Breaking News:

drg. Dessy: Gigi Sensitif Lebih Rentan Serang Orang Dewasa daripada Anak-anak, Begini Penjelasannya

Gigi sensitif adalah kondisi di mana gigi terasa tidak nyaman dan terasa ngilu yang sering dipicu oleh makanan dan minuman panas, dingin, dan asam.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
freepik.com
ilustrasi seseorang yang mengalami gigi sensitif, berikut penjelasan drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum mengenai gigi sensitif lebih rentan dialami oleh orang dewasa daripada anak-anak. 

TRIBUNHEALTH.COM - Dessy Putri Rahayu Ningrum'>drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum menjelaskan, kelainan gigi yang sering terjadi adalah gigi berlubang dan gigi sensitif.

Kedua permasalahan tersebut merupakan permasalahan yang sangat umum dan sering ditemui pada rongga mulut.

Gigi sensitif adalah suatu kondisi di mana gigi terasa tidak nyaman dan terasa ngilu.

Kondisi ini seringkali dipicu oleh makanan dan minuman yang terlalu manis, terlalu panas, terlalu asam, dan bahkan terlalu dingin.

Baca juga: Dampak Buruk Gigi Keropos yang Tak Diobati, Sebabkan Ngilu pada Gigi, Begini Penjelasan Dokter Gigi

ilustrasi seseorang yang mengalami gigi sensitif, berikut penjelasan drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum mengenai gigi sensitif lebih rentan dialami oleh orang dewasa daripada anak-anak.
ilustrasi seseorang yang mengalami gigi sensitif, berikut penjelasan drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum mengenai gigi sensitif lebih rentan dialami oleh orang dewasa daripada anak-anak. (freepik.com)

Baca juga: Rajin Sikat Gigi Dapat Mengurangi Risiko Terjadinya Gigi Keropos, Berikut Penjelasan drg. Munawir

Hal tersebut disampaikan oleh Dokter Gigi, Dessy Putri Rahayu Ningrum'>drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum yang dilansir TribunHealth.com melalui tayangan YouTube Tribun Health.

Menurut drg. Dessy Putri, gigi sensitif ini kerap kali ditemui pada gigi orang dewasa.

Hal ini terjadi karena makanan pada orang dewasa sudah beragam.

Maka dari itu, kondisi gigi sensitif sering terjadi pada orang dewasa terutama memasuki usia 17 tahun ke atas.

Baca juga: drg. Munawir Sebut Perbedaan Gigi Berlubang dan Gigi Keropos Dapat Dilihat dari Proses Kerusakannya

Apakah Anak-anak Tidak Berpotensi Mengalami Gigi Sensitif?

drg. Dessy Putri menuturkan, pada anak-anak biasanya saluran saraf, saluran akar, dan bagian gigi yang menghantarkan rasa ngilu tidak sematang pada orang dewasa.

2 dari 3 halaman

Karena hal tersebut, anak-anak jarang mengalami kondisi gigi sensitif.

Sehingga ketika anak-anak konsumsi makanan atau minuman dengan suhu dingin seperti es krim atau es batu, mereka jarang merasakan gigi ngilu.

"Jadi mungkin karena itu, kematangan sarafnya juga lebih matang punya orang dewasa, sehingga penghantarnya lebih sensitif punya orang dewasa," jelas drg. Dessy.

Baca juga: drg. Munawir Sebut Perbedaan Gigi Berlubang dan Gigi Keropos Dapat Dilihat dari Proses Kerusakannya

ilustrasi seseorang yang mengalami gigi sensitif, berikut penjelasan drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum mengenai gigi sensitif lebih rentan dialami oleh orang dewasa daripada anak-anak.
ilustrasi seseorang yang mengalami gigi sensitif, berikut penjelasan drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum mengenai gigi sensitif lebih rentan dialami oleh orang dewasa daripada anak-anak. (grid.id)

Baca juga: Oral Hygiene yang Buruk dan Fluorosis Menjadi Penyebab Utama Gigi Keropos, Berikut Tanda-tandanya

Penyebab Terjadinya Gigi Sensitif

Menurut penuturan drg. Dessy Putri , penyebab gigi sensitif memiliki dua penyebab, yaitu secara mekanis dan kimiawi.

Mekanis bisa berasal dari sikat gigi, seperti sikat gigi terlalu kencang.

Sikat gigi terlalu kencang dapat mengakibatkan struktur gigi menjadi abrasi atau menipis.

Kondisi ini menyebabkan pelindung gigi menjadi lebih tipis yang akhirnya menyebabkan gigi sensitif atau gigi menjadi ngilu.

Tak hanya itu saja, konsumsi makanan terlalu asam juga dapat mengikis gigi yang dapat membuat gigi ketika konsumsi makanan dingin atau makan manis menjadi sensitif.

Baca juga: Pasta Gigi Kandungan Mineral Dapat Mencegah Terjadinya Gigi Keropos, Begini Ulasan Dokter Gigi

ilustrasi seseorang yang mengalami gigi sensitif, berikut penjelasan drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum mengenai gigi sensitif lebih rentan dialami oleh orang dewasa daripada anak-anak.
ilustrasi seseorang yang mengalami gigi sensitif, berikut penjelasan drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum mengenai gigi sensitif lebih rentan dialami oleh orang dewasa daripada anak-anak. (nova.grid.id)

Baca juga: Dokter Gigi Sebut Scaling Gigi Menjadi Upaya yang Dapat Dilakukan untuk Pengobatan Gingivitis

"Jadi mengunyah es batu dan makan makanan manis itu sebabkan gigi sensitif."

3 dari 3 halaman

"Mengunyah es batu dan makan es krim menjadi penyebab utama terjadinya gigi sensitif karena suhunya yang terlalu tinggi."

"Kebiasaan mengunyah es batu bahkan merupakan kebiasaan buruk dalam dunia kedokteran gigi dan ini harus dihindari," terang drg. Dessy Putri.

Pengidap gigi sensitif ini bisa saja menimbulkan rasa sakit berupa kejutan yang tajam dan terjadi secara singkat.

Karena itu, untuk mencegah terjadinya gigi sensitif ada baiknya menghindari faktor pencetus seperti menghindari konsumsi minuman dingin dan bahkan es batu.

Baca juga: Dampak Buruk dari Gingivitis yang Dibiarkan Begitu Saja: Sebabkan Periodontitis dan Tooth Loss

Berikut ini terdapat rekomendasi pasta gigi untuk mengatasi gigi sensitif, klik di sini untuk mendapatkannya.

Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Gigi, Dessy Putri Rahayu Ningrum'>drg. Dessy Putri Rahayu Ningrum dalam tayangan YouTube Tribun Health.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/IR)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comdrg. Dessy Putri Rahayu Ningrumgigi sensitifRongga MulutDessy Putri
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved