TRIBUNHEALTH.COM - Pria dengan perut buncit dapat mempengaruhi kondisi kebugaran seksualnya.
Menurut penjelasan dr. Binsar Martin. pria yang mengalami perut buncit pasti akan mengalami yang namanya TDS (Testosterone Deficiency Syndrome).
Testosterone Deficiency Syndrome ini akan terjadi pada pria-pria yang terlihat secara klinis atau secara fisik mengalami perut buncit atau obesitas sentral.
Testosterone Deficiency Syndrome adalah kondisi ketika kadar atau jumlah hormon testosteron mengalami gangguan, baik mengalami penurunan atau peningkatan.
Baca juga: dr. Binsar Berikan Penjelasan Mengenai Perut Buncit yang Sebabkan Kinerja Seks pada Pria Terganggu

Baca juga: Masalah Ejakulasi Dini Tidak Bisa Diatasi dengan Tisu Magic, dr. Binsar Martin Paparkan Dampaknya
Hal tersebut disampaikan oleh Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga FIAS yang dilansir TribunHealth dalam tayangan YouTube Tribunnews program Edukasi Seksual.
dr. Binsar Martin menjelaskan, terdapat sepuluh tanda yang harus diketahui tentang kebugaran seorang pria, kebugaran seksual pada pria di usia 45 tahun ke atas.
Tanda kebugaran tersebut berkaitan dengan perut buncit atau obesitas sentral, yang meliputi berikut ini.
1. Penurunan libido
2. Mudah lelah dan capek
3. Mudah merasa cemas
4. Cepat marah
5. Tidak bisa menikmati hidup
"Mudah merasa cemas, cepat marah, dan tidak bisa menikmati hidup itu sering terjadi."
"Biasanya orang-orang yang sudah mengalami gangguan kadar testosteron, biasanya dia akan mengalami yang namanya emosi yang tidak stabil," jelas dr. Binsar Martin.
Baca juga: dr. Binsar Martin Sebut Senggama Terputus Sebagai Salah Satu Pilihan KB Secara Alami

Baca juga: Tak Boleh Tidur Lagi Setelah Shalat Subuh, dr. Zaidul Paparkan 7 Manfaat Luar Biasa untuk Tubuh
6. Tinggi badan turun
7. Ereksi kurang kuat
8. Prestasi kerja menurun
9. Sering mengantuk dan tertidur setelah makan malam
10. Olahraga sudah tidak bisa
"Nah ini keluhan-keluhan yang harus kita perhatikan, kondisi-kondisi ini penyebabnya adalah menurunnya kadar testosteron."
"Yang kita bisa lihat dari penampakan fisik seorang pria."
"Itu istilahnya sekilas, kenapa perut buncit kita identikan dengan kebugaran yang pasti drop, kebugaran seksual yang pasti turun," terang dr. Binsar Martin.
Baca juga: Begini Cara Membuat Gairah Seksual pada Pria dan Wanita Agar Sama-sama Menggebu

Baca juga: 9 Tips Redakan Sakit Kepala dengan Mudah, Cukupi Kebutuhan Cairan hingga Perbaiki Pola Tidur
Lantas bagaimana mengobatinya?
dr. Binsar Martin menuturkan, untuk mengatasi kondisi tersebut maka harus memperbaiki kadar testosteron pada pria tersebut.
"Harus memperbaiki kadar testosteronnya, harus memperbaiki yang namanya kondisi-kondisi yang ada."
"Misalnya kadar gulanya naik harus dilakukan pengobatan, jika kadar kolesterolnya naik atau tensinya naik harus diperbaiki," tutur dr. Binsar Martin.
Selain memperbaiki beberapa kondisi penyakit yang diderita, dr. Binsar Martin imbau untuk memperbaiki pola hidupnya.
Tak hanya berhenti di situ saja, pria tersebut juga akan diperbaiki kemampuan seksualnya, ereksi diperbaiki, ejakulasi diperbaiki.
"Sebagai catatan, para pria yang mengalami kadar testosteron turun itu biasanya ejakulasi juga akan mengalami kelambatan atau gangguan, akan mengalami delay atau perlambatan," lanjut dr. Binsar Martin menjelaskan.
Baca juga: Kenali 6 Tanda Tubuh Kelebihan Sampah, dr. Zaidul Akbar Sarankan Detox dengan Puasa
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Penjelasan tersebut disampaikan oleh Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga FIAS dalam tayangan YouTube Tribunnews program Edukasi Seksual.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)