Breaking News:

Pengaruh KB Hormonal Terhadap Kehidupan Seksual Pada Wanita

Penggunaan KB hormonal merupakan salah satu cara untuk mencegah terjadinya kehamilan pada wanita.

Penulis: Ira Aulia | Editor: Melia Istighfaroh
health.kompas.com
Ilustrasi KB yang disarankan oleh Pemerintah 

TRIBUNHEALTH.COM - KB merupakan salah satu cara untuk merencanakan kehamilan dan menjaga kesehatan reproduksi.

Salah satu jenis KB yang sering digunakan yaitu KB hormonal, karena memiliki efektivitas yang tinggi dalam mencegah kehamilan.

KB hormonal dapat diberikan berupa suntikan, pil KB, dan susuk impalan (KB implan).

Cara kerja dari KB hormonal yaitu dengan cara memblok atau menghambat pembentukan sel telur (ovum).

Baca juga: KB Hormonal Bisa Menjadi Faktor Pemicu Kanker Leher Rahim? Ini Penuturan dr. Anik Suryaningsih Sp.OG

Ilustrasi wanita yang menjalankan KB hormonal
Ilustrasi wanita yang menjalankan KB hormonal (health.kompas.com)

Pertanyaan :

"Dokter, apa pengaruh KB hormonal terhadap seorang wanita ?"

There, Tasikmalaya

dr. Binsar Martin Sinaga FIAS, menjawab : 

"KB hormonal dapat menyebabkan penurunan hasrat seksual pada wanita"

Penurunan hasrat seksual pada wanita dapat menyebabkan hubungan rumah tangga, keharmonisan, dan keintiman dengan pasangan akan terganggu.

Baca juga: Tiap Jenis KB Hormonal Punya Kelebihan dan Kekurangan, Simak Penjelasan Dokter Berikut

2 dari 4 halaman

"Penggunaan KB hormonal dapat menyebabkan hormon pada wanita juga tidak seimbang, penurunan libido, serta dapat terjadinya vagina yang kering"

dr. Binsar Martin Sinaga menambahkan bahwa salah satu solusi untuk menghentikan penggunaan KB hormonal adalah dengan beralih ke metode kontrasepsi jika ingin mencegah kehamilan.  

Profil dr. Binsar Martin Sinaga FIAS

Profil dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS
Profil dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS (Dok. Pribadi dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS)

dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS merupakan Medical Sexologist di Klinik RMC Depok, MMAC Jakarta Selatan, dan Renata Medical Clinic Bogor, Telp: 0813-8231-7586.

Ia menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia pada tahun 1990 hingga tahun 1997.

Pada tahun 2006, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS menyelesaikan program Magister Biomedik di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Tak hanya sampai disitu, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS melanjutkan pendidikan Intensive Seksologi di Fakultas Kedokteran Udayana Denpasar pada tahun 2006-2008.

dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS seringkali menjadi narasumber program Edukasi Seksual yang tayang di kanal YouTube Tribunnews.com.

Kiprahnya menjadi pembicara juga tidak bisa diremehkan.

Sejak tahun 2010 dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS aktif menjadi pembicara dalam seminar awam yang membahas mengenai seksualitas.

3 dari 4 halaman

Ia sempat menjadi Kepala Puskesmas Kecamatan Essang, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada tahun 1999 hingga tahun 2001.

Setelah itu pada tahun 2001-2003 ia bekerja di Perusahaan Farmasi

Ia juga pernah menjadi dokter di rumah sakit Sentra Medika Depok selama kurang lebih 3 tahun, yakni pada tahun 2003-2006.

Sesaat setelah bekerja di rumah sakit Sentra Medika, ia bekerja menjadi dokter selama 2 tahun di rumah sakit Pantai Indah Kapuk pada tahun 2006-2008.

dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS sempat menjadi dosen di Swiss German University Jakarta pada tahun 2008-2010.

Sebagai dokter, ia aktif menjadi narasumber.

Di tahun 2005-2010, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS dipercaya menjadi narasumber di Talk Show Radio Sonora (SEXY) setiap hari Kamis pukul 22.00-23.59 WIB.

Hingga kini dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS menjadi Medical Sexologist di beberapa klinik.

Ia juga kerap menjawab pertanyaan dari Tribunners terkait masalah seksual baik pada pria maupun wanita.

dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS sudah menikah dan memiliki seorang anak.

4 dari 4 halaman

Kini ia tinggal bersama keluarganya di Perumahan Jatijajar E 12 No. 05, RT/RW 005/014 Tapos - Depok 16466.

(Tribunhealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comkb hormonalkesehatan seksualKehamilandr. Binsar Martin Sinaga
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved