lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Protein merupakan salah satu nutrisi yang penting untuk anak selama masa pertumbuhan.
Kebutuhan protein harus dipenuhi untuk menunjang kebutuhan tumbuh dan kembangnya, terutama protein hewani.
Untungnya ada sejumlah menu makan hewani yang tinggi protein dan mudah disiapkan.
Ini bisa menjadi solusi bagi Moms yang ingin memasak sarapan untuk anak.
Berikut ini beberapa opsinya.
1. Telur
Telur merupakan salah satu menu makan yang sangat mudah disiapkan.
Telur bisa diceplok, dimasak menjadi orak-arik, direbus, dan berbagai macam masakan lainnya.
Terlebih lagi telur tinggi protein dan padat nutrisi, karena dilengkapi dengan berbagai nutrisi lainnya.
Satu butir telur berukuran besar mengandung 77 kalori dan juga vitamin A, B5, B12, D, E, K dan B6.
Selain itu, ada pula kandungan folat, fosfor, selenium, kalsium, zinc, protein dan beberapa lemak baik.
Semua nutrisi tersebut sangat baik dan diperlukan dalam tumbuh kembang anak.
Baca juga: 5 Fakta Ngidam Sebelum dan Saat Menstruasi, Ini Alasannya
2. Olahan ayam
Daging ayam termasuk makanan yang kaya nutrisi dan mudah disiapkan.
Ayam juga bisa diolah menjadi berbagai macam sajian, mulai dari yang sederhana hingga butuh proses memasak panjang.
Mom bisa mengolah menjadi ayam goreng, gadon, ayam cincang, dan berbagai sajian lainnya.
Ayam adalah sumber protein yang baik untuk tumbuh kembang dengan banyak kandungan asam amino, membantu anak-anak tumbuh tinggi dan kuat.
Ayam sehat dan pilihan mengenyangkan untuk anak-anak yang sedang tumbuh.
Mungkin anak-anak mengonsumsi sedikit kalori namun perut akan terasa kenyang selama berjam-jam.
3. Tahu
Anak disarankan untuk mengonsumsi protein hewani.
Kendati demikian, sesekali menyertakan protein nabati seperti tahu juga tidak masalah.
Tahu merupakan makanan bergizi yang kaya manfaat.
Melansir Kompas.com, tahu dapat mendukung pencernaan karena kandungan seratnya.
Makanan populer ini juga memperkuat kekebalan tubuh yang sangat penting karena imun anak belum sekuat orang dewasa.
Kandungan kalsium, magnesium, serta fosfor dalam tahu turut memperkuat dapat menjaga kepadatan mineral tulang.
Baca juga: Anak Satu Tahun Harusnya Sudah Bisa Apa Saja? Simak Milestone Perkembangan Anak
4. Tempe
Tempe masih lekat dari tahu, karena keduanya sama-sama dibuat dari kedelai.
Sama seperti tahu, tempe juga termasuk makanan yang kaya gizi.
Tempe tinggi protein, vitamin dan mineral, serta rendah sodium dan karbohidrat sehingga menjadi sumber makanan yang menyehatkan.
Kompas.com melansir, 84 gram tempe mengandung sekitar 162 kalori, 15 gram protein, 9 gram karbohidrat, dan 9 gram total lemak. Tempe juga diyakini merupakan sumber kalsium yang baik. Sebanyak 166 gram tempe dapat mengandung sekitar dua pertiga kalsium yang didapatkan dari segelas susu.
5. Ikan kembung
Bicara soal ikan bergizi, salmon biasanya selalu menempati urutan teratas.
Padahal, ada banyak ikan asli Indonesia yang tidak kalah dari salmon, yang bisa didapatkan dengan harga terjangkau.
Salah satu opsinya adalah ikan kembung.
Kompas.com melansir, ikan kembung dengan berat 100 gram mengandung 2,6 gram omega 3.
Jumlah tersebut hampir dua kali lipat nutrisi yang sama pada salmon, sekitar 1,4 gram.
(TribunHealth.com)
