Breaking News:

5 Manfaat Selai Kacang yang Jarang Diketahui, Turunkan Berat Badan hingga Kelola Lonjakan Gula Darah

Manfaat nutrisi selai kacang seringkali lebih besar daripada kerugiannya, terutama bagi orang-orang yang tidak mendapatkan cukup protein dalam makanan

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
Pixabay.com
Ilustrasi selai kacang, berikut ini manfaat selai kacang yang jarang diketahui banyak orang 

TRIBUNHEALTH.COM - Selai kacang adalah salah satu makanan paling populer karena rasanya yang enak dan cocok dipadukan dengan roti atau makanan lainnya.

Makanan jenis ini merupakan salah satu sumber protein nabati yang paling murah dan mudah didapatkan.

Selai kacang kaya akan lemak sehat, folat, potasium, vitamin E, dan vitamin B, magnesium, seng, tembaga, dan mangan.

Namun, selai kacang ini juga tinggi lemak dan kalori, hanya 2 sendok makan memberikan seperempat dari lemak harian yang direkomendasikan.

Meski begitu, manfaat nutrisi selai kacang seringkali lebih besar daripada kerugiannya, terutama bagi orang-orang yang tidak mendapatkan cukup protein dalam makanannya.

Baca juga: 6 Khasiat Ajaib Makan Kacang Merah, Jaga Kadar Gula Darah hingga Melawan Radikal Bebas

Ilustrasi selai kacang, berikut ini manfaat selai kacang yang jarang diketahui banyak orang
Ilustrasi selai kacang, berikut ini manfaat selai kacang yang jarang diketahui banyak orang (freepik.com)

Baca juga: 6 Manfaat Makan Ketan Hitam untuk Kesehatan, Bagus untuk Jantung hingga Kontrol Gula Darah

Manfaat Selai Kacang untuk Kesehatan

Dilansir dari Verywell Fit, berikut ini manfaat konsumsi selai kacang yang jarang diketahui oleh banyak orang.

1. Bantu menurunkan berat badan

Selai kacang dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan rasa keyang, karena kandungan protein dan lemaknya.

Dengan mengekang nafsu makan, selai kacang dapat membantu Anda menjaga berat badan yang sehat dan mengurangi risiko diabetes.

2 dari 4 halaman

Meskipun selai kacang dapat mengurangi nafsu makan, perhatikan porsi yang Anda konsumsi.

Pasalnya, dua porsi selai kacang menyumbang 50 persen lemak harian dan 20 persen kalori dalam diet 2.000 kalori sehari.

Baca juga: 4 Alasan Harus Minum Susu Oat, Bagus untuk Tulang hingga Turunkan Kolesterol

2. Bantu menurunkan risiko penyakit jantung

Terdapat bukti yang bertentangan bahwa kacang tanah atau selai kacang dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Misalnya, FDA mencatat bahwa makan 1,5 ons kacang-kacangan per hari mungkin bermanfaat bagi jantung, namun tidak dapat mencegah penyakit jantung.

Beberapa ilmuwan tidak setuju akan pendapat tersebut.

Sebuah tinjauan studi tahun 2016 dari Perancis menunjukkan bahwa antioksidan dalam kacang tanah, yang dikenal sebagai resveratrol, dapat mengurangi peradangan kardiovaskular dan mengendurkan pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi dan menurunkan tekanan darah.

Resveratrol juga telah terbukti menurunkan oksidasi LDL, yang berkontribusi terhadap perkembangan aterosklerosis (pengerasan arteri) dan penyakit arteri koroner.

Ilustrasi selai kacang, berikut ini manfaat selai kacang yang jarang diketahui banyak orang
Ilustrasi selai kacang, berikut ini manfaat selai kacang yang jarang diketahui banyak orang (freepik.com)

3. Bantu membangun otot

Magnesium adalah nutrisi penting dalam manajemen otot dan pembentukan kekuatan.

3 dari 4 halaman

Satu porsi selai kacang (2 sendok makan) mengandung 14 persen hingga 16% magnesium, yang menjadikan makanan ini sebagai tambahan makanan yang bermanfaat untuk rutinitas kekuatan.

Protein juga penting dalam pembentukan otot, dan selai kacang juga menyediakan hal tersebut.

Baca juga: Sederet Menu Sarapan yang Bikin Awet Kenyang, Bantu Jaga Berat Badan Tetap Stabil

4. Meningkatkan memori

Sebuah studi yang diterbitkan di Clinical Nutrition pada tahun 2021 mengeksplorasi efek selai kacang terhadap fungsi kognitif dan stres.

Sebanyak 63 orang dewasa berpartisipasi dalam penelitian tersebut dan peneliti menemukan bahwa mengonsumsi kacang tanah dan selai kacang secara rutin dapat meningkatkan fungsi memori bahkan mengurangi kecemasan.

5. Mengelola lonjakan gula darah

Sebuah studi tahun 2018 meneliti efek menambahkan selai kacang ke dalam sarapan dengan indeks glikemik tinggi untuk melihat apakah hal tersebut dapat membantu meminimalkan lonjakan gula darah.

Penelitian yang dilakukan terhadap 16 orang dewasa ini menemukan bahwa dua sendok makan selai kacang yang dipadukan dengan sarapan dapat membantu mencegah kenaikan glukosa darah secara tiba-tiba setelah makan.

Namun, pastikan tidak mengonsumsinya secara berlebihan karena dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.

Baca juga: 5 Cara Meningkatkan Metabolisme Tubuh untuk Bantu Menurunkan Berat Badan

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

4 dari 4 halaman

(Tribunhealth.com/IR)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comselai kacangNutrisipotasiumvitamin B Tahini Niacinamide
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved