TRIBUNHEALTH.COM - Tes bakat dan minat merupakan istilah yang sering terdengar.
Bakat dan minat menjadi dua di antara pertimbangan orang tua ketika membantu memetakan masa depan dan karier anak.
Namun, sebenarnya apakah yang dimaksud dengan bakat dan minat itu?
Jurnalis TribunHealth.com pernah menanyakan hal ini kepada Psikolog RS JIH Solo, Arida Nuralita, MA., Psikolog ketika menjadi narasumber Momspiration yang tayang di YouTube Tribunnews.
Berikut ini jawaban Arida Nuralita, MA., Psikolog dalam kutipan langsung:

“Tes minat bakat, tentunya kalau bicara tes minat bakat, sudah jelas ya, yang mau kita ulik-ulik di situ tentu minat dan bakat.
Minat itu berarti sesuatu yang kita sukai, sesuatu yang mungkin menjadi ketertarikan kita atau passion kita. Nah, sedangkan bakat itu tentu saja adalah potensi, potensi yang ada di diri kita.
Bisa itu kapasitas kecerdasan, mungkin bisa potensi unik lain yang kita miliki.
Misalnya, kecerdasan kinestetik, kecerdasan dalam mengolah nada, misalnya kecerdasan yang lain-lain… seni dan sebagainya yang mungkin bisa mendukung kita dalam berkarya.
Nah, itu potensi.
Baca juga: 5 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Mengonsumsi Garam, Termasuk Mudah Haus
Tentunya tes minat bakat ini kalau digabung berarti tes bagaimana kita memetakan potensi kita dan kemudian kita mensinkronkan dengan minat yang kita punya.
Artinya, apakah kita punya minat sesuatu itu, ada nggak sih potensi kita yang mendukung ke sana, gitu.
Kalau misalnya tidak ada potensi di situ, masih mungkin nggak kita mengembangkan minat itu?
Kalau misalnya mungkin ada strategi belajar apa, strategi pengembangan diri yang bagaimana supaya kita bisa mengembangkan minat kita.
Kalaupun ternyata tidak mungkin, mungkin ada hal-hal lain. Biasanya kan orang jarang yang punya minat cuma satu, gitu kan.
Baca juga: 6 Tanda Tersembunyi Tubuh Membutuhkan Elektrolit, Termasuk Sering Pusing dan Kelelahan
Mungkin bisa ada hal lain nggak, minat lain nggak, yang bisa kita kembangkan sesuai dengan potensi yang kita punya.
Tentunya rangkaian tesnya juga nggak cuma satu dua ya. Karena yang dites kan banyak, gitu kan.
Nah, ada beberapa rangkaian tes yang akan diberikan, baik tes itu untuk mengungkap sejauh mana potensi seseorang dari kapasitas kognitif terutama, kemudian dari kapasitas kepribadian, kemudian mungkin gaya belajar, gaya bekerja, dan sebagainya.
Dan termasuk juga assessment untuk melihat minat kita itu sebenarnya ada di mana saja.”
Simak penjelasan lengkap Arida Nuralita, MA., Psikolog dalam Momspiration “Bantu Anak Temukan Passion, Apakah Tes Minat Bakat Benar-benar Efektif” lewat tayangan YouTube berikut.
(TribunHealth.com)