TRIBUNHEALTH.COM - dr. Jimmy Tandradynata, Sp.PD. menjelaskan cara dalam mencegah Maag saat berpuasa.
Untuk mempersiapkan energi yang cukup ketika berpuasa, seringkali seseorang akan mengonsumsi makanan dalam jumlah yang banyak.
Hal ini biasa dilakukan ketika menyantap hidangan saat sahur.
Baca juga: Anak Kos Wajib Mengetahui Gizi yang Bagus Dikonsumsi Selama Puasa Ramadhan
Imbasnya, tak jarang akan menimbulkan rasa tidak nyaman pada tubuh keesokan harinya.
Misalnya mengalami keluhan masuk angin yang ditandai dengan perut kembung, mual, nyeri perut dan sering sendawa.
Untuk membantu menjaga stamina tubuh ketika berpuasa, klik disini
Jimmy menyebut keluhan di atas masuk sebagai gastritis atau sakit maag.

Untuk menghindari keluhan maag timbul ada sejumlah upaya yang bisa dilakukan.
Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV, antara lain:
Baca juga: Jangan Diabaikan, Maag Beresiko Terjadi Keparahan Jika Tidak Mendapat Penanganan yang Tepat
- Hindari makanan yang terlalu banyak lemak
- Hindari soda
- Hindari susu full cream

Baca juga: Penggemar Kopi Wajib Tahu, dr. Dewi Marhaeni Paparkan Waktu yang Tepat Minum Kopi Saat Ramadan
- Hindari kopi
"Karena semuanya itu meningkatkan asam lambung dan memperlambat pengosongan lambung," imbuh Jimmy.
Sehingga dapat diartikan, jika seseorang kerap mengeluhkan kembung dan sejumlah tanda maag yang lain, maka lambung tidak boleh lambat bergerak.
Baca juga: dr. Hendra Nurjadin Sp.PD: Maag Mudah Disembuhkan, Akan Semakin Parah jika Penanganan Tidak Tepat
Penjelasan dr. Jimmy Tandradynata, Sp.PD ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)