TRIBUNHEALTH.COM - Konsumsi makanan sehat seperti makanan kaya lemak sehat, sayur-sayuran, buah-buahan, dan ikan dapat membantu memerangi peradangan kronis.
Tak hanya makanan saja, ternyata ada beberapa pilihan minuman yang dapat membantu mencapai tujuan yang sama, yang disebut dengan minuman anti-inflamasi.
Saat memilih minuman anti-inflamasi, sebaiknya hindari minuman yang tinggi gula tambahan dan lemak jenuh, karena keduanya dapat meningkatkan peradangan.
Sebaliknya, pilihlah minuman rendah gula dan rendah lemak jenuh, serta pilihlah minuman yang mengandung senyawa tumbuhan yang dapat mengatasi peradangan kronis.
Baca juga: 6 Minuman Kaya Antioksidan, Tangkal Radikal Bebas dan Jaga Pertahanan Tubuh
Minuman Anti-inflamasi yang Bisa Anda Jadikan Pilihan
Dilansir dari EatingWell, berikut ini beberapa jenis minuman yang bisa Anda jadikan pilihan jika Anda ingin mengonsumsi minuman anti-inflamasi.
1. Teh hijau
Menurut penelitian tahun 2023 yang diterbitkan Molecules, teh hijau mengandung senyawa mengesankan yang disebut dengan epigallocationchin-3-gallate (EGCG), yang telah dikaitkan dengan efek anti-inflamasi yang bertindak sebagai antioksidan dalam tubuh.
Pastikan Anda tidak menambahkan gula atau pemanis lainnya, karena tambahan tersebut dapat meningkatkan peradangan kronis.
2. Jus jeruk
Menurut hasil penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Advances of Nutrition, minum jus jeruk 100 persen (tanpa tambahan gula atau pewarna) mungkin dikaitkan dengan penurunan interlekuin 6, penanda peradangan.
Data lain yang diterbitkan dalam jurnal Food and Nutrition Research menunjukkan bahwa orang dewasa yang minum 750 mililiter (atau sekitar 3 cangkir) jus jeruk setiap hari selama delapan minggu menunjukkan penanda stres anti-inflamasi dan oksidatif yang lebih baik.
Memilih jus jeruk dengan tambahan kunyit dapat memberikan banyak efek ant-inflamasi.
Baca juga: 8 Manfaat yang Akan Dirasakan Tubuh Saat Rutin Minum Teh Lemon Jahe Sebelum Tidur
3. Jus delima
Komponen tertentu dari buah ini, termasuk sekelompok senyawa tumbuhan yang disebut polifenol, memiliki potensi efek anti-inflamasi.
Berdasarkan penelitian tahun 2022 yang diterbitkan di Antioksidan, punicalagin adalah salah satu polifenol yang ditemukan dalam buah delima dan jusnya, yang telah terbukti memiliki manfaat anti-inflamasi.
4. Jus sayuran hijau
Jus sayuran hijau yang terdiri dari selada, bayam, kangkung, atau sayuran hijau lainnya adalah minuman anti-inflamasi yang bagus untuk dikonsumsi.
Beberapa data seperti penelitian tahun 2020 yang diterbitkan di Ganes & Nutrition, menunjukkan bahwa mengonsumsi sayuran berdaun hijau memiliki manfaat anti-inflamasi.
Selada adalah salah satu sayuran berdaun hijau yang dapat menjadi bagian penting dalam resep jus anti-inflamasi.
Baca juga: 6 Manfaat Minum Susu Kurma untuk Kesehatan, Begini Cara Mudah untuk Membuatnya
5. Jus buah bit
Jus buah bit adalah sumber alami betalain (betanin) dan nitrat, menjadikannya sumber nutrisi yang kuat.
Sebuah ulasan yang dipublikasikan di Phytotherapy Research menemukan bahwa betalain berperan dalam menghilangkan stres oksidatif dan nitrat, serta memberikan manfaat anti-inflamasi.
6. Susu
Menurut tinjauan terhadap 27 percobaan yang diterbitkan dalam Journal of American College of Nutrition, susu tidak berkontribusi pada peradangan kronis, dan dalam beberapa kasus, meminumnya mungkin memiliki efek anti-inflamasi.
Saat Anda memilih minuman susu, pilihlah minuman tanpa tambahan gula.
Baca juga: 4 Alasan Harus Minum Susu Oat, Bagus untuk Tulang hingga Turunkan Kolesterol
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)