TRIBUNHEALTH.COM - Siapa sih yang tak senang bermain dengan anabul kesayangan?
Pasti banyak sobat sehat yang memiliki anabul dan sering mengajaknya bermain.
Mungkin beberapa sobat sehat ada yang memelihara kucing, anjing, bahkan kera.
Namun sobat sehat harus berhati-hati meskipun bermain dengan anabul sangatlah menyenangkan.
Walaupun anabul kesayangan kita terlihat ramah, kita tetap perlu waspada terhadap gigitannya.
Baca juga: BAHAGIA Gaji PNS Naik, Menteri Keuangan Tambah Upah Kurang dari Sejuta Diluar Gapok, Ini Kisarannya
Gigitan anabul bisa berdampak fatal apabila tidak ditangani dengan baik.
Apabila sobat sehat tidak sengaja tergigit anabul maka harus segera merawat lukanya untuk meminimalisir terjadinya infeksi akibat bakteri ataupun virus.
Apalagi jika sobat sehat tergigit anjing liar yang tidak diketahui kondisi kesehatannya.
Bisa jadi anjing tersebut terinfeksi virus rabies.

Perlu menjadi informasi jika ada beberapa dampak yang bisa terjadi akibat gigitan anjing, antara lain:
1. Infeksi bakteri
Bakteri yang berasal dari mulut anjing yang kotor tentu dapat mengakibatkan infeksi pada luka gigitan.
2. Kerusakan saraf dan otot
Luka gigitan dapat mengakibatkan kerusakan pada saraf dan otot terutama jika gigitan cukup dalam
Baca juga: Ajukan Diri Melalui Aplikasi Ini untuk Daftar Bansos PKH 2023
3. Patah tulang
Anjing berukuran besar bahkan mempunyai tenaga gigitan yang dapat mematahkan tulang jika menggigit area tungkai, lengan, tangan atau kaki.
4. Rabies
Rabies atau yang biasa disebut anjing gila mempunyai tingkat kematian sangat tinggi pada penderitanya.
Cegah anabul kita terkena rabies dengan vaksinasi.
5. Tetanus
Tetanus merupakan infeksi akibat bakteri.
Akan menjadi parah bahkan menyebabkan kematian pada orang yang belum mendapat vaksin tetanus.
Dilansir dari laman ayosehat.kemkes.go.id, ada beberapa pertolongan pertama yang dapat dilakukan jika digigit anjing, antara lain:
- Cuci bekas gigitan sampai bersih dan tekan area yang terluka

Setelah gigitan anjing terlepas segera cuci luka dengan air hangat dan sabun.
Ketika mencuci bekas gigitan tekan perlahan pada luka untuk membantu mengeluarkan dan membersihkan kuman.
- Oleskan antiseptik dan balut luka dengan kain atau perban
Setelah membersihkan luka kamu bisa mengoleskan obat salep antiseptik.
Jika luka gigitan mengeluarkan darah, gunakan kain bersih dan tekan luka dengan lembut untuk menghentikan pendarahan kemudian tutup luka dengan perban steril
- Minum obat pereda nyeri
Jika luka terasa sangat nyeri kamu dapat minum obat pereda nyeri seperti paracetamol untuk mengurangi rasa nyeri.
Baca juga: Orang Tua yang Ketapel Guru hingga Buta Jadi Tersangka, Anak Tersangka Diminta Masuk Sekolah Lagi
- Periksakan ke tenaga kesehatan
Untuk mencegah komplikasi yang berbahaya akibat infeksi pada luka gigitan anjing, sebaiknya segera periksakan diri ke tenaga kesehatan.
Jika muncul tanda infeksi, seperti luka membengkak, memerah atau bernanah segera periksakan ke tenaga kesehatan untuk mendapatkan obat antibiotik yang sesuai.
Semoga bermanfaat ya, sobat sehat!
Baca juga: Peserta Miss Universe Indonesia 2023 Klaim Difoto Tanpa Busana, Dipaksa Buka Baju saat Body Check
Klik di sini untuk mendapatkan referensi cairan antiseptik luka.
(Tribunhealth.com)
Baca berita lainnya di sini.