TRIBUNHEALTH.COM - Batu empedu adalah massa keras yang terbentuk di dalam kantong empedu, yang disebut kantong empedu adalah organ kecil yang terletak di bawah hati.
Kantong empedu berfungsi menyimpan empedu, cairan yang diproduksi oleh hati untuk membantu dalam pencernaan lemak.
Batu empedu biasanya terbentuk ketika keseimbangan zat-zat kimia dalam empedu terganggu, menyebabkan pembentukan kristal yang kemudian berkumpul menjadi batu.
Batu empedu dapat berukuran kecil seperti butiran pasir atau cukup besar sehingga dapat menghalangi saluran empedu.
Baca juga: Makan Durian Berlebihan Bikin Kadar Gula Darah Naik hingga Ganggu Efektivitas Obat Diabetes
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastroentero-Hepatologi, dr. Hasan Maulahela menuturkan jika cairan empedu akan terus mengalir, sedangkan batu empedu akan berada di tempat yang tetap.

Mayoritas penderita batu empedu tidak menunjukkan gejala kecuali menimbulkan masalah seperti menyebabkan peradangan pada dinding kantongnya.
Dimana gejala yang muncul berupa rasa nyeri pada perut bagian kanan atas.
Bisa juga batu empedu menyumbat aliran yang mana bisa menimbulkan rasa nyeri hebat dan terjadi secara mendadak.
Baca juga: Risiko Diabetes dan Serangan Jantung Meningkat Akibat Sering Makan Gorengan
Hal ini lantaran saluran empedu yang sangat kecil.
Apabila terjadi sumbatan, tentu akan menimbulkan rasa nyeri.
Meskipun tidak menunjukkan gejala, adanya batu empedu bisa menimbulkan komplikasi.
Komplikasi yang sering terjadi adalah peradangan pada dinding kantong empedu.
Batu empedu juga bisa menyebabkan terjadinya peradangan pada organ disekitarnya, misalnya organ pankreas.
Baca juga: Kulit Segar dan Bercahaya dengan Rutin Minum Teh Ini, Coba Pilih Teh Favoritmu
Hal ini karena organ pankreas sangat dekat dengan empedu.
Jika terjadi sumbatan empedu, organ pankreas bisa mengalami peradangan.

Komplikasi lain yang bisa terjadi adalah sumbatan saluran yang bisa menyebabkan tubuh seseorang tampak menguning akibat aliran empedu tidak lancar.
Baca juga: Haid Lancar, Gula Darah dan Kolesterol Turun dengan Rutin Konsumsi Obat Herbal Ekstrak Daun Ungu
Penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastroentero-Hepatologi, dr. Hasan Maulahela dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPATV program Ayo Sehat edisi 13 Januari 2022.
Klik di sini untuk dapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.