TRIBUNHEALTH.COM - Berikut buah kering yang memicu lonjakan kadar gula darah yang wajib dihindari penderita diabetes.
Makanan sehat seperti buah kering bagi penderita diabetes, mungkin menawarkan banyak manfaat dan tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah, namun beberapa buah kering tidak sebaik itu.
Ceri kering, kurma dan pisang kernig termasuk beberapa buah kering yang tidak boleh dikonsumsi penderita diabetes.
Konsumsi buah kering bagi penderita diabetes bisa jadi hal sulit karena camilan ini bisa mempengaruhi gula darah secara signifikan.
Buah kering tertentu memiliki indeks glikemik (IG) lebih tinggo, yang membuat buah kering tidak cocok bagi penderita diabetes.
Melansir Health Shots, berikut buah kering yang sebaiknya dihindari penderita diabetes:
1. Buah Ara

Baca juga: Meski Hilang dalam Waktu 24 Jam, Biduran Bisa Terjadi Lagi, Ini Kata Dokter
Buah ara dikenal sebagai anjeer, mengandung 50-60 persen gula berdasarkan beratnya dan menandakan bahwa buah ini tidak cocok bagi penderita diabetes karena dapat meningkatkan kadar gula darah.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Molecules, menyatakan bahwa buah ara mengandung banyak gula, termasuk fruktosa, dekstrosa dan glukosa.
2. Kurma

Kurma memiliki kadar gula yang tinggi secara alami.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Nutrients menyatakan bahwa kurma mengandung lebih dari 70 persen gula. Selain itu, indeks glikemiknya yang tinggi, berkisar antara 42 dan 72, membuat kurma sangat tidak cocok bagi penderita diabetes.
3. Ceri Kering

Baca juga: 4 Manfaat Buah Tomat untuk Mengatasi Nyeri Haid, Berperan Sebagai Relaksan Otot Alami
Ceri kering meripakan buah kering yang tidak disarankan bagi penderita diabetes.
Buah ini mengandung gula 35-40 gram per sajian, jelas Goyal.
Varietas tertentu memiliki kandungan gula lebih banyak yang ditambahkan selama pemrosesan.
4. Pisang Kering atau Keripik Pisang

Dibandingkan pisang segar yang padat nutrisi dan kalori, pisang kering bahkan lebih tinggi kepadatan kalorinya karena proses penggorengan atau pelapis gula.
5. Mangga Kering

Baca juga: Dokter, Adakah Kondisi Medis yang Tidak Disarankan Melakukan Pemasangan Gigi Palsu?
Konsumsi mangga kering bisa menjadi hal sulit jika menyangkut buah kering bagi pasien diabetes.
Buah kering dengan indeks glikemik tinggi biasanya diolah dengan menambah banyak gula.
Mangga segar lebih aman daripada mangga kering.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Metabolism Open, menyatakan bahwa konsumsi mangga segar mungkin bermanfaat dalam meningkatkan respons rasa kenyang dan kontrol flukosa pasca makan jika dibandingkan dengan alternatifnya yang dikeringkan.
6. Manisan Buah (Manisan Jeruk atau Pepaya)

Manisan buah bukan buah kering asli, melainkan permen yang diproses dan dilapisi gula.
Permen ini tidak boleh dimasukkan daftar buah kering untuk penderita diabetes.
“Pengolahannya juga membuat buah ini kehilangan nilai gizinya dan kadar gula yang tinggi menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Jadi, jangan pernah mengonsumsi buah dalam bentuk manisan. Ada banyak buah yang aman bagi penderita diabetes yang bisa dikonsumsi sebagai gantinya,” kata Goyal, dikutip dari Health Shots.
Konsumsi buah kering bisa bermanfaat untuk penderita diabetes.
Namun, buah kering harus dikonsumsi dalam jenis dan dosis yang tepat.
Dapatkan Yacona Mini Obat Gula Darah Tinggi Ampuh Turunkan Gula Darah Anda 1 botol 60 kapsul di sini
Komposisi utama Yacona
- Ekstrak daun yakon/daun insulin
- Ekstrak daun salam
- Ekstrak daun sambiloto
Manfaat Yacona
- bantu perbaiki sel beta pankreas
- mengurangi kadar gula darah tinggi
- bantu ringankan gejala kebas, kesemutan, dan kencing manis.
- bantu turunkan kadar kolesterol.
Dapatkan Yacona Mini Obat Gula Darah Tinggi Ampuh Turunkan Gula Darah Anda 1 botol 60 kapsul di sini
(TribunHealth.com/PP)