TRIBUNHEALTH.COM - Bayi secara alamiah memiliki kebiasaan mengisap atau memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya.
Hal ini bisa dilihat dari kebiasaan bayi mengisap jari tangannya sendiri atau benda apa pun yang diraihnya.
Karena hal ini, banyak bayi yang diberikan empeng oleh orang tuanya.
Meski demikian, penggunaan empeng ini tidak boleh sembarangan dan tidak boleh digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Baca juga: 6 Cara Mencegah Iritasi pada Kulit Bayi, Skincare hingga Pakaian Harus Diperhatikan
Ahli kesehatan memperbolehkan orang tua untuk memberikan empeng pada bayi hingga memasuki usia 1 tahun.
Setelah memasuki usia 3 tahun, penggunaan empeng ini harus benar-benar dibatasi.
Menurut Cleveland Clinic, sebagian besar anak-anak akan berhenti sendiri menggunakan empeng di usia sekitar 2-4 tahun.
Meski begitu, ada beberapa anak yang memang susah untuk berhenti menggunakan dan berpisah dari empengnya.
Baca juga: 4 Jenis Ikan yang Tidak Boleh Dijadikan Menu MPASI untuk Bayi
Tips Mudah Agar Si Kecil Berhenti Menggunakan Empeng
Ada beberapa tips yang bisa diterapkan orang tua jika si kecil susah berhenti atau berpisah dengan empengnya.
1. Batasi penggunaan empeng sejak dini
Agar si kecil tidak ketergantungan dengan empeng, sebaiknya empeng dini batasi penggunaannya sejak dini.
Misalnya, hindari memberikan empeng pada siang hari dan berikan empeng hanya malam hari saja.
Selain membatasi durasi pemberian empeng, Anda juga bisa membatasi penggunaan empeng saat berada di tempat tertentu saja.
Misalnya, bayi hanya boleh menggunakan empeng saat di mobil atau saat keluar rumah saja.
Dengan demikian, si kecil tidak akan ketergantungan menggunakan empeng ini.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
2. Jauhkan empeng dari pandangan si kecil
Salah satu alasan si kecil sulit berpisah dengan empengnya adalah karena empeng selalu berada di dekatnya.
Hindari mendekatkan empeng pada bayi, dan simpanlah empeng pada tempat yang tidak bisa dijangkau oleh si kecil.
Hal ini dapat membuat si kecil lupa dengan empengnya, sehingga ia bisa berpisah dengan mudah dengan empeng tersebut.
Baca juga: 7 Fakta Minyak Kelapa Bagus untuk Kulit hingga Rambut Bayi
3. Bikin empeng terasa tidak enak
Jika si kecil memiliki kebiasaan menggunakan empeng, cobalah untuk membuat empeng tersebut terasa tidak enak.
Anda bisa membuat rasa empeng menjadi hambar dan tidak enak.
Misalnya, lumuri empeng dengan perasaan lemon atau bawang putih yang memiliki bau sangat kuat.
Dengan demikian, si kecil tidak akan tertarik lagi dengan empengnya.
4. Lepaskan empeng saat si kecil sibuk atau tertidur
Si kecil sering kali mengisap empengnya saat sedang bermain atau bahkan saat sedang tidur.
Jika mereka sedang terlihat sibuk bermain atau tertidur pulas, cobalah untuk melepas empeng dari mulutnya secara perlahan.
Pada kondisi ini, biasanya si kecil tidak akan sadar jika Anda mengambil empengnya.
Hal ini akan membuat si kecil lebih terbiasa untuk tidak menggunakan empeng saat beraktivitas atau tertidur.
Baca juga: Cara Mudah Bersihkan Lidah Bayi Usia 0 Bulan hingga 1 Tahun ke Atas
5. Berikan pemahaman pada si kecil
Cobalah untuk memberikan pengertian pada si kecil mengenai penggunaan empeng.
Anda bisa menjelaskan alasan mengapa si kecil harus bergenti menggunakan empeng.
Jangan memberikan penjelasan yang berbelit-belit, karena si kecil akan susah memahaminya.
Cukup beri tahu kepada si kecil jika kebiasaan ngempeng hanya boleh dilakukan oleh bayi kecil bukan pada anak-anak seusianya.
Dengan demikian, mereka akan memahami dengan baik mengapa ia harus berhenti ngempeng.
Baca juga: 6 Tips Atasi Anak Rewel di Tempat Umum, Salah Satunya Beri Pelukan
6. Beri hadiah atau pujian
Agar si kecil lebih semangat untuk melepaskan empengnya, cobalah memberikan pujian dan hadiah untuk si kecil.
Misalnya, Anda bisa memberikan bintang untuk si kecil jika dalam seharian mereka tidak menggunakan empengnya.
Anda juga bisa memberikan hadiah atau mainan kesukaannya saat si kecil berhasil mengumpulkan sepuluh bintang.
Dengan demikian, mereka akan lebih semangat dalam mengumpulkan bintang dan berhenti menggunakan empengnya.
Itulah beberapa tips yang bisa diterapkan orang tua untuk membantu si kecil berhenti menggunakan empengnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 5 Manfaat Membedong Bayi, Bikin Tidur Lebih Lama dan Menenangkan
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Vitamin Curcuma Plus Emulsion adalah Vitamin Anak No. 1 pilihan Ibu (Top Brand for Kids) untuk menjaga daya tahan tubuh dan mendukung tumbuh kembang anak.
Formula yang lengkap dengan Temulawak Organik untuk daya tahan tubuh, Minyak Ikan Kod untuk Perkembangan Otak dan Kemampuan Belajar, Kalsium dan Vitamin D untuk pertumbuhan tulang optimal dan kesehatan gigi.
Berikan Sejak usia Si kecil 1 tahun setiap pagi.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.