Breaking News:

Alasan Tidak Boleh Kompres Benjolan Pasca Suntikan dengan Air Hangat, Ini Kata dr. Irmadani Intan

Beragam masalah kulit ternyata bisa diatasi dengan treatment DNA salmon, yang dilakukan dengan cara penyuntikan.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
freepik.com
ilustrasi melakukan treatment DNA salmon 

TRIBUNHEALTH.COM - Memiliki kulit sehat dan bercahaya dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. 

Kondisi kulit kering dan kehilangan elastisitasnya, menjadi tanda bahwa kulit membutuhkan perawatan. 

Salah satu perawatan yang bisa mengatasi masalah tersebut ialah DNA salmon. 

DNA salmon merupakan perawatan yang bertujuan meregenerasi sel kulit mati, membuat kulit lebih kencang dan nampak lebih muda. 

Tak heran jika banyak orang ingin melakukan DNA salmon. 

Treatment DNA salmon dilakukan dengan metode penyuntikan pada kulit yang bermasalah. 

Tentunya, setelah penyuntikan dampak yang terjadi ialah adanya benjolan pada kulit. 

ilustrasi suntik DNA salmon
ilustrasi suntik DNA salmon (freepik/cookie_studio)

Baca juga: 8 Penyebab Komplikasi Kehamilan yang Perlu Diwaspadai

Benjolan bekas suntikan, apakah tidak boleh dikompres dengan air hangat? 

Dokter kecantikan, dr. Irmadani Intan Pratiwi menyampaikan pendapatnya melalui tayangan YouTube TribunHealth mengenai bolehkah bekas suntikan dikompres dengan air hangat. 

Banyak yang ingin mengetahui apakah bekas suntikan boleh dikompres dengan air hangat. 

2 dari 4 halaman

dr. Irmadani intan menyampaikan bahwa kemerahan pada kulit menandakan adanya pelebaran pembuluh darah. 

Untuk meredakan kemerahan tersebut, maka harus mengecilkan pembuluh darah. 

"Kalau kemerahan itu tandanya kan adanya pelebaran pembuluh darah. Artinya, untuk meredakannya, kita harus mengecilkan pembuluh darahnya," kata dr. Irmadani Intan. 

Baca juga: Rahasia Kolesterol Stabil: Ini Daftar Makanan yang Bisa Meningkatkan atau Menurunkannya!

Lanjut, kata dr. Irma, upaya untuk mengecilkan pembuluh darah yakni dengan suhu yang dingin. 

Kemerahan tersebut dikompres dengan air dingin sampai biasa. 

"Nah, mengecilkan pembuluh darah itu bisa kita lakukan dengan suhu yang dingin." 

"Jadi, kompres dengan air dingin sampai biasa. Jadi jangan air hangat," lanjutnya.

dr. Irma melarang mengompres kemerahan bekas suntikan dengan air hangat. 

Hal yang ditakutkan dari kompres air hangat ialah kulit jadi lebih merah dan terasa tidak nyaman.  

"Kalau air hangat, nanti malah takutnya lebih merah lagi dan kurang nyaman di kulit." 

3 dari 4 halaman

Mengatasi Benjolan Pasca Suntik: Apakah Kompres Dingin atau Hangat yang Lebih Baik?

ilustrasi treatment suntik DNA salmon
ilustrasi treatment suntik DNA salmon (freepik/gpointstudio)

Baca juga: Dokter Binsar, Apakah Olahraga, Pola Hidup Sehat Penting Dilakukan Wanita Sebelum Menopause?

Adanya benjolan bekas suntikan memang membuat beberapa orang merasa tidak nyaman. 

Sebagai upaya mengatsi benjolan tersebut, biasanya dilakukan pengompresan. 

Namun, yang kerap ditanyakan apakah boleh dikompres dengan air dingin maupun air hangat. 

dr. Irmadani Intan menyampaikan, luka beksa suntikan atau luka terbuka yang terasa bengkak maupun nyeri boleh dikompres. 

Asalkan pengompresan tersebut dilapisi dengan kain bersih. 

Misalnya saja dikompres dengan es batu. Maka, es batu sebaiknya dilapisi dengan kain yang bersih. 

"Jadi kalau bekas luka karena suntikan atau luka apapun, itu yang terbuka ya. Kalau terasa bengkak, terasa nyeri apakah boleh dikompres? Boleh, asal dilapisi dengan kain yang bersih," ujar dr. Irma

Baca juga: Apakah Ibu Hamil dan Janin pada Kehamilan Ektopik Ini Bisa Diselamatkan Dok?

"Contoh, misalkan mau dikompres dengan es batu. Es batunya dipalisi dulu dengan kain yang bersih." 

Lanjut, kata dr. Irma pengompresan yang lebih streil bisa menggunakan kassa steril. 

4 dari 4 halaman

Kassa steril tersebut direndam ke larutan steril. 

"Atau kalau mau lebih steril lagi, bisa menggunakan kassa steril. Kassa steril yang direndam ke larutan steril," sambungnya. 

Ia menambahkan, biasanya di apotik menyediakan kassa dan larutan steril yang sudah dimasukkan ke kulkas. 

Kassa steril tersebut sudah pasti aman. 

"Di apotik biasanya ada kassa steril, ada larutan steril yang sudah dimasukkan kulkas. Jadi larutan sterilnya dingin, itu sudah pasti aman." pungkasnya  

Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth.com bersama dengan dr. Irmadani Intan Pratiwi, seorang dokter kecantikan Dermalogia Gading Serpong. 

Cek Berita dan Artikel kesehatan lainnya di 

Google News

(TribunHealth.com) 

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comBenjolandr. Irmadani Intan PratiwiDNA Salmonsel kulit mati
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved