TRIBUNHEALTH.COM - Susu rendah lemak memiliki kandungan lemak yang lebih sedikit, sehingga jumlah kalori di dalamnya pun lebih rendah daripada susu biasa.
Jenis susu ini biasanya menjadi pilihan bagi sebagian orang yang sedang menjalani diet untuk menurunkan berat badan.
Tak hanya itu saja, menurut Arthritis Foundation, mengonsumsi produk susu rendah lemak dapat membantu menurunkan kadar asam urat dan mengurangi risiko asam urat kambuh.
Sebagian besar manfaat itu karena susu mengandung protein yang memudahkan tubuh membuang kelebihan asam urat melalui urine.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Bagikan Resep Herbal untuk Atasi Asam Urat dan Kolesterol, Kombinasikan Bahan Ini
Baca juga: 10 Tips Supaya Awet Kenyang walaupun Makan Lebih Sedikit, Dapat Bantu Menurunkan Berat Badan
Susu memiliki keseimbangan nutrisi penting, antara lain, protein, vitamin, mineral, lemak, dan karbohidrat.
Selain bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh, otot, dan saraf, konsumsi susu secara rutin rupanya bermanfaat bagi penderita asam urat.
Asam urat merupakan jenis radang sendi yang diakibatkan oleh penumpukan kadar asam urat di dalam darah.
Kadar asam urat yang berlebihan bisa membuatnya mengkristal di area persendian dan memicu sejumlah gejala, seperti peradangan, bengkak, kulit memerah, sensasi panas, kaku, dan nyeri tak tertahankan.
Dalam mengelola gejalanya, pasien asam urat disarankan untuk beralih ke pola makan rendah purin untuk mencegah dan mengurangi risiko kekambuhan dari penyakitnya.
Baca juga: Konsumsi 6 Makanan Ini Dapat Membantu Tingkatkan Kualitas Tidur, Tidur Jadi Lebih Nyenyak!
Menurut tinjauan di tahun 2018, produk susu dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh dan mengurangi risiko serangan asam urat.
Alasan kuat yang membuatnya sehat dikonsumsi penderita asam urat karena susu termasuk minuman yang rendah purin.
Kemudian ada pula kandungan lain, seperti kasein, protein whey, dan kalsium dalam susu yang bisa membantu tubuh mengeluarkan asam urat secara optimal.
Dengan begitu, kadar asam urat di dalam darah menjadi lebih terkontrol dan mengurangi penumpukkannya.
Berdasarkan penelitian pada tahun 2021 di Jepang, susu bubuk skim yang mengandung lemak susu G600 dan glikomakropeptida, sejenis protein, membantu meredakan nyeri dan mengurangi serangan asam urat jika rutin dikonsumsi selama tiga bulan.
Namun, agar manfaatnya lebih optimal, ada rekomendasi dari Arthritis Foundation untuk mengonsumsi susu rendah lemak.
Baca juga: 4 Minuman Diet Terbaik, Dapat Mempercepat Penurunan Berat Badan Seiring Bertambahnya Usia
Baca juga: Kopi Bisa Jadi Pilihan Minuman Diet Menurut Studi, Ini Alasannya
Porsi Konsumsi Susu yang Aman
Para ahli merekomendasikan diet Mediterania dan DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) sebagai diet terbaik untuk penderita asam urat.
Menurut penelitian di tahun 2020, diet Mediterania mencakup produk susu rendah lemak dalam porsi sedang setiap minggu, dengan jumlah porsi satu gelas susu atau yogurt per hari.
Sedangkan diet DASH yang biasanya dirancang untuk mencegah hipertensi mencakup 2-3 porsi produk susu rendah atau bebas lemak setiap hari.
Arthritis Foundation juga membuat rekomendasi pilihan produk susu rendah lemak yang aman dikonsumsi penderita asam urat.
- Susu bebas laktosa
- Susu kacang
- Produk keju (parmesan, mozarela, cheddar, feta, cream cheese, American Cheese) Yogurt yang dikemas dengan kandungan lemak yang rendah.
Khususnya pada susu kedelai, penelitian di tahun 2018 menemukan bahwa manfaat susu kedelai dapat membantu mengurangi kadar asam urat dan risiko kekambuhannya.
Baca juga: 9 Jenis Camilan untuk Penderita Diabetes Tipe 2, Dapat Mencegah Lonjakan Gula Darah
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)