TRIBUNHEALTH.COM - Berbicara mengenai infeksi, tentunya telinga, hidung dna tenggorkan kita juga bisa terinfeksi jika tidak terjaga kebersihannya.
Tentunya sobat sehat pernah mengalami salah satu dari infeksi telinga, hidung dan tenggorokan bukan.
Infeksi telinga, hidung dan tenggorokan ini memang tidak bisa kita anggap sepele.
Lantas, siapa saja yang bisa terkena infeksi telinga dan tenggorokan?
Dokter spesialis THT, dr. Yan Wirayudha menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Tribun Health.
Membahas tentang infeksi telinga, dan tenggorokan, tentu kita harus mengetahui siapa saja yang berisiko mengalaminya.
Menurut dr. Yan Wirayudha, infeksi telinga, hidung dan tenggorokan bisa menyerang siapa saja.
Baca juga: Manfaat Utama Kurma Bagi Penderita Diabetes, Bisa Kontrol Gula Darah
Infeksi ini tidak memandang usia dari yang muda hingga usia tua.
Lanjut, kata dr. Yan Wirayudha memang infeksi ini sering ditemukan pada anak-anak seperti infeksi tenggorokan dan telinga.
Kata dr. Yan Wirayudha, infeksi tersebut terjadi karena beberapa faktor seperti daya tahan tubuh anak yang belum sebagus orang dewasa dan secara struktur mukosa juga belum kuat seperti orang dewasa.
"Infeksi telinga, hidung dan tenggorokan itu bisa menyerang siapa saja ya, tidak memandang usia, dari yang muda sampai yang tua. Memang acapkali sering ditemukan pada anak-anak ya batuk pilek, sakit tenggorok, infeksi telinga," ujar dr. Yan Wirayudha
Karena ada beberapa faktor yang diantaranya misalnya daya tahan tubuh anak belum sebagus orang dewasa. Secara struktur mukosa jaringan tubuh anak belum sekuat orang dewasa," tuturmya.
Baca juga: 5 Cara Aman Makan Daging Sapi Bagi Penderita Kolesterol
Lebih lanjut, dijelaskan dr. Yan Wirayudha bawha saluran penghubung telinga pada anak masih lurus, namun pada orang dewasa sudah mulai bengkok. Otomatis infeksi yang diakibatkan oleh hidung, tenggorok ke telinga lbih mudah terjadi pada anak-anak.
Saluran penghubung telinga pada anak masih lurus ya, kalau pada dewasa kan sudah mulai bengkok. Jadi otomatis infeksi yang diakibatkan hidung, tenggorok ke telinga lebih mudah terjadi pada anak dibandingkan pada orang dewasa," jelasnya
Tetapi, pada prinsipnya infeksi telinga, hidung dan tenggorok bisa menyerang siapa saja dan tidak memandang usia.
Apa saja tanda-tanda ketika seseorang mulai mengalami infeksi telinga dan tenggorokan?
dr. Yan Wirayudha menjelaskan, tanda-tanda infeksi tenggorokan biasanya yang paling sering terjadi adalah nyeri tenggorok. Saat makan, atau saat menelan akan terasa nyeri.
Kemudian, nyeri akan bertambah berat jika memang terjadi infeksi, sehingga tidak bisa makan dan minum.
Baca juga: Kalender Maret 2024 Ada Libur Nasional Memperingati Hari Apa? Terjawab Kapan Idul Fitri 2024
"Jadi kalau imfeksi tenggorokan biasanya yang paling sering dikeluhkan adalah nyeri tenggorok. Pada saat makan, sakit atau pada saat menelan nyeri. Awalnya nyeri seperti itu, kemudian nyerinya bertambah berat. Sampai ada kalau infeksinya sangat berat ya, tidak bisa makan minum akhirnya. Jadi harus dirawat di rumah sakit, itu yang pertama," kata dr. Yan Wirayudha
Keluhan yang kedua, kalau pada tenggorokan terasa mengganjal. Jadi saat menelan seperti ada yang mengganjal di tenggorokan," lanjutnya
Kenapa?
Biasanya kalau sudah mengganjal, mungkin mukosa (jaringan di dalam tenggorok) ada yang membengkak.
Misalnya amandel infeksi, kemudian terjadi yang disebut dengan Adema atau membengkak.
"Makanya pada saat menelan seperti ada yang mengganjal di tenggorok. Kemudian yang ketiga, biasanya disertai dengan gejala lain seperti demam, badan panas, meriang, gak enak badan, kepala pusing seperti itu," imbuhnya.
Baca juga: 6 Cara Atasi Asam Urat agar Tidak Kambuh, Jangan Skip Konsumsi Air Putih
Kalau telinga, gejala awal sama dengan tenggorok ada nyerinya. Selain nyeri telinga disertai dengan adanya gangguan pendengaran. Nah kalau telinga sudah infeksi, mukosa di dalam telinga kan bengak. Nah, kalau bengkak otomatis liang telinga tertutup. Kalau tertutup otomatis suara atau bunyi gak bisa masuk, pendengaan kita jadi berkurang," jelas dr. Yan Wirayudha
Jadi, infeksi pada telinga terdapat keluhan sakit telinga, gangguan pendengaran dan infeksi pada tenggorok terdapat keluhan sakit saat menelan.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan dr. Yan Wirayudha, Sp.THT. Seorang dokter spesialis THT dari RS PKU Muhammadiyah Surakarta.
(TribunHealth.com/PP)