Breaking News:

Apakah Benar Kasus TBC Lebih Mudah Terjadi di Lingkungan Lembap?

Dokter Spesialis Paru RSUP Surakarta memberikan penjelasan mengenai efek kelembapan terhadap potensi penularan TBC

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
kompas.com
ilustrasi penyakit TBC 

TRIBUNHEALTH.COM - TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri tuberkulosis.

Namun benarkah TBC bisa lebih mudah terjadi pada lingkungan yang lembap?

Jurnalis TribunHealth.com pernah menanyakan hal ini pada Dokter Spesialis Paru RSUP Surakarta, dr. Riana Sari, Sp.P, FISR.

Pertanyaan ini disampaikan ketika dr. Riana menjadi narasumber dalam Healthy Talk “Penyakit TBC: Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat” yang tayang di YouTube Tribunnews serta TribunHealth pada Sabtu, 21 Juni 2025.

Baca juga: Mengapa Wanita Rentan Mengalami Kecemasan Saat Hamil dan Setelah Melahirkan? Ini Jawaban Psikolog

ilustrasi pemeriksaan TBC
ilustrasi pemeriksaan TBC (health.kompas.com)

Berikut ini jawaban dr. Riana Sari, Sp.P, FISR dalam kutipan langsung:

“Jadi sebenarnya kuman TBC ini, dia itu gampang sekali mati apabila terkena sinar matahari.

Nah, sebenarnya kalau kita lihat ya, di Indonesia ini kan sebenarnya negara tropis ya, kaya sinar matahari.

Tapi kenapa kok kasus TBC-nya banyak?

Ya, tadi salah satunya karena faktor mungkin kepadatan penduduk.

Makanya untuk TBC ini biasanya memang banyak di pemukiman padat, kemudian yang kondisi rumahnya mungkin kurang ventilasi, atau mungkin terlalu lembab.

2 dari 2 halaman

Sementara mungkin jumlah orang yang dalam rumahnya itu banyak.

Nah, ini bisa menjadi faktor risiko mempercepat penularan atau adanya kuman TBC tersebut.”

Saksikan penjelasan lengkap dr. Riana Sari, Sp.P, FISR dalam Healthy Talk "Penyakit TBC: Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat" di YouTube Tribunnews berikut ini:

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
TBClembapparu-paruTuberkulosis
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved