TRIBUNHEALTH.COM - Diabetes adalah penyakit yang terjadi ketika kadar gula darah seseorang menjadi terlalu tinggi.
Terdapat dua jenis utama diabetes, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.
1. Diabetes tipe 1
- Biasanya terjadi pada masa anak-anak atau remaja.
- Tubuh tidak memproduksi insulin atau memproduksi insulin dalam jumlah yang sangat sedikit.
- Membutuhkan suntikan insulin untuk menjaga kadar gula darah normal.
Baca juga: 5 Penyebab Kadar Gula Darah Tinggi Ini Jarang Disadari, Pasien Diabetes Harus Tahu
2. Diabetes tipe 2
- Lebih umum terjadi pada orang dewasa, tetapi dapat terjadi pada anak-anak atau remaja.
- Tubuh tidak menggunakan insulin dengan efisien atau tidak memproduksi cukup insulin.
- Dapat dikontrol dengan perubahan gaya hidup, diet, olahraga, dan dalam beberapa kasus, obat-obatan.
Tahukah sobat sehat, rupanya makanan yang mengandung serat bisa membantu penderita diabetes untuk menjaga kadar gula darah stabil dan mencegah komplikasi diabetes loh, sobat sehat.
Hal ini senada dengan yang disampaikan di laman Very Well Health.
Kementerian Kesehatan RI merekomendasikan asupan serat bagi orang dewasa di Indonesia sekitar 20-35 gram/hari.
Baca juga: Turunkan Kadar Gula Darah Tanpa Obat dengan Rutin Minum Rebusan Daun Ini
Meski begitu, asupan rata-rata serat rata-rata orang dewasa hanya 10,5 gram/hari.
Agar lebih memahami, berikut sejumlah manfaat serat bagi pasien diabetes yang telah diadopsi Tribunhealth.com dari laman Centers for Disease Control and Prevention:
1. Menurunkan risiko penyakit jantung

Makanan yang kaya serat memiliki berbagai manfaat, terutama bagi penderita diabetes yang juga memiliki risiko penyakit jantung.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet tinggi serat dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Tekanan darah tinggi juga merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Serat dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.
Selain menurunkan kolesterol dan tekanan darah, serat juga dapat memiliki efek positif terhadap fungsi pembuluh darah dan sistem kardiovaskular.
Baca juga: Mitos atau Fakta - Penderita Asam Urat Tak Boleh Makan Ikan?
2. Jaga berat badan
Makanan yang kaya serat cenderung memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga dapat membantu mengendalikan berat badan.
Pengaturan berat badan yang sehat merupakan faktor penting dalam mengelola diabetes dan mengurangi risiko penyakit jantung.
3. Mengontrol kadar gula darah
Serat membantu mengontrol penyerapan gula dari makanan, sehingga dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Ini penting untuk penderita diabetes agar mencegah fluktuasi gula darah yang besar.
4. Jaga kesehatan pencernaan
Makan serat memiliki manfaat yang signifikan dalam menjaga kesehatan pencernaan bagi penderita diabetes.
Serat membantu menjaga kesehatan usus dengan merangsang pergerakan usus (peristaltik) dan memelihara flora bakteri baik dalam usus.
Ini dapat membantu mencegah masalah pencernaan seperti divertikulosis.
Baca juga: Lapar Terus Menerus? Bisa Jadi Tanda Diabetes, Jangan Diabaikan
Penting untuk dicatat bahwa peningkatan konsumsi serat harus dilakukan secara bertahap dan diimbangi dengan asupan cairan yang cukup.
Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk merencanakan diet yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan pribadi dan kondisi diabetes.
Klik di sini untuk dapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.