TRIBUNHEALTH.COM - Otaak adalah pusat komando tubuh, dan nutrisi memainkan peran penting dalam menjaganya agar tetap berfungsi dengan baik.
Otak merupakan salah satu organ yang paling banyak mengonsumsi energi, terutama bergantung pada glukosa dari makanan untuk memenuhi kebutuhan energinya.
Namun, kesehatan otak yang optimal memerlukan pasokan nutrisi yang konstan seperti vitamin, mineral, antiokisdan, dan asamlemak.
Keseimbangan nutrisi ini mendukung produksi energi, perbaikan sel, dan sintesis neurotransmitter, yang semuanya penting untuk memori dan fungsi kognitif.
Baca juga: 7 Camilan Berserat Tinggi, Bagus untuk Turunkan Kolesterol hingga Penyakit Jantung
Makanan yang Bagus untuk Menutrisi Otak
Beberapa makanan terbaik untuk kesehatan otak dapat bekerja sama untuk mendukung kesehatan otak yang optimal dan membantu melindungi terhadap penyakit neurodegeneratif.
Dilansir dari Health, berikut ini beberapa makanan yang bisa Anda konsumsi untuk meningkatkan kesehatan otak.
1. Ikan berlemak

Ikan berlemak seperti salmon, mackerel, dan hearring adalah makanan otak yang ampuh.
Mereka adalah sumber asam lemak omega-3 yang sangat baik seperti asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA), yang penting untuk kesehatan otak.
Asam lemak ini telah dikaitkan dengan peningkatan pembelajaran otak, memori, kesejahteraan kognitif, dan aliran darah
Asam lemak omega-3 yang ditemukan pada ikan berminyak juga dapat membantu mencegah timbulnya penyakit neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer .
Penelitian terus menunjukkan hubungan antara konsumsi ikan dan rendahnya risiko demensia.
2. Sayuran berdaun hijau

Sayuran berdaun hijau seperti bayam, sawi, dan kangkung mengandung banyak nutrisi yang menyehatkan otak.
Mereka kaya akan vitamin K, lutein, nitrat, dan folat, yang telah terbukti memperlambat penurunan kognitif yang berhubungan dengan usia.
Pedoman Diet terbaru merekomendasikan orang dewasa untuk mengonsumsi 2,5 cangkir sayuran setiap hari, namun kebanyakan orang gagal memenuhi rekomendasi tersebut.
Meningkatkan asupan sayuran berdaun hijau dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan nutrisi sekaligus mendukung kesehatan otak.
Baca juga: Tips Sehat Mengolah Daging Kurban Rendah Lemak dan Rendah Kolesterol
3. Telur

Telur sangat serbaguna, dapat menambah rasa dan nutrisi pada banyak hidangan kuliner klasik.
Makanan ini dikemas dengan senyawa padat nutrisi yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan, termasuk manfaat bagi otak.
Misalnya telur mengandung kolin yang mendukung kesehatan otak sepanjang umur.
Kolin sangat penting dalam perkembangan otak dan merupakan pendahulu asetilkolin, neurotransmitter penting untuk fungsi kognitif.
Telur juga merupakan sumber protein yang sangat baik karena mengandung sembilan asam amino esensial yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh.
Selain banyak perannya dalam tubuh, penelitian menemukan bahwa asupan protein yang cukup dapat membantu mencegah penurunan kognitif seiring berjalannya waktu.
4. Kacang

Memasukkan kacang-kacangan ke dalam pola makan seimbang dapat bermanfaat bagi otak dan kesehatan jangka panjang.
Kacang-kacangan adalah sumber lemak sehat dan antioksidan yang meningkatkan kesehatan otak.
Penelitian menunjukkan bahwa asupan kacang-kacangan dalam jangka panjang dapat mengurangi risiko penurunan kognitif pada populasi lansia.
Hal ini mungkin disebabkan oleh komposisinya, karena merupakan sumber nutrisi yang baik, termasuk lemak tak jenuh, vitamin E, vitamin K, magnesium, tembaga, kalium, selenium, serat makanan, dan antioksidan.
Kacang bisa dinikmati sendiri atau dimasukkan dalam berbagai resep.
Banyak orang menaburkannya ke dalam salad, saus, dan biji-bijian untuk meningkatkan profil nutrisi pada hidangan mereka.
Kacang juga menambah tekstur dan rasa, meningkatkan pengalaman bersantap secara keseluruhan.
Baca juga: Rutin Makan Buncis Bisa Turunkan Gula Darah, Bagus untuk Diabetes dan Begini Cara Mengolahnya
5. Buah berry

Buah berry, seperti stroberi, blackberry, dan blueberry, kaya akan antioksidan yang berperan penting dalam kesehatan otak.
Buah-buahan ini mengandung flavonoid, yang memberi warna cerah dan membantu melawan stres oksidatif di otak.
Lebih sedikit stres oksidatif, artinya lebih sedikit peradangan di otak, melindungi terhadap penyakit neurodegeneratif dan penurunan kognitif terkait usia.
Buah berry juga mengandung vitamin dalam jumlah tinggi yang dapat mendukung fungsi kognitif.
Blueberry kaya akan vitamin C, antioksidan kuat yang dikaitkan dengan peningkatan kognisi.
Penelitian menyoroti manfaat buah berry untuk kesehatan otak dan bahkan merekomendasikan untuk mengonsumsi buah ini secara teratur.
Penelitian telah menunjukkan bahwa menambahkan buah berry ke dalam makanan yang meningkatkan otak dapat meningkatkan kecepatan pemrosesan informasi di otak.
6. Alpukat

Alpukat adalah sumber nutrisi yang menawarkan banyak manfaat bagi otak.
Buah ini kaya akan lemak tak jenuh tunggal, memberikan tekstur lembut dan mendukung aliran darah sehat yang penting untuk fungsi otak.
Tak hanya itu, alpukat juga mengandung antioksidan yang memiliki efek neuroprotektif.
Para peneliti telah menemukan hubungan antara senyawa bioaktif dalam alpukat dan pencegahan berbagai penyakit neurodegeneratif, yang berarti alpukat dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer dan Parkinson.
Alpukat juga mengandung vitamin E, antioksidan yang membantu melindungi otak dari kerusakan akibat stres oksidatif.
Penelitian telah menemukan bahwa vitamin E, baik dikonsumsi atau ditambah, dapat meningkatkan penuaan otak yang sehat dan memperlambat penurunan kognitif.
Baca juga: 4 Bahaya Terlalu Sering Minum Boba Milk Tea, Termasuk Gangguan Pencernaan hingga Obesitas
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)