Breaking News:

Vaksin HPV Tak Hanya untuk Kanker Serviks, tapi Bisa untuk Kanker Anus ya Dok?

Tujuan dari vaksin HPV tak hanya mencegah, namun juga menurunkan angka kejadian dari kanker serviks. 

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ahmad Nur Rosikin
pexels.com/cottonbro studio
ilustrasi vaksin HPV 

TRIBUNHEALTH.COM - Vaksin HPV saat ini sudah tidak asing bagi masyarakat. 

Vaksinasi HPV merupakan upaya mencegah risiko kanker serviks pada wanita. 

Pasalnya, sekarang ini WHO telah merekomendasikan vaksin HPV sebagai program imunisasi dasar. 

Tujuan dari vaksin HPV tak hanya mencegah, namun juga menurunkan angka kejadian dari kanker serviks. 

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai vaksin HPV, kita bisa bertanya langsung dengan dokter berkompeten seperti dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM).

Ilustrasi vaksinasi HPV
Ilustrasi vaksinasi HPV (pixabay.com)

Baca juga: Waktu yang Tepat Rutin Kontrol Mata, Ini Penjelasan dr. Naziya Sp.M

Pertanyaan: 

Berarti vaksin HPV ini gak hanya untuk kanker serviks saja tapi bisa juga untuk mencegah kanker lainnya seperti kanker anus ya Dok?

Naswa, di Klaten

dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) menjawab: 

Dari penelitian-penelitian itu ternyata tipe si HPV yang kanker ini bisa menyebabkan banyak-banyak, banyak banget. 

2 dari 4 halaman

Jadi kadang-kadang kita mikir ini hanya untuk kanker serviks. 

Ternyata penelitian-penelitian menunjukkan bahwa oh banyak, gak hanya kanker serviks. 

Baca juga: Rahasia Turun Berat Badan dengan Jambu Biji! Ini 4 Manfaatnya

Makanya, si HPV ini juga disarankan sekarang untuk pria, bukan hanya pada wanita. Karena menyebabkan banyak sekali si HPV ini. 

Untuk pria itu kanker penis, kanker faring, kanker anal, banyak sekali memang. Bahkan kutil kelamin kalau untuk yang non ganasnya. 

Jadi proteksinya juga bagus.  

Profil dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM)

Profil dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM)
Profil dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) (Dokumentasi Pribadi dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM))

dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) merupakan dokter cantik asal Yogyakarta yang memiliki banyak skill.

Skill atau keahlian yang dimilikinya, yaitu sering dipercaya menjadi moderator, penyelenggara webinar, vaksinator bersertifikat hingga ahli estetika bersertifikat.

dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) dikenal sebagai Praktisi Anti Aging dan Kecantikan.

Baca juga: 6 Tips Jitu Menurunkan Berat Badan Setelah Melahirkan Tanpa Stres

dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) memulai karirnya sejak tahun 2005 hingga saat ini.

3 dari 4 halaman

Pada tahun 2005-2010, dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) bekerja sebagai Dokter Umum di Yayasan Gloria Yogyakarta.

Di tahun yang sama, namun tepatnya pada tahun 2006-2009 dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) bekerja di RS Elisabeth Ganjuran Bantul, DIY dan Klinik Realino Yogyakarta sebagai Dokter Umum.

Selanjutnya pada tahun 2008 hingga saat ini, ia menjalankan klinik dr. Theresia.

Kemudian pada tahun 2021 hingga saat ini, dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) dipercaya sebagai Dokter Estetika dan Anti-Aging di Wellness Clinic RS Bethesda Yogyakarta.

dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) juga kerap melakukan presentasi dalam forum ilmiah sebagai pembicara atau moderator pada acara seminar atau round table discussion maupun laymen seminar, antara lain:

1. Comprehensive Rehabilitation of Knee Osteoarthritis, as a moderator, January 2021

2. Exercise: Risks and Benefits, as a moderator, January 2021

Baca juga: Wanita Sudah Menopause, Apakah Sangat Sulit Melakukan Hubungan Seksual Dok?

3. Vaksinasi COVID-19: Harapan Untuk Hidup Normal, as a moderator, January 2021

4. The Place of Newer Generation of SU in T2DM: Focus on Glimepiride, as a speaker, January 2021

5. Long COVID dan Pemulihan paska COVID19, webinar KAGAMA Health, Juli 2021

4 dari 4 halaman

6. Penanganan dan Pencegahan Penyakit Usia Tua, webinar KAGAMA Health, Desember 2021

7. Why do We Need High Dose Vitamin D Supplementation, Webinar D2D, Januari 2022

Masih banyak lagi acara yang dr. Theressia ikuti sejak tahun 2014, beberapa acara diatas hanya sebagaian saja.

Tak cukup sampai disini, dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) juga mengikuti banyak pelatihan profesional atau professional training guna mengasah kemampuannya.

Baca juga: Dok, Adakah Tips bagi Orang Tua dalam Memilih Krim Ruam Popok yang Tepat untuk Bayi?

Pelatihan terakhir yang dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) ikuti adalah pada bulan Februari 2022 di Bali, yakni NASWAAM (Simposium Nasional dan Workshop Pengobatan Anti Aging).

dr. Theressia Handayani, M.Biomed (AAM) juga memiliki beberapa karya publikasi, yaitu:

1. Aktivitas Fisik dan Penuaan Kardiovaskular: Mekanisme dan Bukti Terbaru 2021, Jurnal Olahraga dan Kebugaran

2. Menjembatani Kesenjangan Pengetahuan dan Keterampilan untuk Diagnosis dan Pengobatan Neuropati Nyeri: Pengembangan dan Evaluasi Proyek Pendidikan Nyeri untuk Dokter di Rangkaian Perawatan Primer, 2022

Cek Berita dan Artikel kesehatan lainnya di 

Google News

(TribunHealth.com) 

Selanjutnya
Tags:
Virus HPVKanker servikskanker anus
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved