TRIBUNHEALTH.COM - Fantasi seksual harus ada dalam siklus hubungan seksual.
Fantasi seksual sendiri muncul sejak usia pubertas, baik pada pria maupun wanita.
Fantasi seksual akan dipengaruhi oleh kebugaran tubuh dan juga dipengaruhi oleh gaya hidup.
Untuk mengetahui tentang masalah kesehatan terutama kesehatan seksual, kita dapat bertanya dengan Medical Sexologiest, dr. Binsar Martin Sinaga Fias.
Baca juga: Benarkah Orgasme Bersamaan Dapat Memuaskan Hasrat Seksual pada Pasangan? Begini Ulasan dr. Binsar
dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS merupakan Medical Sexologist di Klinik RMC Depok, MMAC Jakarta Selatan, dan Renata Medical Clinic Bogor, Telp: 0813-8231-7586.
Ia menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia pada tahun 1990 hingga tahun 1997.
Pada tahun 2006, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS menyelesaikan program Magister Biomedik di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Tak hanya sampai disitu, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS melanjutkan pendidikan Intensive Seksologi di Fakultas Kedokteran Udayana Denpasar pada tahun 2006-2008.
dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS seringkali menjadi narasumber program Edukasi Seksual yang tayang di kanal YouTube Tribunnews.com.
Kiprahnya menjadi pembicara juga tidak bisa diremehkan.
Baca juga: dr. Binsar Jelaskan Mengenai Tiga Jenis Ejakulasi Dini, Gangguan Seksual yang Terjadi pada Pria

Baca juga: Profil dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS Medical Sexologist yang Aktif Memberikan Edukasi Seksual
Sejak tahun 2010 dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS aktif menjadi pembicara dalam seminar awam yang membahas mengenai seksualitas.
Ia sempat menjadi Kepala Puskesmas Kecamatan Essang, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada tahun 1999 hingga tahun 2001.
Ia juga pernah menjadi dokter di rumah sakit Sentra Medika Depok selama kurang lebih 3 tahun, yakni pada tahun 2003-2006.
Sesaat setelah bekerja di rumah sakit Sentra Medika, ia bekerja menjadi dokter selama 2 tahun di rumah sakit Pantai Indah Kapuk pada tahun 2006-2008.
Baca juga: Ejakulasi Dini Tidak Bisa Ditentukan oleh Waktu, Begini Penjelasan dr. Binsar Martin
dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS sempat menjadi dosen di Swiss German University Jakarta pada tahun 2008-2010.
Sebagai dokter, ia aktif menjadi narasumber.
Hingga kini dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS menjadi Medical Sexologist di beberapa klinik.
Ia juga kerap menjawab pertanyaan dari Tribunners terkait masalah seksual baik pada pria maupun wanita.
Medical Sexologiest, dr. Binsar Martin Sinaga Fias akan membantu menjawab pertanyaan seputar edukasi seksual atau kesehatan seksual.
Baca juga: dr. Binsar Martin Paparkan Penyebab Ejakulasi Dini, Salah Satunya Penurunan Hormon Testosteron

Baca juga: Apakah Ejakulasi Dini Bisa Disembuhkan? Berikut Penjelasan dr. Binsar Martin Sinaga
Pertanyaan:
dr. Binsar saya mau bertanya dok,
Apakah wajar jika seseorang itu memiliki fantasi seksual?
Tolong berikan penjelasannya dokter.
Terima kasih.
Soni, Yogyakarta
Baca juga: Apakah Benar Jika Memiliki Fantasi Seksual Dapat Sebabkan Ejakulasi Dini? Begini Jawaban dr. Binsar
Medical Sexologiest, dr. Binsar Martin Sinaga Fias memberikan jawaban:
Fantasi seksual itu perlu, karena itu merupakan salah satu tanda bahwa manusia itu sehat.
Seorang pria adalah pria seksual, usia 60 tahun atau 70 tahun tidak memikirkan seks itu bohong.
Itu naluri alamiah dari pria.
Untuk wanita sendiri berbeda caranya, wanita itu melihat pria tidak langsung berfantasi.
Dia akan berpikir tentang yang namanya seks selalu berkaitan dengan cinta.
Tapi kalau pria tidak berpikir seperti itu.
Bagi wanita, seks itu adalah perasaan dan cinta, tapi kalau pria tidak seperti itu.
Baca juga: Tak Ada Makanan yang Dapat Meningkatkan Hormon Seksual, dr. Binsar: Imbangi dengan Olahraga

Baca juga: Istri Tidak Bugar Dalam Berhubungan Seksual? dr. Binsar Imbau untuk Melakukan Tiga Hal Ini
Sehingga hasrat itu akan selalu muncul, muncul dalam artian pria itu muncul dengan pandangan.
Sedangkan wanita, hasrat itu muncul dikala wanita memiliki suatu ikatan atau cinta.
Tetapi tetap tergantung pada kebugaran, kalau pria tergantung dari testosteronnya, wanita tergantung dari estrogennya, apalagi pasca menopause.
Yang menjadi masalah adalah ada banyak mitos kalau sudah menopause, hilang habis seksnya, itu tidak benar.
Meskipun menopause, hasrat seks pada wanita masih ada karena estrogennya menurun dan tidak habis.
Jadi fantasi seks tetap penting untuk dimiliki, baik pria ataupun wanita.
Karena disitulah hidupnya seorang manusia, fantasi seks dalam pernikahan, makanya pernikahan bisa langgeng.
Baca juga: Apakah Rajin Ereksi Setiap Pagi Selalu Bugar Dalam Hubungan Seksual? Begini Jawaban dr. Binsar
Berikut ini terdapat produk untuk meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)