TRIBUNHEALTH.COM - Penderita asam urat sering kali dianjurkan untuk mengurangi makanan dan minuman yang tinggi purin.
Jika kadar purin melebihi batas normal, tubuh akan menumpuk kristal asam urat yang menyebabkan peradangan sendi atau asam urat.
Kendati demikian, tidak hanya makanan dan minuman tinggi purin saja, penderita asam urat juga harus mengurangi konsumsi gula, termasuk makanan dan minuman yang mengandung gula.
Terlalu sering konsumsi gula dapat memicu tingkat peradangan di dalam tubuh, terutama bagi penderita asam urat.
Baca juga: 5 Minuman Ampuh Turunkan Kadar Asam Urat, Bisa Kurangi Rasa Nyeri dan Mudah Dibuat di Rumah
Salah satu bentuk gula seperti fruktosa dapat ditemukan di dalam buah, madu, hingga sirup jagung yang dapat menyebabkan bentuk radang sendi atau asam urat.
Dilansir dari laman Verywell Health, fruktosa merupakan jenis gula yang berkaitan dengan keparahan penyakit asam urat jika berlebihan dikonsumsi.
Ketika tubuh mengonsumsi fruktosa, hal ini menyebabkan pelepasan purin, senyawa kimia yang bisa berubah menjadi asam urat saat dicerna.
Kadar asam urat yang berlebihan di dalam tubuh akan menghasilkan kristal yang mengendap di area persendian, dan ini dapat menyebabkan nyeri sendi yang berhubungan dengan asam urat.
Baca juga: Alasan Mentimun Baik bagi Penderita Asam Urat: Rendah Purin dan Antioksidan untuk Cegah Peradangan
Sumber Gula yang Harus Dikurangi Penderita Asam Urat
Tak hanya fruktosa saja, berikut ini sumber gula yang sebaiknya dikurangi oleh penderita asam urat untuk mencegah terjadinya keparahan pada asam urat.
1. Gula alami

Meskipun gula alami, namun konsumsi gula alami seperti yang terdapat pada madu secara berlebihan dapat memicu terjadinya serangan asam urat.
Gula alami tidak hanya ditemukan pada madu saja, namun juga dapat ditemukan pada buah-buah manis lainnya.
Kendati demikian, terdapat beberapa buah yang rendah gula dan purin yang disarankan untuk dikonsumsi oleh penderia asam urat.
Buah-buah tersebut memiliki nilai lebih karena ada kandungan antioksidan, vitamin, dan mineral yang mampu mengatasi dampak buruk bagi kebanyakan penderita asam urat.
Penelitian menunjukkan, buah segar tidak menimbulkan efek buruk pada penderita asam urat.
Namun efek itu tergantung kondisi tubuh masing-masing individu.
Sehingga ketika asam urat kambuh setelah mengonsumsi buah tertentu, lebih baik menghindari konsumsi buah itu agar tidak memicu kekambuhan.
Baca juga: 4 Jenis Olahraga yang Bisa Dijadikan Pilihan Bagi Penderita Asam Urat
2. Gula pasir atau gula merah

Gula pasir dan gula merah dapat memberikan dampak negatif yang mirip seperti gula alami.
Meskipun gula pasir dan gula alami tidak mengandung fruktosa, tetapi mengonsumsi jenis gula ini secara berlebihan dapat menimbulkan efek seperti peradangan.
Jenis gula lain yang memiliki efek seperti gula pasir adalah gula rafinasi yang diproses melalui tahap pemurnian.
Gula rafinasi dapat memperburuk kondisi asam urat hingga meningkatkan risiko diabetes.
3. Sirup jagung fruktosa tinggi

Jenis gula lainnya yang sebaiknya dikurangi oleh penderita asam urat adalah sirup jagung fruktosa tinggi.
Gula jenis ini kerap dijadikan sebagai bahan pemanis yang biasa digunakan pada makanan kemasan.
Menurut penelitian, mengonsumsi makanan dan minuman yang ditambahkan sirup jagung ini dapat meningkatkan risiko asam urat lebih tinggi pada orang dewasa.
Baca juga: 5 Cara Mudah yang Dapat Diterapkan untuk Turunkan Kadar Asam Urat Tinggi
4. Pemanis buatan

Pemanis buatan sering kali dijumpai pada beberapa makanan dan minuman seperti makanan kaleng, makanan ringan kemasan, selai kacang, minuman bersoda, minuman manis kemasan, dan masih banyak lagi.
Kandungan gula pada pemanis buatan memiliki kadar frukotosa tinggi yang dapat menyebabkan asam urat kambuh.
Untuk dapat mengurangi asupan gula, penderita asam urat disarankan untuk membaca label makanan dan minuman jika hendak membelinya.
Selain itu, kurangi juga makanan manis seperti kue-kue manis hingga minuman manis lainnya.
Jika asam urat Anda tak kunjung membaik, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Baca juga: Tempe Kaya Protein, Bagus untuk Turunkan Kolesterol hingga Turunkan Gula Darah Penderita Diabetes
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)