TRIBUNHEALTH.COM - Penderita diabetes kerap disarankan untuk menghindari berbagai makanan.
Hal ini karena banyak makanan yang memang dapat membuat kadar gula darah melonjak dengan mudah.
Hal ini tentunya berbahaya dan bisa mempengaruhi kesehatan penderita diabetes.
Kendati demikian, bukan berarti penderita diabetes tidak boleh ngemil sama sekali.
Beberapa camilan tetap aman untuk penderita diabetes asalkan dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.
Beberapa makanan berikut ini bahkan menawarkan manfaat tambahan.
Melansir kanal kesehatan Healthline, berikut ini beberapa menu snack atau camilan yang aman untuk penderita diabetes.
1. Alpukat

Alpukat mengandung banyak serat dan asam lemak tidak jenuh.
Keduanya berperan dalam menjaga kadar gula darah agar tetap berada pada kisaran normal.
Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi alpukat dikaitkan dengan kadar gula darah puasa yang lebih rendah.
Baca juga: 6 Makanan Tinggi Magnesium yang Bisa Dikonsumsi Sehari-hari, Ada Alpukat hingga Pisang
2. Edamame
Edamame adalah sejenis kacang yang aman untuk diabetes
Secangkir edamame (155 gram) mengandung 14 gram protein, 8 gram karbohidrat, serta 8 gram serat.
Mereka juga mengandung isoflavon yang menyehatkan jantung pada penderita diabetes.
Kendati demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

3. Almond
Almond dikenal sebagai salah satu kacang-kacangan terbaik.
Bagi penderita diabetes yang juga mengalami kolesterol tinggi, almond akan sangat membantu.
Pasalnya kacang almond dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL atau kolesterol jahat.
Baca juga: 9 Makanan Kaya Kalsium, Selain Susu juga Ada Keju, Kacang Almond, dan Sayuran Jenis Ini
4. Telur rebus
Menu keempat ini terbilang mudah disiapkan dan bisa didapatkan dengan harga yang murah.
Telur rebus kaya akan protein dan rendah karbohidrat.
Telur juga membuat kenyang terasa lebih lama sehingga membantu membatasi asupan kalori harian.
Tips lain untuk menurunkan kadar gula darah: pilih makanan rendah indeks glikemik

Melansir WebMD, indeks glikemik adalah alat ukur yang dapat membantu Anda memilih makanan yang tidak menyebabkan gula darah Anda melonjak.
Indeks glikemik memberikan nilai angka berdasarkan seberapa cepat ia menyebabkan gula darah naik, dibandingkan dengan glukosa murni, yang memiliki IG 100.
Makanan yang memiliki indeks glikemik 55 atau kurang, meningkatkan gula darah secara perlahan sehingga tidak memicu lonjakan kadar gula darah.
Makanan yang punya skor 55 ke atas cenderung meningkatkan kadar gula darah dalam waktu singkat sehingga memicu lonjakan.
Memilih makanan dengan indeks glikemik rendah dapat bermanfaat untuk kontrol kadar gula darah.
Baca juga: 6 Cara Meningkatkan Nafsu Makan Anak, Jangan Bikin Menu Makan Monoton Moms
Jangan tinggalkan olahraga
Secara umum, tetap aktif sepanjang hari merupakan cara yang baik untuk menjaga kadar gula darah Anda tetap terkendali.
Saat Anda bangun dan beraktivitas, tubuh Anda menghasilkan energi dengan membakar gula yang telah Anda simpan di otot dan hati.
Saat cadangan tersebut mulai menipis, tubuh Anda membangunnya kembali dengan mengeluarkan gula dari darah Anda.
Semakin banyak Anda berolahraga, semakin rendah kadar gula darah Anda.
Tentu saja, jika Anda menderita diabetes, penting untuk memeriksa kadar gula darah sebelum, selama, dan setelah berolahraga untuk memastikan kadarnya dalam batas aman.
Anda harus berhenti berolahraga jika merasakan gejala gula darah rendah, seperti merasa gelisah, pusing, atau lemah.
(TribunHealth.com)