lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Kehadiran susu alternatif membantu sebagian individu yang alergi terhadap susu sapi.
Pada dasarnya, susu alternatif maupun susu sapi sama-sama memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh.
Baik susu sapi ataupun susu alternatif mengandung zat gizi seperti protein, kalsium, serta vitamin dan mineral lainnya.
Alternatif susu sapi ini dibuat dengan bahan baku nabati, seperti oat, kacang-kacangan, atau biji-bijian.
Baca juga: 6 Manfaat Minum Susu Kurma untuk Kesehatan, Begini Cara Mudah untuk Membuatnya
Susu Alternatif Pengganti Susu Sapi
Dilansir dari Healthline dan Siloam Hospitals, berikut ini terdapat beberapa pilihan susu alternatif untuk menggantikan susu sapi.
1. Susu almond
Susu almond terbuat dari almond utuh, yang memiliki tekstur ringan, rasa sedikit manis dan pedas.
Susu almond merupakan sumber alami vitamin E, sekelompok antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas.
Satu cangkir (240 ml) susu almond tanpa pemanis mengandung 30-35 kaloti, 2,5 gram, 1 gram protein, dan 1-2 gram karbohidrat.
Dibanding dengan susu sapi, susu almond mengandung kurang dari seperempat kalori dan kurang dari setengah lemak.
Selain itu, susu almond juga mengandung protein dan karbohidrat yang rendah.
Baca juga: 4 Alasan Harus Minum Susu Oat, Bagus untuk Tulang hingga Turunkan Kolesterol
2. Susu oat
Susu oat adalah pengganti susu sapi yang cukup populer pada beberapa waktu terakhir.
Susu ini terbuat dari oat, aur, dan bahan tambahan lainnya, seperti minyak tambahan atau pengental.
Produk susu oat biasanya diberikan tambahan berupa kalsium, vitamin A, vitamin D, dan riboflavin untuk memperkaya kandungan nutrisinya.
Namun, susu jenis ini mengandung karbohidrat dan kalori yang cukup tinggi, sehingga Anda disarankan untuk membatasi asupannya jika sedang menjalankan diet.
Perhatikan kandungan gula pada susu oat, semakin tinggi kandungan gula, semakin tinggi kalorinya.
3. Susu mete
Susu mete bisa dijadikan pilihan bagi seorang vegan dan orang yang intoleransi laktosa.
Susu mete atau cashew milk kata akan vitamin E dan termasuk rendah kalori apabila tidak ditambahkan dengan gula, yaitu sekitar 18-35 kalori per 100 ml.
Selain itu, ada beberapa produk susu mete yang juga difortifikasi (diperkaya) dengan vitamin D dan kalsium.
Karena mengandung protein yang rendah, susu mete mungkin bukan pilihan terbaik untuk orang dengan kebutuhan protein yang tinggi.
Baca juga: 5 Manfaat Minum Susu Almond bagi Kesehatan Tubuh, Rendah Kalori dan Karbohidrat
4. Susu kedelai
Susu kedelai adalah jenis susu nabati yang rendah lemak jenuh dan kolesterol, namun kaya akan protein.
Susu kedelai menjadi susu alternatif yang paling sebanding dengan susu sapi jika dilihat dari kandungan proteinnya.
Selain itu, susu ini biasanya juga diperkaya dengan kalsium dan vitamin D yang baik untuk kesehatan tubuh.
Meskipun kandungan protein susu kedelai sama seperti susu sapi, namun kandungan kalori, lemak, dan karbohidratnya hanya setengah dari susu sapi.
5. Rice milk
Jika Anda alergi kacang-kacangan, Anda dapat memilih rice milk sebagai susu alternatif pengganti susu sapi dan susu dengan bahan dasar kacang.
Namun, penting untuk diketahui, rice milk mengandung karbohidrat dan kalori yang lebih tinggi dibandingkan dengan susu alternatif dari kacang-kacangan, yaitu sekitar 47 kalori per 100 ml.
Rice milk diketahui memiliki rasa yang lebih manis meskipun tidak ditambahkan dengan banyak gula.
Dengan mengetahui susu alternatif pengganti susu sapi, diharapkan Anda tetap dapat menikmati susu dengan baik.
Pastikan untuk tidak mengonsumsi susu berlebihan, karena hal ini juga dapat menimbulkan efek samping yang tidak baik untuk kesehatan tubuh.
Baca juga: 6 Manfaat Minum Susu Kedelai, Dapat Turunkan Tekanan Darah Tinggi hingga Turunkan Kadar Kolesterol
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com)
