Breaking News:

Dokter Apakah Penderita Asam Urat Harus Mengonsumsi Obat Seumur Hidup? Begini Jawaban dr. Mustopa

Penyakit asam urat sering kali menimbulkan rasa nyeri di persendian, apakah mereka harus minum obat seumur hidup? Dokter beri jawaban.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
bangka.tribunnews.com
ilustrasi seseorang yang mengalami penyakit asam urat , haruskan penderita asam urat konsumsi obat seumur hidup? 

TRIBUNHEALTH.COM - Penyakit asam urat adalah penyakit yang menyebabkan rasa nyeri hebat yang terjadi secara tiba-tiba di bagian persendian. 

Selain nyeri, bagian sendi akan mengalami pembengkakan, hangat, dan memerah. 

Seringan nyeri ini terjadi akibat tingginya kadar asam urat dalam darah yang membentuk kristal monosodium urat pada rongga-rongga sendi, serta jaringan sekitarnya. 

Efek serangan nyeri dari penyakit asam urat ini berbeda-beda pada tiap orang. 

Baca juga: Penanganan Apa Saja yang Akan Diberikan pada Pasien Asam Urat Dok? Begini Jawaban dr. Mustopa

Seseorang yang mengalami kondisi tersebut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk melakukan pengecekan kadar asam uratnya. 

Hal ini disarankan agar penderita asam urat juga segera memperoleh pengobatan yang sesuai dengan keluhannya. 

Terdapat pertanyaan mengenai asam urat yang diajukan kepada Dokter Spesialis Penyakit Dalam. 

ilustrasu seseorang yang mengalami penyakit asam urat , haruskan penderita asam urat konsumsi obat seumur hidup?
ilustrasi seseorang yang mengalami penyakit asam urat , haruskan penderita asam urat konsumsi obat seumur hidup? (health.grid.id)

Baca juga: Dokter, Bagaimana Cara Mendiagnosis Penyakit Asam Urat? dr. Mustopa Berikan Jawaban

Berikut ini suplemen untuk meningkatkan kesehatan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.

Pertanyaan: 

Dokter, untuk obat-obatan bagi penderita asam urat, apakah dikonsumsi saat asam urat meningkat atau harus dikonsumsi seumur hidup? 

2 dari 4 halaman

Rania, Yogyakarta. 

Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Mustopa, Sp.PD menjawab:

Jadi kita lihat dulu pasien yang datang ini dengan keluhan seperti apa. 

Kalau misalnya masih dengan kondisi bengkak, nyeri, dan kemerahan, akan diberikan anti bengkak dan anti nyeri terlebih dahulu. 

Nanti ketika sudah melewati fase bengkak dan nyeri, baru bisa diberikan obat penurun asam urat, seperti allopurinol atau probenecid. 

Karena kalau masih bengkak kemerahan, kita belum terburu-buru untuk menurunkan kadar asam uratnya. 

Tapi kalau tidak ada keluhan, cuma ada asam urat yang tinggi, nyeri sendi juga minimal, kita bisa langsung berikan obat asam urat. 

Untuk golongan allopurinol, biasanya akan diberikan 7 hari hingga 10 hari. 

Setelah itu akan dievaluasi, dilakukan cek ulang lagi pada hari ke-7 atau ke-10. 

Kita cek, kalau nanti nilai kadar asam uratnya turun, akan dihentikan pemberian obatnya. 

3 dari 4 halaman

Akan tetapi kalau masih tinggi, akan diberikan lagi obat untuk pengobatan berikutnya. 

Berikut ini produk untuk meningkatkan kesehatan rambut, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Baca juga: Daftar Lauk yang Boleh Dimakan dan Lauk yang Tidak Boleh Dimakan oleh Penderita Asam Urat

Profil dr Mustopa, Sp. PD.
Profil dr Mustopa, Sp. PD. (Dok. pribadi dr Mustopa, Sp. PD.)

Baca juga: Profil Dokter Mustopa, Spesialis Penyakit Dalam RS Nirmala Suri Sukoharjo

Berikut ini produk untuk meningkatkan kesehatan kulit, klik di sini untuk mendapatkannya.

Profil Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Mustopa, Sp.PD

dr. Mustopa, Sp.PD adalah seorang dokter dengan spesialisasi penyakit dalam. 

Saat ini dr. Mustopa, Sp.PD sedang menjalankan praktek di dua rumah sakit (RS). 

Di antaranya yaitu:

- RS Nirmala Suri Sukoharjo

- RS PKU Muhammadiyah Sukoharjo

Sebagai seorang dokter spesialis, ia telah menyelesaikan dua karya ilmiah yang telah dipublikasikan.

4 dari 4 halaman

Di antaranya seperti:

- Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dibanding Metilprednisolon Terhadap Kadar Antibodi Dsdna Mencit Model Nefritis Lupus dengan Induksi Pristan

- Efek Antifungi Minyak Atsiri Bunga Cengkeh (Syzygium Aromaticum L.) terhadap Pertumbuhan Trichophyton Mentagrophytes secara In Fitro.

Baca juga: Dokter, Benarkah Penyakit Asam Urat Ditandai dengan Munculnya Radang Sendi? dr. Mustopa Menjawab

Berikut ini produk untuk meningkatkan kesehatan kulit, klik di sini untuk mendapatkannya.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comAsam Uratdr. Mustopa Sp.PDRS Nirmala Suri
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved