lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Alpukat menjadi buah favorit masyarakat di seluruh dunia.
Tak hanya rasanya yang lezat, ternyata buah alpukat kaya akan vitamin, mineral dan nutrisi lain yang bisa membantu menjaga kesehatan.
Sebenarnya tubuh kita butuh kalium agar fungsinya berjalan dengan normal.
Misalnya mineral ini membantu menjaga detak jantung tetap stabil. Rupanya buah alpukat mengandung banyak kalium.
Lantas, apa saja manfaat dari buah alpukat?
Manfaat Makan Buah Alpukat untuk Kesehatan Tubuh
Dikutip dari WebMD, berikut sederet manfaat buah alpukat untuk kesehatan:
1. Melindungi Mata
Alpukat mengandung lutein dan zeaxanthin, yang menyerap gelombang cahaya yang mampu merusak penglihatan. Banyak konsumsi antioksidan ini cenderung tidak mengalami degenerasi makula terkait usia, penyebab utama kebutaan pada orang dewasa yang lebih tua.
Sebagian besar antioksidan pada alpukat ditemukan pada daging buah berwarna hijau tua yang paling dekat dengan kulitnya.
Baca juga: 5 Manfaat Minum Susu Almond bagi Kesehatan Tubuh, Rendah Kalori dan Karbohidrat
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Serat membantu merasa kenyang, sehingga Anda cenderung tidak makan berlebihan. Meskipun alpukat mengandung banyak lemak, sebagian besar lemaknya adalah lemak tak jenuh tunggal yang sehat.
Penelitian telah menemukan bahwa jenis lemak ini yang ditemukan pada makanan bisa membantu mengecilkan pinggang. Alih-alih salad ayam dengan mayones, cobalah buncis dengan alpukat tumbuk.
3. Meningkatkan Suasana Hati
Dalam secangkir irisan alpukat, Anda akan memperoleh sekitar 118 mikrogram folat, yang hampir sepertiga dari kebutuhan harian kebanyakan orang dewasa.
Orang yang tidak memperoleh cukup vitamin B ini bisa jadi lebih rentan mengalami depresi dan cenderung tidak merespons antidepresan dengan baik.
Folat juga berperan mencegah cacat lahir, jadi ibu hamil dan ibu yang baru melahirkan dianjurkan untuk mengomsumsi makanan yang mengandung lebih banyak folat.
Baca juga: Ini yang Terjadi pada Tubuh jika Konsumsi Bawang Bombay
4. Meningkatkan Energi
Buah alpukat juga mengandung berbagai vitamin B lainnya, termasuk tiamin (B1), riboflavin (B2), dan niasin (B3).
Vitamin-vitamin ini membantu tubuh Anda mengubah makanan yang dikonsumsi menjadi energi.
Alpukat sangat kaya akan niasin, yang mampu melawan peradangan dalam tubuh dan melindungi arteri dengan meningkatkan kadar kolesterol dan trigliserida.
5. Baik untuk Jantung
Berbicara tentang pembuluh darah, American Heart Association merekomendasikan agar sebagian besar lemak yang dikonsumsi adalah lemak tak jenuh, seperti yang ada pada alpukat, daripada lemak jenuh yang ditemukan pada daging merah dan produk olahan susu murni.
Penelitian awal kini menunjukkan bahwa alpukat bisa membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL), trigliserida, dan tekanan darah.
Baca juga: Ternyata Begini Ciri-ciri Keputihan Normal, Simak Penuturan Dokter
6. Menyehatkan Otak
Alpukat memberi dosis vitamin E yang baik, membantu melindungi dari penyakit Alzheimer, memperlambat penurunan daya ingat dan kemampuan berpikir Anda. Hal ini mungkin ada hubungannya dengan sifat antioksidan vitamin E yang bisa membantu melawan kerusakan sel yang disebabkan oleh polusi dan radiasi matahari.
7. Memperkuat Tulang
Rata-rata, orang makan setengah potong buah alpukat sekaligus. Itu memenuhi 15 persen kebutuhan vitamin K harian orang dewasa.
Nutrisi ini bisa membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mencegah patah tulang.
Campur potongan alpukat ke dalam salad bayam dengan salmon, tuna, atau telur untuk mendapatkan lebih banyak vitamin K beserta vitamin D, nutrisi lain yang penting untuk kesehatan tulang.
Baca juga: 7 Minuman yang Baik untuk Menurunkan Berat Badan, Pejuang Diet Bisa Dicoba
8. Gula Darah Sehat
Alpukat memenuhi semua kriteria sebagai buah yang aman bagi penderita diabetes karena rendah karbohidrat, gula serta lemak dan serat. Menurut sebuah studi Harvard yang melacak 200.000 orang selama 20 tahun, mengonsumsi makanan nabati (termasuk alpukat) bisa menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2 sekitar 20 persen.
9. Perawatan Kulit
Baik dimakan atau dijadikan masker, alpukat sangat baik untuk kulit. Antioksidannya, seperti vitamin C, dapat membantu menjaga kulit agar tampak awet muda dengan menghaluskan kerutan.
Dan nutrisi yang sama bisa melindungi mata Anda dan kulit dari kerusakan akibat sinar UV.
Pasta alpukat dapat membantu penyembuhan luka, jadi Anda dapat mengoleskannya pada kulit yang terbakar matahari.
10. Melawan Kanker
Alpukat mengandung asam oleat, asam lemak tak jenuh tunggal (juga ditemukan dalam minyak zaitun dan kacang-kacangan) yang dapat mengurangi risiko kanker payudara, menurut sebuah penelitian terhadap lebih dari 4.000 wanita.
Senyawa dalam alpukat yang disebut avocatin B mampu membunuh sel-sel leukemia, menurut sebuah penelitian laboratorium. Para ilmuwan bahkan meneliti apakah kulit tipis yang mengelilingi biji alpukat memiliki manfaat.
11. Meningkatkan Kesehatan Prostat
Beta-sitosterol, sejenis sterol tanaman, dapat membantu meredakan gejala pembesaran prostat. (Ia merupakan bagian dari keluarga fitonutrien yang membantu menghalangi tubuh Anda menyerap kolesterol LDL yang "jahat".) Alpukat memiliki beta-sitosterol empat kali lebih banyak daripada jeruk, sumber buah terkaya berikutnya.
(TribunHealth.com/PP)
