TRIBUNHEALTH.COM - Mengonsumsi yogurt secara teratur dan klaim dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) yang mengizinkan perusahaan susu untuk menyatakan bahwa yogurt dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Proses pembuatan yogurt melibatkan fermentasi menggunakan bakteri baik, yaitu asam laktat Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus.
Yogurt dikenal dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta menyehatkan sistem pencernaan.
FDA mengizinkan klaim bahwa mengkonsumsi yogurt secara teratur dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Baca juga: Menjaga Kesehatan Gula Darah: 7 Cara Alami untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Secara Efektif
Untuk mencapai manfaat ini, disarankan mengonsumsi setidaknya dua cangkir atau tiga porsi yogurt per minggu.

Perlu diperhatikan bahwa yogurt yang dikonsumsi sebaiknya tanpa campuran gula tambahan, dan pembeli sebaiknya memilih yogurt dengan kandungan gula yang paling sedikit.
FDA juga mengingatkan bahwa klaim kesehatan pada yogurt yang mengandung tambahan gula dalam jumlah besar dapat menyumbang kalori kosong ke dalam makanan.
Direktur Kesehatan dan Ilmiah Danone, Amanda Blechman, menyoroti penelitian yang mendukung klaim bahwa konsumsi yogurt dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Baca juga: Menu Sehat untuk Penderita Diabetes: 5 Sayuran dan Buah Tinggi Serat yang Direkomendasikan
Meskipun masih banyak yogurt di pasaran yang ditambahkan gula, penelitian menunjukkan bahwa manfaat baik dari yogurt tetap berlaku, terlepas dari kandungan gula atau lemaknya.
Pembeli disarankan untuk memilih produk yogurt dengan bijak, memeriksa komposisi gula di dalamnya, dan tidak tergiur oleh promo tanpa memperhatikan kandungan gula.

Meskipun demikian, berdasarkan laporan, manfaat baik dari yogurt dapat tetap diperoleh, meskipun ada penambahan gula dalam produk tersebut.
Baca juga: Nasi Dingin: Pilihan Sehat dan Mendukung Pengelolaan Diabetes, Ini Alasannya
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.