Breaking News:

Benarkah Amandel Disebabkan Terlalu Banyak Minum Es? Ini Kata dr. Tan Wirayudha Sp.THT

Seringkali kita mendengar bila banyak konsumsi es bisa menyebabkan terjadinya amandel.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
nakita.grid.id
ilustrasi anak makan es krim 

TRIBUNHEALTH.COM - Amandel merupakan masalah infeksi tenggorokan yang cukup banyak terjadi, terutama pada anak-anak.

Sebenarnya penyebab dari amandel itu apa? Apakah memang karena terlalu banyak minum es?

Dokter spesialis THT, dr. Yan Wirayudha menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Tribun Health.

"Ya sebenarnya kalau penyebab infeksi amandel karena bakteri ya, atau bakteri steptococcus. Jadi awalnya karena bakteri, kemudian amandelnya bengkak, kemudian baru terjadi keluhan seperti sakit tenggorok," ujar dr. Yan Wirayudha

ilustrasi anak makan es krim
ilustrasi anak makan es krim (nakita.grid.id)

Baca juga: Jangan Salah, Infeksi Telinga, Hidung dan Tenggorok bisa Dialami Semua Usia

Tapi pemicunya memang bisa dari faktor makan dan minum," lanjutnya

Faktor makanan misalnya gorengan yang berminyak atau terlalu pedas.

Sedangkan faktor minuman misalnya terllau sering minum es.

Akibatnya makanan atau minuman tersebut menjadi pemicu.

"Sehingga terjadi radan pada amandelnya, kemudian disebut dengan Tonsilitis atau radang amandel kalau istilah orang awam," jelas dr. Yan Wirayudha

Baca juga: Tanda-tanda Bila Seseorang Mengalami Infeksi Telingga dan Tenggorokan

Apakah radang amandel bisa disembuhkan atau sulit sembuh?

2 dari 2 halaman

"Masih bisa sembuh. Kan biasanya kalau tonsilitis akut karena bakeri, kontrol ke THT atau ke poli klinik anak, kita kasih antibiotik sama analgesik, kemudian setelah seminggu kontrol biasanya sudah membaik. Tapi harus disertai dengan pola makan ya," paparnya

Memang dianjurkan  sementara tidak boleh minum es terlebih dahulu.

Apa saja tanda-tanda ketika seseorang mulai mengalami infeksi telinga dan tenggorokan?

"Jadi kalau imfeksi tenggorokan biasanya yang paling sering dikeluhkan adalah nyeri tenggorok. Pada saat makan, sakit atau pada saat menelan nyeri. Awalnya nyeri seperti itu, kemudian nyerinya bertambah berat. Sampai ada kalau infeksinya sangat berat ya, tidak bisa makan minum akhirnya. Jadi harus dirawat di rumah sakit, itu yang pertama," kata dr. Yan Wirayudha

Baca juga: 2 Faktor Seseorang Mengalami Infeksi Tenggorok: Faktor Makanan dan Sensitifitas

Keluhan yang kedua, kalau pada tenggorokan terasa mengganjal. Jadi saat menelan seperti ada yang mengganjal di tenggorokan," lanjutnya

Kenapa?

Biasanya kalau sudah mengganjal, mungkin mukosa (jaringan di dalam tenggorok) ada yang membengkak.

Misalnya amandel infeksi, kemudian terjadi yang disebut dengan Edema atau membengkak.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan dr. Yan Wirayudha, Sp.THT. Seorang dokter spesialis THT dari RS PKU Muhammadiyah Surakarta.

(TribunHealth.com/PP)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comAmandelSpesialis THTdr. Yan WirayudhaSakit Tenggorokanbengkak
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved