Breaking News:

Meski Hilang dalam Waktu 24 Jam, Biduran Bisa Terjadi Lagi, Ini Kata Dokter

Biduran merupakan benjolan kecil kemerahan yang disertai keluhan rasa gatal menngganggu.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
lifestyle.kompas.com
ilustrasi biduran 

TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat sudah tak asing lagi bukan dengan biduran? 

Ya, banyak individu ataupun anak-anak lebih serig mengalami biduran. 

Kendati demikian, bukan berarti usia dewasa tidak bisa mengalaminya.

Biduran berupa benjolan ruam kemerahan pada kulit dan sering kali disertai rasa gatal. 

Biduran berupa benjolan kecil ataupun berbentuk besar seperti pulau. 

Sebenarnya gatal biduran akan hilang sendirinya dalam waktu 24 jam. 

Meski biduran hilang dalam 24 jam, masih ada kemungkinan untuk terjadi kekambuhan?

Dokter spesialis kulit, dr. Arieffah menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube TribunHealth.com mengenai kekambuhan biduran. 

Ilustrasi anak yang mengalami gatal-gatal karena biduran
Ilustrasi anak yang mengalami gatal-gatal karena biduran (freepik.com)

Baca juga: 4 Manfaat Buah Tomat untuk Mengatasi Nyeri Haid, Berperan Sebagai Relaksan Otot Alami

Banyak masyarakat awam yang tidak memahami bahwa biduran akan hilang dalam waktu 24 jam dan bisa mengalami kekambuhan. 

dr. Arieffah membenarkan jika biduran bisa mengalami kekambuhan meskipun bisa hilang dalam waktu 24 jam.

2 dari 4 halaman

Ia menambahkan, dalam satu minggu, biduran bisa terjadi beberapa kali episode. 

"Bisa. Besok harinya bisa terjaidi lagi," ujar dr. Arriegah. 

"Dalam satu minggu bisa terjadi beberapa kali episode," lanjutnya. 

Mengenal Definisi Biduran dari Kacamata Medis

dr. Arieffah menjelaskan, biduran dari sisi medis ialah adanya pembengkakan yang terjadi secara lokal setempat yang ditandai adanya kemerahan. 

Ukuran dari urtikaria atau biduran, bisa bervariasi. 

Baca juga: 7 Makanan yang Harus Dihindari saat Batuk dan Pilek

Biasanya berukuran kecil-kecil dan ada juga yang berukuran besar-besar seperti pulau. 

"Kalau menurut medis ya, biduran menurut medis itu adalah adanya pembengkakan yang terjadi secara lokal setempat, ditandai dengan adanya kemerahan," ujar dr. Arieffah. 

"Ukuran dari urtikaria atau biduran ini bisa bervariasi. Jadi, biasanya ada yang ukurannya kecil-kecil, ada yang mengeluh ukurannya besar-besar seperti pulau-pulau," 

dr. Arieffah menuturkan, dalam bahasa medis disebut dengan Urtikaria atau bentol. 

3 dari 4 halaman

Sedangkan masyarkaat awam lebih mengenalnya dengan istilah biduran seperti digigit nyamuk. 

"Kalau bahasa medisnya itu kan Urtikaria atau bentol, tapi kalau bahasa awamnya, kita bilangnya biduran seperti digigit nyamuk," lanjutnya.

Ilustrasi anak yang mengalami gatal-gatal karena biduran, berikut tips untuk mengatasinya
Ilustrasi anak yang mengalami gatal-gatal karena biduran, berikut tips untuk mengatasinya (freepik.com)

 Baca juga: Minum Susu, Vitamin atau Suplemen Tertentu Katanya Bisa Cepat Hamil, Benar atau Tidak?

Dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Arieffah menambahkan, gejala umum biduran biasanya rasa gatal yang sangat mengganggu. 

Biduran didefinisikan akan hilang dalam waktu 24 jam. 

Bukan berarti hilang dan tidak akan muncul lagi, namun dalam satu hari, biduran biasanya hilang. 

Kalaupun biduran besoknya muncul kembali, itu sudah masalah lain. 

Namun, secara definisi, biduran akan hilang dalam waktu 24 jam. 

"Gejala umum yang menyertai terjadinya biduran ini biasanya adalah rasa gatal yang sangat mengganggu, dan biduran ini kita definisikan akan hilang dalam 24 jam. Jadi di sini bukan berarti hilang itu gak akan muncul lagi, tapi dalam satu hari itu dia (biduran) hilang biasanya," 

"Kalaupun besok muncul lagi, itu masalah lain. Tapi dia (biduran) secara definisi akan hilang dalam 24 jam." tandasnya. 

4 dari 4 halaman

Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth.com bersama dengan dr. Arieffah Sp.KK. Seorang dokter spesialis kulit dan kelamin. 

(TribunHealth.com/PP)

 

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comBidurandr. Arieffah Sp.KKSpesialis Kulit dan KelaminGigitan Nyamuk
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved