Breaking News:

drg. Tri Setyawati: Menjaga dan Mencegah Dehidrasi Baiknya Minum Air Putih dengan Perhitungan 2-4-2

Meskipun sedang berpuasa, tentunya kebutuhan air putih juga harus terpenuhi agar tubuh tidak dehirasi. Tubuh dehidrasi juga mempengaruhi ronngga mulut

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
health.kompas.com
ilustrasi seseorang yang memenuhi kebutuhan konsumsi air putih 

TRIBUNHEAlTH.COM - Banyak masyarakat yang beranggapan ketika berpuasa kurang lebih 12 sampai 14 jam dan harus konsumsi air putih yang banyak.

Kira-kira berapa jumlah air putih yang harus dikonsumsi oleh orang yan sedang berpuasa?

Dokter gigi dan dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako, Dr. drg. Tri Setyawati M.Sc menyampaikan tanggapannya melalui tayangan YouTube TribunPalu.com.

"Jadi untuk menjaga dan mencegah terjadinya dehidrasi, kita sebaiknya minum air putih itu perhitungannya 2-4-2 gitu. Jadi 2 pada saat berbuka, kemudian 4 di tengah malam, dan 2 pada saat sahur," kata drg. Tri Setyawati

Klik link berikut dan dapatkan produk yang membantu menjaga kesehatan rongga mulut anda.

ilustrasi seseorang yang memenuhi kebutuhan konsumsi air putih
ilustrasi seseorang yang memenuhi kebutuhan konsumsi air putih (health.kompas.com)

Baca juga: Mitos atau Fakta, Laki-laki Lebih Berisiko Mengalami Bau Mulut saat Berpuasa Dibandingkan Perempuan?

"Saat malam tidak langsung minum 6 gelas, jadi kita mengaturnya sehingga 4 gelas yang kita minum pada saat malam hari itu saat makan, dan sesudah tarawih." imbuhnya

Makanan dan minuman yang harus kita hindari pada saat berbuka sebenarnya seperti makanan yang manis dan minuman yang terlalu manis.

Meskipun pada saat berbuka memang kita membutuhkan karbohidrat, tetapi jenis glukosa paling cepat diubah menjadi energi.

Jika jumlahnya berlebihan tentu akan menyebabkan suasana di dalam mulut menjadi asam dan bisa mempercepat proses kerusakan.

Minuman berkarbonasi mengandung lebih banyak glukosa atau gula yang bisa memicu kerusakan gigi.

Baca juga: Makanan Apa yang Dianjurkan untuk Dikonsumsi Ketika Sahur? Ini Tanggapan Dr. drg. Tri Setyawati M.Sc

2 dari 2 halaman

Produk protein hewani memiliki banyak manfaat, tetapi pada jumlah yang berlebihan lebih meningkatkan keasaman mulut dibanding protein nabati.

Ketika sahur kita menghindari makanan yang mengandung minyak, makanan yang asin, karena makanan yang asin ini cenderung membuat kita merasa haus.

Selain kita merasa dehindrasi, di dalam mulut sendiri pada kondisi itu perkembangbiakan bakteri juga lebih cepat, sehingga merespon bau mulut.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Palu bersama dengan Dr. drg. Tri Setyawati M.Sc. Seorang dokter gigi dan dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako.

(TribunHealth.com/PP)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comDr. drg. Tri Setyawati M.Sc.DehidrasiKesehatan Rongga Mulut Khanduri Blang Monumen Lokomotif Teri Bajak
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved