kehamilan.

Ibu hamil perlu berhati-hati dalam mengonsumsi obat selama kehamilan, karena tidak semua obat aman untuk dikonsumsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(Tribunhealth.com)

Baca juga: 6 Alasan Ibu Hamil Dianjurkan Melakukan Prenatal Yoga, Ini Manfaat yang Didapatkan

Asam folat untuk ibu hamil dan mendukung perkembangan janin, klik di sini untuk mendapatkannya. 

FOLAVIT digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan Asam Folat terutama untuk ibu hamil dan menyusui. 

Komposisi: Tiap tablet mengandung asam folat 400 mcg .

Dosis: 1) Anemia megaloblastik akibat kekurangan asam folat: 5 mg/hari selama 4 bulan hingga 15 mg/hari pada fase malabsorpsi.

2) Pencegahan anemia megaloblastik pada masa kehamilan: 0.2-0.5 mg/hari

3) Pencegahan kecacatan tabung syaraf (neural tube defect) pada masa kehamilan: 4 atau 5 mg/hari.4) Suplemen untuk wanita yang baru memiliki anak pertama (child-bearing) 0.4 mg/hari. 

Indikasi: Membantu memenuhi kebutuhan Asam Folat terutama untuk ibu hamil dan menyusui. 

Perhatian Khusus: Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter sebelum menggunakan produk ini, terutama apabila ingin menggunakan pada kondisi sedang hamil, menyusui, sakit tertentu, akan menjalani operasi atau sedang menggunakan obat-obatan lain. 

Hentikan penggunaan apabila muncul efek yang tidak diinginkan saat penggunaan dan segera konsultasi kepada dokter. 

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comHamiltulang ekorSembelit Hariara Nabolon Kumawus Biapong
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved