lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Asam urat merupakan bentuk radang sendi yang menyebabkan nyeri dan pembengkakan di bagian persendian.
Kondisi ini terjadi ketika adanya penumpukan asam urat di dalam tubuh.
Asam urat paling sering menyerang sendi jempol kaki, namun juga bisa menyerang sendi lain seperti, lutut, pergelangan kaki, kaki, tangan, hingga pergelangan tangan.
Gejala asam urat datang dan pergi atau terjadi berulang yang disebut dengan flare atau serangan asam urat.
Baca juga: 6 Latihan Ini Dapat Membantu Mengurangi Nyeri Sendi, Cocok Diterapkan Penderita Asam Urat
Penyedia layanan kesehatan akan menyarankan pengobatan dan perubahan pola makan yang akan membantu menurunkan kadar asam urat Anda.
Berbicara mengenai penyakit asam urat, terdapat pertanyaan yang diajukan kepada Dokter Spesialis Penyakit Dalam.
Baca juga: Daftar Lauk yang Boleh Dimakan dan Lauk yang Tidak Boleh Dimakan oleh Penderita Asam Urat
Pertanyaan:
Dokter, apakah penyakit asam urat ini bisa disebut sebagai penyakit berbahaya dok?
Nia, Boyolali.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Mustopa, Sp.PD menjawab:
Jika penyakit asam urat ini sudah sampai pada tahap komplikasi, bisa berbahaya.
Terlebih lagi jika sampai mengenai bagian persendian dan sudah menumpuk kristal asam uratnya, ini akan membuat persendian mengalami kerusakan permanen.
Misalnya sampai bengkak, kemudian membuat persendian menjadi tidak normal atau sampai membuat persendian sudah atau tidak bisa digerakkan, ini bisa berbahaya.
Pada bagian kaki, bisa menyebabkan pasien sudah berjalan, ini yang harus diperhatikan.
Selain itu, pada kadar asam urat yang tinggi, menjadi berbahaya ketika komplikasi hingga ke bagian ginjal, terlebih lagi sampai menyebabkan batu ginjal yang bisa merusak ginjal.
Jadi memang bisa berbahaya ketika tidak ditangani dengan baik, lama-lama berpengaruh pada kerusakan tubuh.
Baca juga: Dokter, Apakah Penyakit Asam Urat Ini Bisa Disembuhkan? Begini Jawaban dr. Mustopa
Baca juga: Profil Dokter Mustopa, Spesialis Penyakit Dalam RS Nirmala Suri Sukoharjo
Profil Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Mustopa, Sp.PD
dr. Mustopa, Sp.PD adalah seorang dokter dengan spesialisasi penyakit dalam.
Saat ini dr. Mustopa, Sp.PD sedang menjalankan praktek di dua rumah sakit (RS).
Di antaranya yaitu:
- RS Nirmala Suri Sukoharjo
- RS PKU Muhammadiyah Sukoharjo
Sebagai seorang dokter spesialis, ia telah menyelesaikan dua karya ilmiah yang telah dipublikasikan.
Di antaranya seperti:
- Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dibanding Metilprednisolon Terhadap Kadar Antibodi Dsdna Mencit Model Nefritis Lupus dengan Induksi Pristan
- Efek Antifungi Minyak Atsiri Bunga Cengkeh (Syzygium Aromaticum L.) terhadap Pertumbuhan Trichophyton Mentagrophytes secara In Fitro.
Baca juga: Dokter Apakah Penderita Asam Urat Harus Mengonsumsi Obat Seumur Hidup? Begini Jawaban dr. Mustopa
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com)
