TRIBUNHEALTH.COM - Beberapa sobat sehat mengeluhkan rasa gatal setelah berhubungan seksual.
Apabila sobat sehat mengalami sensasi gatal setelah berhubungan intim, terdapat sejumlah faktor yang mungkin menjadi penyebabnya.
Berikut beberapa kemungkinan penyebab gatal setelah berhubungan intim:
1. Reaksi Alergi atau Iritasi
Produk-produk seperti sabun, deterjen, kondom, atau pelumas tertentu bisa menyebabkan reaksi alergi atau iritasi pada kulit genital.
Cobalah untuk menggunakan produk yang lembut dan bebas dari pewangi atau bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi.
Baca juga: Kenali 12 Tanda Tubuh Kelebihan Gula, Termasuk Kesulitan Ereksi
2. Infeksi Jamur (Kandidiasis)
Infeksi jamur dapat menyebabkan gatal di daerah genital.
Infeksi jamur paling umum disebabkan oleh jamur Candida albicans.
Gejala lainnya mungkin meliputi keputihan yang berlebihan dan nyeri saat buang air kecil.
3. Infeksi Bakteri

Infeksi bakteri, seperti infeksi saluran kemih atau bakteri vaginosis, juga dapat menyebabkan gatal setelah berhubungan intim.
4. Iritasi Akibat Gesekan
Gesekan selama berhubungan intim dapat menyebabkan iritasi pada kulit genital dan menyebabkan sensasi gatal.
Penggunaan pelumas dapat membantu mengurangi gesekan.
Baca juga: Beda Usia 24 Tahun, Sosok Cantik Artis Zahra Yolanda yang Dilamar Bupati Taliabu saat SMA
5. Alat Kontrasepsi
Beberapa perempuan mungkin mengalami reaksi terhadap alat kontrasepsi tertentu, seperti diafragma atau spons kontrasepsi.
Cara mengatasi gatal setelah berhubungan seksual
Perlu diingat bahwa cara mengatasi gatal pada organ intim tergantung dari penyebabnya.
Rasa gatal yang tidak terlalu serius umumnya bisa diatasi sendiri, tetapi beberapa masalah kesehatan perlu diatasi secara medis.

Melansir Kompas.com, ada sejumlah cara mengatasi gatal setelah berhubungan seksual yang bisa dilakukan sendiri:
- Menghentikan melakukan hubungan seksual sementara waktu hingga gejala yang dialami berkurang
- Menjaga agar organ intim tetap bersih dengan mengeringkannya dengan baik setelah mandi atau buang air
- Menggunakan produk perawatan yang dibuat khusus untuk kulit sensitif
- Berendam dengan menggunakan cairan yang telah dicampur dengan oatmeal atau oatmeal bath
- Menghindari douching yang merupakan prosedur untuk mencuci vagina menggunakan air atau cairan tertentu
- Mengoleskan obat untuk infeksi jamur jika mengalami infeksi jamur ringan
- Menggunakan kondom yang tidak mengandung lateks
Baca juga: Daftar Lengkap UMK Jawa Tengah 2024 jika Naik Sesuai UMP 4,02 Persen, Ini Tertinggi dan Terendahnya
Jika sobat sehat mengalami gatal setelah berhubungan intim dan gejala tersebut berlanjut atau memburuk, disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan.
Dokter atau ahli kesehatan reproduksi dapat membantu menentukan penyebabnya dan memberikan saran atau pengobatan yang sesuai.
Jangan ragu untuk mencari pertolongan medis agar sobat sehat dapat mendapatkan diagnosis yang tepat dan penanganan yang sesuai.
Klik di sini untuk dapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/Kompas.com)
Baca berita lainnya di sini.