TRIBUNHEALTH.COM - Peradangan dalam tubuh merupakan respon alami sistem kekebalant ubuh terhadap cedera, infeksi, atau zat asing.
Peradangan ini bisa bersifat akut (sementara) dan juga bersifat kronis (berkelanjutan).
Peradangan bersifat kronis dapat meningkatkan risiko kondisi kesehatan seperti penyakit jantung dan kanker tertentu.
Menambahkan teh antiinflamasi ke dalam menu makan dapat membantu mengatasi peradangan dan melindungi kesehatan.
Baca juga: 9 Daftar Makanan dan Minuman yang Bantu Mengatasi Rasa Lesu di Siang Hari
Teh Terbaik untuk Bantu Meredakan Peradangan dalam Tubuh
Dikutip dari Health, berikut daftar teh yang bagus untuk membantu meredakan peradangan dalam tubuh.
1. Teh hijau

Teh hijau kaya antioksidan polifenol atau molekul makanan yang memiliki sifat antiinflamasi yang kuat.
Senyawa ini meliputi epigallocatechin-3-gallate (EGCG), kaempferol, asam klorogenat, dan quercetin.
Teh hijau diketahui dapat melindungi terhadap banyak kondisi kesehatan inflamasi, seperti penyakit jantung dan beberapa jenis kanker.
2. Teh kembang sepatu

Teh kembang sepatu adalah teh asam yang memiliki aroma buah.
Teh jenis ini kaya senyawa anti-inflamasi yang disebut antiosianin, yang memberikan warna merah tua pada teh.
Teh kembang sepatu juga mengandung vitamin C dan flavonoid, antioksidan yang melawan peradangan.
Sebuah penelitian kecil menunjukkan, minum teh kembang sepatu dapat menyebabkan penurunan protein C-reaktif, penanda inflamasi yang sering kali tinggi pada orang dengan kondisi inflamasi seperti rheumatoid arthritis (RA).
Baca juga: Makan Keju Berlebihan? Ini Dampak Buruk yang Bisa Terjadi
3. Teh jahe

Jahe mengandung senyawa fenolik seperti shogaol, gingerol, dan zingerone, yang menurunkan protein inflamasi seperti faktor nekrosis tumor dan interleukin.
Mengonsumsi suplemen jahe dapat mengurangi penanda peradangan, tapi menyeruput teh jahe adalah cara mudah dan lezat untuk memasukkan zat antiinflamasi ke dalam tubuh.
4. Teh kunyit

Kurkumin, bahan aktif utama kunyit memiliki efek antiperadangan yang mengesankan dalam tubuh.
Mengonsumsi makanan dan minuman kaya kunyit dapat menjadi cara efektif untuk memperbaiki kondisi peradangan seperti radang sendi, penurunan kognitif, kolitis ulseratif, dan penyakit radang usus.
Baca juga: 6 Cara Mudah dan Efektif untuk Menurunkan Kolesterol Secara Alami
5. Teh oolong

Karena konsentrasi tinggi senyawa anti-inflamasi seperti EGCC, theaflavin, thearubigin, dan EGC, teh oolong dapat membantu melindung dari kerusakan sel yang disebabkan oleh peradangan.
Minum teh oolong juga dapat membantu mengurangi risiko terkena depresi, berkat efek perlindungan dan antiperadangannya pada otak.
6. Teh peppermint

Penderita gangguan pencernaan inflamasi seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) atau penyakit radang usus besaer (IBD), dapat memperoleh manfaat dari mengonsumsi teh peppermint.
Peppermint dapat merelaksasikan otot-otot gastrointestinal (GI) dan mengurangi peradangan di saluran cerna.
Teh ini juga bagus untuk meredakan mual dan refluks asam.
Baca juga: Almond, Kenari, dan Pistachio, Manakah Kacang yang Paling Sehat?
7. Teh kamomil

Teh kamomil masuk ke dalam daftar teh yang dapat meredakan peradangan di dalam tubuh.
Kamomil mengandung berbagai zat antiperadangan, termasuk apigenin dan asam ferulat, yang memblokir protein peradangan di dalam tubuh.
8. Teh kayu manis

Mengonsumsi kayu manis dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan lipid darah.
Hal ini disebabkan oleh tingginya kosentrasi senyawa anti-inflamasi dan antioksidan dalam rempah-rempah ini, seperti kumarin, asam sinamat, sinamaldehida, dan eugenol.
Teh kayu manis dapat dibuat dengan kayu manis bubuk atau batang kayu manis.
Baca juga: 9 Alasan Matcha Bagus Dikonsumsi Tiap Hari, Kaya Antioksidan yang Bagus untuk Jantung hingga Kulit
9. Teh hitam

Teh hitam adalah teh yang paling banyak dikonsumsi di dunia.
Teh jenis ini mengandung polisakarida teh (TPS), polifenol EGCG, theaflavin, dan thearubigin.
Semua kandungan ini mengurangi peradangan dan mencegah kerusakan sel.
Minum teh hitam dapat membantu melindungi terhadap beberapa kondisi peradangan kronis, seperti penyakit arteri koroner dan diabetes tipe 2.
10. Teh adas

Adas juga dikenal sebagai Foeniculum vulgare, yaitu tanaman obat dengan rasa akar manis.
Tanaman ini kaya akan vitamin C dan quercetin, antioksidan yang mendukung kesehatan secara keseluruhan, dengan melindungi sel-sel Anda dari peradangan.
Menyeruput teh tertentu dapat meningkatkan asupan zat-zat yang dapat melawan peradangan, seperti polifenol, pigmen tumbuhan, dan vitamin C.
Teh-teh ini mudah ditambahkan ke dalam menu makanan Anda dan dapat mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Alasan Harus Minum Madu dengan Air Hangat Setiap Pagi, Bisa Memperkuat Kekebalan Tubuh
Berikut ini suplemen SENDIFIT untuk mengatasi permasalah asam urat, klik di sini untuk mendapatkannya.
SENDIFIT adalah obat herbal yang diformulasikan khusus untuk mengatasi bebagai macam keluhan sendi, tulang, asam urat dan rematik.
Kandungan bahan aktif yang terdapat obat herbal SENDIFIT dipercaya dan terbukti cepat mengatasi radang dan nyeri.
Kandungan bahan aktif pada SENDIFIT diperoses secara khusus dengan rasio tinggi sehingga menghasilkan herbal yang berkhasiat cepat dan senyawa antoksidan yang mampu membuang/membersihkan sisa-sisa purin, sehingga asam urat dan rematik tidak kambuh lagi.
Khasiat & manfaat SENDIFIT antara lain adalah meredakan nyeri sendi, mengatasi radang sendi, mempercepat penyembuhan patah tulang, mencegah pengapuran sedni, mengatasi dan mencegah asam urat, hingga mencegah keropos tulang/pengapuran tulang.
Aturan pakai : 3 x 2 kapsul sehari.
Berikut ini suplemen SENDIFIT untuk mengatasi permasalah asam urat, klik di sini untuk mendapatkannya.