TRIBUNHEALTH.COM - Meski dikaitkan dengan beragam risiko kesehatan, penggunaan Air Conditioner (AC) yang tepat dapat mendukung kesehatan seseorang.
Situs medis WebMD, misalnya, yang menyebut penggunaan AC dapat meningkatkan metabolisme tubuh, membantu berpikir lebih baik, dan meningkatkan kualitas tidur.
Dilansir TribunHealth.com dari WebMD, berikut ini adalah uraian mengenai manfaat penggunaan AC yang tepat.
Meningkatkan Metabolisme

Studi menunjukkan lebih banyak waktu dalam cuaca dingin dapat membantu menurunkan berat badan.
Tubuh mungkin mengembangkan “lemak coklat” yang sehat dan membakar energi dalam jumlah yang lebih besar karena berurusan dengan udara yang lebih dingin.
Baca juga: Suhu Dingin, Benarkah Bikin Tubuh Mudah Sakit? Ini Kata dr. Muhammad Fiarry Fikaris
Membantu berpikir lebih baik
Sebuah studi Harvard tahun 2018 menunjukkan bahwa siswa yang tinggal di asrama tanpa AC selama bulan-bulan musim panas memiliki tes kognitif yang lebih buruk daripada mereka yang memiliki udara sentral yang sejuk.
Membantu Tidur

Para ahli mengatakan tidur di ruangan dengan suhu antara 60-67 derajat (Fahrenheit) sangat ideal untuk istirahat terbaik.
Sebagai informasi, tubuh akan mendingin sebagai bagian dari siklus tidur alami.
Jadi ruangan yang sejuk membantu hal itu terjadi.
Terkadang AC adalah alat yang Anda butuhkan untuk mendapatkan suhu ruang tidur yang tepat.
Baca juga: 7 Tips Mengatasi Kulit Kering karena Penggunaan AC, Manfaatkan Minyak Kelapa hingga Petroleum Jelly
Menyejukkan saat udara panas
Penyejuk udara mungkin memiliki beberapa efek negatif, tetapi tidak diragukan lagi dapat menyelamatkan nyawa saat suhu melonjak.
Begitu suhu tubuh Anda naik di atas 102 derajat (Fahrenheit), Anda berisiko mengalami kelelahan akibat panas.
Mungkin akan muncul gejala seperti mual, kram, pusing, merasa ingin pingsan.
Waspadai dampak buruknya

Kendati demikian, dampak buruk penggunaan AC juga perlu diwaspadai.
Diberitakan TribunHealth.com sebelumnya, penggunaan AC yang tidak tepat berisiko memicu dehidrasi, mata kering, hingga iritasi saluran pernapasan.
Baca selengkapnya mengenai dampak buruk AC yang perlu diwaspadai.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)