TRIBUNHEALTH.COM - Mata juling biasanya langsung bisa dideteksi dengan melihat bola mata yang bergerak tidak sinkron.
Kelainan mata ini tak hanya terjadi pada orang dewasa, tapi juga bisa terjadi pada anak-anak.
Kondisi mata juling disebabkan karena otot mata yang terhubung ke otak tidak bekerja dengan tepat.
Akibatnya, gerakan mata menjadi berbeda, padahal seharusnya kedua bola mata bergerak ke arah yang sama.
Membahas mengenai mata juling pada anak, ada pertanyaan yang diajukan pada Dokter Spesialis Mata.
Baca juga: Dokter, Apa yang Dimaksud dengan Mata Malas pada Anak? Dokter Spesialis Mata Menjelaskan

Pertanyaan:
Dokter, bagaimana cara mengatasi kelainan mata juling pada anak?
Apakah bola mata yang miring bisa dikembalikan ke tengah atau bagaimana dok?
Reni, Semarang.
Dokter Spesialis Mata, dr. Naziya, Sp. M Menjawab:
Mata juling adalah kelainan mata yang bisa terjadi pada anak.
Kelaian mata ini ditandai dengan bola mata satuya juling atau miring.
Sehingga sinar tidak masuk lurus ke dalam mata, sinarmya belok dan tidak pas saat melihat sesuatu.
Baca juga: Dokter, Apakah Orang Tua yang Sudah Memakai Kacamata Dapat Menurun pada Anaknya?
Untuk mengatasi kelainan mata ini, bola mata yang tadinya miring akan diperbaiki dan dikembalikan posisinya ke tengah.
Ada operasi yang memang dikhususkan untuk mengatasi masalah mata ini.
Jadi tindakan yang diberikan adalah berupa operasi bukan berupa obat.
Operasi mata juling ini bisa dilakukan secepat mungkin, lebih cepat akan lebih baik.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 6 Makanan Sehat yang Meningkatkan Kesehatan Mata Anak, Cegah Kelainan Mata Sejak Dini
Kalau misalnya pada bayi kelainan mata julingnya yang esotropia atau bola matanya ke dalam, harus segera dilakukan penanganan.
Ini disarankan supaya tidak terjadi ambliopia.
Ambliopia itu penyebabnya selain tidak segera mengenakan kacamata, juga karena posisi bola mata yang tidak lurus.
Kondisi ini harus segera diluruskan dan harus secepat mungkin diperbaiki.
Tindakan operasi ini akan dikonsultasikan ke dokter anak dan dokter anestesi, umur berapa balita yang aman untuk melakukan tindakan ini.

Profil Dokter Spesialis Mata, dr. Naziya, Sp. M
dr. Naziya, Sp. M adalah seorang dokter spesialis mata yang berpraktek di RS PKU Muhammadiyah Surakarta.
Sebelum menjalani profesinya, ia menyelesaikan pendidilkan dokter umum di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Lalu dilanjutkan menempuh pendidikan spesialis mata di fakultas yang sama.
Selain berperan sebagai dokter spesialis mata, dr. Naziya, Sp. M juga aktif sebagai narasumber di TribunHealth.
Baca juga: Profil Naziya yang Menjadi Dokter Spesialis Mata RS PKU Muhammadiyah Surakarta
dr. Naziya, Sp. M sempat mengisi konten kesehatan di TribunHealth melalui tayangan Healthy Talk dan Beauty Talk.
Salah satu pembahasan yang disampaikan dr. Naziya, Sp. M melalui tayangan Healthy Talk berjudul "Kenali Gejala Kelainan Mata pada Anak".
Jika Anda hendak berkonsultasi dengan dr. Naziya, Anda dapat mengunjungi RS PKU Muhammadiyah Surakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 5 Minuman Sehat yang Bagus untuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak
Berikut multivitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.
Sakatonik ABC adalah multivitamin anak berbentuk alfabet A, B, dan C yang edukatif dan tersedia juga dengan tema antariksa.
Terdiri dari 3 varian rasa, stroberi, anggur, dan jeruk yang disukai oleh anak.
Manfaat :
Membantu menjaga kesehatan untuk anak-anak
Membantu memenuhi kebutuhan multivitamin untuk anak-anak di usia pertumbuhan dan pada masa pertumbuhan dan penyembuhan setelah sakit.
Aturan Pakai
1 x sehari 1 tablet dihisap atau dikunyah
Perhatian :
Produk ini tidak boleh digunakan pada anak dibawah 1 tahun
Kemasan :
Botol @30 pcs
Berikut multivitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.