Breaking News:

Mom and Baby

Dokter, Gimana Caranya Membedakan Bayi Demam Karena Tumbuh Gigi dengan Demam Karena Infeksi?

Saat mulai mengalami pertumbuhan gigi, biasanya bayi akan merasa tidak nyaman, terutama di bagian gusinya. 

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
freepik.com
ilustrasi bayi tumbuh gigi yang mengalami gejala demam 

TRIBUNHEALTH.COM - Kondisi bayi tumbuh gigi disebut dengan odontiatis, yaitu kondisi saat gigi bayi mulai keluar melalui garis gusinya. 

Sebagian besar bayi mulai tumbuh gigi antara usia 4-7 bulan, tetapi beberapa bisa lebih cepat dan lebih lambat. 

Saat mulai mengalami pertumbuhan gigi, biasanya bayi akan merasa tidak nyaman, terutama di bagian gusinya. 

Baca juga: Dokter, Anak Sering Demam Saat Tumbuh Gigi, Mengapa Hal Ini Bisa Terjadi?

Ketidaknyamanan ini disebabkan oleh gigi yang baru tumbuh dan dapat bertahan selama beberapa hari hingga beberapa minggu. 

Membahas mengenai pertumbuhan gigi pada bayi, ada pertanyaan yang diajukan pada Dokter Spesialis Ortodonsia.

ilustrasi bayi tumbuh gigi yang mengalami gejala demam
ilustrasi bayi tumbuh gigi yang mengalami gejala demam (pixabay.com)

Pertanyaan: 

Dokter, saat tumbuh gigi biasanya bayi mengalami demam. 

Lantas, bagaimana cara membedakan demam pada bayi yang disebabkan karena tumbuh gigi dan demam biasa?

Mariska, Surabaya.

Dokter Spesialis Ortodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) Menjawab: 

2 dari 4 halaman

Demam yang terjadi karena pertumbuhan gigi itu biasanya tidak terlalu tinggi. 

Sedangkan demam karena infeksi lain biasanya demamnya akan lebih tinggi dan bisa sampai 39 derajat. 

Baca juga: Tips Memilih Pasta Gigi untuk Anak-anak, Solusi Terbaik untuk Orang Tua yang Bingung

Kemudian bayi yang tumbuh gigi ini masih bisa beraktivitas dan tidak loyo seperti bayi yang demam karena infeksi lain. 

Biasanya bayi akan rewel dan selalu menunjukkan tanda jika ada pertumbuhan gigi. 

Seperti tangannya dimasukkan ke dalam mulut. 

Jika bayi menunjukkan tanda-tanda tersebut, orang tua bisa melihat ke dalam rongga mulut bayi tersebut, apakah ada tonjolan yang menunjukkan gigi yang akan tumbuh atau tidak. 

Ketika didapati akan ada gigi yang tumbuh dan bayi sedikit demam, maka orang tua tidak perlu terlalu panik. 

Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K)
Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) (Dok. Pribadi drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K))

Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K)

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) merupakan Dosen di Fakultas Kedokteran Gigi di Universitas Hasanuddin.

Ia adalah lulusan program sarjana di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan pada tahun 1997-2002.

3 dari 4 halaman

Setelah menyelesaikan program sarjana ini melanjutkan program profesi di universitas yang sama hingga tahun 2005.

Tak henti sampai disini, pada tahun 2008 hingga 2014 drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) melanjutkan program Spesialis Orthodonsia di Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat.

Baca juga: Mengenal drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) yang Aktif Mengikuti Organisasi hingga Bakti Sosial

Selama kuliah ternyata drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) juga aktif mengikuti berbagai organisasi.

Tak hanya itu, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) juga aktif mengikuti pelatihan dan aktivitas sosial.

Sejak tahun 1998 hingga kini, ia sudah mengikuti 24 pelatihan dan aktivitas sosial.

Pada tahun 2020, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) menjadi TA TGUPP Kepemudaan Sulawesi Selatan.

Kini ia menjadi Ketua Program Studi PPDGS Ortodonti Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(Tribunhealth.com)

Baca juga: Penyebab Gigi Berlubang pada Anak yang Jarang Disadari oleh Orang Tua

4 dari 4 halaman

Berikut ini pasta gigi Sensodyne untuk perawatan gigi sensitif, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Sensodyne Pasta Gigi Sensitif Essensial Care Whitening

Pasta Gigi Sensodyne Gentle Whitening memberikan perlindungan 24 jam dalam 7 hari dari rasa ngilu akibat gigi sensitif sekaligus mengembalikan warna putih alami gigi. 

Mengapa Memilih Sensodyne Gentle Whitening?

- Memberikan perlindungan yang lebih lama terhadap gigi sensitif. 

- Membantu mengurangi noda pada gigi. 

- Membantu mengembalikan warna putih alami gigi sensitif. Mengandung fluoride untuk membantu mencegah gigi berlubang.

Cara Kerja:

- Sensodyne Gentle Whitening kini hadir dengan formula baru yang mampu memberikan perlindungan dari rasa ngilu pada gigi sensitif, sekaligus mengembalikan warna putih alami gigi.

Active Ingredients

Sodium Fluoride 0.3152 persen w/w, Potassium Nitrate 5.00 persen w/w and Pentasodium Triphosphate 5.00% w/w.

Other Ingredients

Aqua, Hydrated Silica, Sorbitol, Glycerin, PEG-6, Alumina, Aroma, Titanium Dioxide, Cocamidopropyl Betaine, Sodium Methyl Cocoyl Taurate, Xanthan Gum, Sodium Hydroxide, Sodium Saccharin.

Cara Penggunaan:

- Gunakan 2 kali sehari secara teratur sebagai pasta gigi regular Anda. 

- Untuk anak usia dibawah 12 tahun: konsultasikan pada dokter gigi atau pakar kesehatan gigi terlebih dahulu. 

- Jangan sampai tertelan. 

- Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Untuk perlindungan optimal terhadap gigi sensitif, gunakan bersamaan dengan sikat gigi Sensodyne.

Berikut ini pasta gigi Sensodyne untuk perawatan gigi sensitif, klik di sini untuk mendapatkannya.

Selanjutnya
Tags:
DemamInfeksiTumbuh GigiTribunhealth.comDokter Spesialis Ortodonsia Ringworm (Dermatofitosis)
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved