Breaking News:

Tips dan Trik

6 Cara Detoks Media Sosial agar Batin Tenang, Matikan Notifikasi dan 'Hidup Offline' saat Weekend

Detoks sosial media diyakini bisa berdampak baik pada kesehatan mental secara umum, berikut ini penjelasannya

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Melia Istighfaroh
Pexels
Cara melakukan detoks sosial media 

TRIBUNHEALTH.COM - Penggunaan media sosial berlebihan memang sudah dikaitkan dengan risiko kesehatan fisik dan mental.

Banyaknya paparan informasi diketahui mempengaruhi emosi seseorang, apalagi ketika dihadapkan pada kritikan.

Ini sebabnya banyak pakar mulai menyarankan detoksifikasi sosial (social detox) untuk mengatasi dampak media sosial.

Mengurangi penggunaan media sosial diketahui dapat membantu pikiran lebih rileks dan lebih sehat mental.

Terkait hal ini, Prof. Dr. Chawit Tanveerachaisakul, dari Rumah Sakit Chulalongkorn, Thailand memberikan tips melakukan detoks sosial.

Melansir Sanook.com, berikut ini caranya.

Matikan notifikasi saat istirahat

Ilustrasi dampak negatif media sosial terhadap kesehatan mental
Ilustrasi dampak negatif media sosial terhadap kesehatan mental (Pixabay)

Otak merespons notifikasi suara dan getaran.

Hal ini menyebabkan tubuh memeriksa notifikasi ponsel secara rutin.

Padahal, mengecek ponsel berulang kali dapat memicu kecemasan dan meningkatkan rasa takut sendirian.

2 dari 3 halaman

Atur waktu untuk menggunakan telepon

Tetapkan batas waktu penggunaan ponsel dan media sosial, seperti istirahat setiap 30 menit atau tetapkan batas waktu 5-10 menit setiap kalinya.

Baca juga: dr. Zaidul Akbar Ungkap Bahaya Menelepon saat HP Dicas atau Low Battery: Parah Banget ke Otaknya

Lakukan detoks sosial setiap hari libur

Liburan adalah saat untuk bersantai dan menikmati hidup tanpa media sosial.

Jika dirasa masih sulit, setidaknya gunakan ponsel sesedikit mungkin agar tubuh dan otak bisa rileks.

Ilustrasi penggunaan ponsel pintar, benarkah bisa sebabkan tumor otak?
Ilustrasi penggunaan ponsel pintar, benarkah bisa sebabkan tumor otak? (Pixabay)

Serap suasana offline

Matikan telepon dan hidup offline, tanpa memposting gambar atau status di media sosial.

Lakukan aktivitas di luar layar seperti membaca buku, jalan-jalan, ngobrol dengan teman.

Sebaliknya, habiskan waktu bersama kerabat atau keluarga untuk mendapatkan hasil maksimal dari pengalaman media sosial.

Baca juga: Pengantin Baru Hilang Misterius, Motor Ditinggal di Pasar, Semua Foto Riska di Medsos Lenyap

Kelola konten informasi yang diterima

3 dari 3 halaman

Pilih untuk menerima informasi dari sumber terpercaya.

Hindari mengikuti influencer di media sosial yang tidak bermanfaat.

Selain itu, pastikan hanya mengikuti orang-orang yang membuat Anda merasa baik dan bahagia.

Berhenti menggunakan ponsel sebelum tidur

Cahaya dari layar perangkat Atau ponsel pintar akan merangsang otak untuk bekerja lebih banyak dan mengurangi aktivitas melatonin yang membantu tidur.

Akibatnya, menggunakan ponsel sebelum tidur justru bikin makin sulit tidur.

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comMedia Sosialhidup offlineDetoks Ade Bhakti Bluesky
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved