TRIBUNHEALTH.OCM - Diabetes kerap berkembang menjadi penyakit serius dan memicu terjadinya komplikasi.
Ini membuat diabetes mengurangi kualitas hidup sehari-hari.
Untungnya, kabar baiknya orang pengidap diabetes tetap bisa hidup normal dengan gaya hidup yang tepat.
Kombinasi pengobatan medis dan gaya hidup sehat dapat membuat gula darah tetap terkontrol sehingga tidak membatasi hidup.
Melansir Medical News Today, berikut ini tips agar gula darah tetap terkendali setiap waktu.
Konsultasi dengan dokter

Jika dokter mendiagnosis seseorang menderita diabetes, mereka akan sering merekomendasikan perubahan gaya hidup untuk mendukung pengelolaan berat badan.
Pasalnya jika pengidap diabetes mengalami obesitas, penurunan berat badan sangat penting untuk menunjang kesembuhan.
Selain itu, perubahan gaya hidup juga diperlukan untuk menunjang kesehatan secara keseluruhan.
Seorang dokter mungkin merujuk seseorang yang menderita diabetes atau pradiabetes ke ahli gizi.
Mereka dapat membantu penderita diabetes menjalani gaya hidup aktif dan seimbang serta mengelola kondisinya.
Baca juga: 7 Sumber Makanan yang Baik untuk Diabetes, Bisa Membantu Menurunkan Gula Darah
Sederet hal yang bisa dilakukan agar gula darah stabil

Langkah-langkah yang dapat dilakukan seseorang untuk tetap sehat dengan diabetes meliputi:
- Mengonsumsi makanan segar dan bergizi tinggi, termasuk biji-bijian, buah-buahan, sayuran, protein tanpa lemak, produk susu rendah lemak, dan sumber lemak sehat, seperti kacang-kacangan.
- Menghindari makanan tinggi gula yang memberikan kalori kosong atau kalori yang tidak memiliki manfaat nutrisi lain, seperti soda manis, gorengan, dan makanan penutup tinggi gula.
- Menghindari minum alkohol atau minuman keras.
- Melakukan olahraga minimal 30 menit per hari minimal 5 hari dalam seminggu, seperti jalan kaki, aerobik, bersepeda, atau berenang.
- Mengenali tanda-tanda gula darah rendah saat berolahraga, antara lain pusing, bingung, lemas, dan berkeringat banyak.
- Beberapa orang juga dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi indeks massa tubuh (BMI) jika diperlukan, yang dapat membantu penderita diabetes tipe 2 mengelola kondisinya tanpa obat.
Baca juga: 5 Jenis Sayuran yang Perlu Dihindari Penderita Diabetes
Makanan yang perlu dibatasi pengidap diabetes

Salah satu cara untuk mengelola diabetes dengan perubahan pola makan adalah dengan menyeimbangkan makanan GI tinggi dan rendah.
Makanan GI tinggi meningkatkan gula darah lebih dari makanan GI rendah.
Saat memilih makanan GI tinggi, batasi porsinya dan pasangkan dengan sumber protein atau lemak sehat untuk mengurangi dampak gula darah dan merasa kenyang lebih lama.
Makanan tinggi pada skala GI meliputi:
- roti putih
- nasi putih
- pasta putih
- kentang putih
- labu
- jagung meletus
- melon
- nanas.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)