lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Tanda dan gejala gula darah tinggi mudah diabaikan atau disalahartikan.
Banyak orang yang menderita pradiabetes atau diabetes, tapi tidak menyadarinya.
"Banyak orang dengan kadar gula darah yang tinggi hingga sedang, terutama pada tahap pradiabetes atau diabetes tipe 2 awal, mungkin tidak memiliki gejala yang terlihat," kata seorang ahli diet terdaftar, Jackie Tapol, MS, RD, CDN.
Kadar gula darah tinggi berkembang secara bertahap, di mana pada tahap awal kadar gula darah tinggi sering kali tidak cukup parah.
Karena ini, banyak orang yang tidak menyadari tanda tersembunyi dari diabetes yang seharusnya tidak diabaikan.
Baca juga: 6 Makanan Ini Bisa Menghidrasi dan Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Stabil
Tanda Tersembunyi Kadar Gula Darah Tinggi
Dilansir dari EatingWell, berikut ini beberapa tanda tersembunyi dari kadar gula darah yang tinggi, yang mestinya tidak Anda abaikan.
1. Sering buang air kecil
Sering buang air kecil meskipun tidak minum banyak air bisa menjadi tanda kadar gula darah tinggi.
"Gula berlebihan dalam darah menyebabkan ginjal bekerja lebih keras untuk membuangnya," kata ahli diet terdaftar, Maria Elena Fraga, RD, CDCES, CDN.
"Ginjal menarik air dari jaringan untuk mengencerkan glukosa sehingga dapat dikeluarkan melalui urin, sehingga menyebabkan lebih sering ke kamar mandi."
Kehilangan air dan elektrolit menyebabkan rasa haus, karena itu Anda disarankan untuk minum lebih banyak.
Baca juga: 7 Alasan Kacang Tanah Bagus Dikonsumsi, Sumber Protein hingga Mengelola Kadar Gula Darah
2. Selalu lapar
Rasa lapar berlebihan disertai dengan penurunan berat badan dapat menjadi indikasi diabetes.
Jika Anda sudah makan cukup banyak tapi masih terus lapar dan juga mengalami penurunan berat badan, maka harus segera melakukan pemeriksaan ke dokter.
"Tubuh mengubah makanan yang dimakan menjadi glukosa, yang kemudian digunakan oleh sel-sel untuk menghasilkan energi," jelas Fraga.
"Namun, terkadang glukosa tersebut tidak dapat masuk ke dalam sel-sel tubuh."
"Ketidakmampuan untuk menggunakan glukosa menyebabkan kekurangan energi, yang dapat membuat Anda lebih lapar dari biasanya," lanjutnya.
3. Penglihatan kabur
Gula darah tinggi bisa memengaruhi pembuluh darah kecil di mata, yang mengakibatkan penglihatan kabur.
Seiring berjalannya waktu, ini dapat merusak retina mata, yang mengakibatkan kondisi yang dikenal dengan retinopati diabetik.
Karena itu, American Diabetes Association menyarankan agar semua orang yang didiagnosis diabetes tipe 2 untuk menerima pemeriksaan mata.
Suplemen Renovit untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: Cara Mudah Mengelola Kadar Gula Darah, Konsumsi 7 Makanan Sehat Ini Secara Rutin
4. Selalu lelah
Kekurangan insulin, resistensi insulin, atau kombinasi keduanya dapat mencegah sel-sel mengambil glukosa dari aliran darah sebagai energi.
Akibatnya, tanpa bahan bakar yang tepat, tubuh akan merasa sangat lelah dan lesu.
5. Mengalami infeksi saluran kemih
Penelitian menunjukkan, hampir 40 persen penderita diabetes mengalami infeksi saluran kemih (ISK).
Ini terjadi karena tubuh berupaya membuang kelebihan gula darah dengan meningkatkan produksi urine.
Meskipun hal ini dapat membantu menurunkan gula dalam aliran darah, hal ini juga menyebabkan peningkatan pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan ISK.
6. Timbul bintik hitam dan kutil pada kulit
Bercak-bercak gelap seperti beludru di celah-celah kulit seperti lipatan leher, ketiak, jari-jari, dan selangkangan, bisa jadi merupakan indikasi diabetes.
Kondisi ini disebabkan oleh kadar insulin yang cukup tinggi, yang bisa menjadi tanda awal pradiabetes, diabetes, atau resistensi insulin.
Tak hanya itu saja, masalah kulit yang terkait dengan gula darah tinggi lainnya seperti dermatitis, infeksi bakteri, infeksi jamur, kulit kering, dan gatal-gatal, bis ajadi tanda tersembunyi dari gula darah tinggi.
Baca juga: 7 Alasan Harus Minum Air Kelapa di Pagi Hari Saat Perut Kosong, Kelola Gula Darah hingga Berat Badan
7. Gejala aneh lainnya
Tidak semua orang mengalami gejala yang sama, dan beberapa orang mengalami gejala yang tidak umum.
"Rambu rontok, kulit kering, mual, luka yang tidak kunjung sembuh, kesemutan di jari tangan dan kaki, serta mulut kering, adalah gejala lain dari gula darah tinggi," kata Mary Ellen Phipps, MPH, RND, LD.
Begitu juga masalah seksual seperti hilangnya libido atau disfungsi ereksi pada pria dan kekeringan vagina pada wanita.
Demikian beberapa gejala tersembunyi dari penyakit diabetes yang memang harus Anda waspadai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Nutrisi Penting untuk Mengelola Diabetes, Bantu Stabilkan Kadar Gula Darah
Berikut ini terdapat suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.
Imboost adalah supplemen kesehatan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Imboost merupakan Immunity Booster (peningkat daya tahan tubuh - immunomodulator) yang berfungsi untuk menjaga kesehatan tubuh agar tidak mudah jatuh sakit serta mempercepat penyembuhan penyakit.
Imboost mengandung Echinacea yang merupakan salah satu jenis tanaman herbal dan berbagai bahan alami sehingga aman untuk dikonsumsi.
Aturan Pakai: dapat dikonsumsi 3x sehari selama 8 minggu dan diberi jeda 2 minggu untuk dapat dikonsumsi kembali.
Hentikan pemakaian jika terjadi reaksi alergi.
Untuk mendapatkan suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.
