TRIBUNHEALTH.COM - Sudah menjadi rahasia umum apabila penyakit diabetes bisa menyebabkan komplikasi pada organ ginjal.
"Jadi kerusakan ginjal itu tidak langsung, tidak tiba-tiba. Ini kerusakan yang perlahan-lahan dimulai dari adanya kebocoran pada nefron atau glomerolus dimana neforn ini atau glomerolus ini berfungsi untuk menahan molekul-molekul besar yang lewat disana," jelas Spesialis Penyakit Dalam, Brigjen Pol dr. Farid Amansyah, Sp. PD, FINASIM.
Apabila kondisi hiperglikemik berlangsung dimana dara mengandung kadar gula yang terlalu tinggi, maka bisa menyebabkan kerusakan pada proses filtrasi atau saringan dari organ ginjal.
Jika hal ini berlangsung lama maka protein yang berukuran besar bisa melewati akibat saringan atau proses filtrasi ginjal tidak sempurna.
Hal ini bisa dideteksi dari pemeriksaan protein di kencing.
Baca juga: Biasanya Awal Mula Kejadian Kanker Serviks Tidak Menunjukkan Gejala, Begini Kata Dokter

Baca juga: Kejadian Kanker Serviks Tak Disebabkan Akibat Faktor Keturunan Namun Terjadi Akibat Penularan
Perjalanan penyakit diabetes menyebabkan gagal ginjal
Kadar gula darah yang tinggi di dalam tubuh seseorang secara terus-menerus dalam jangka waktu lama tentunya dapat mengakibatkan kerusakan-kerusakan.
Salah satunya adalah kerusakan pada pembuluh darah dan tentu saja pembuluh darah pada organ ginjal akan mengalami kerusakan.
Kerusakan pembuluh darah pada organ ginjal nantinya akan menyebabkan nutrisi dan supply oksigen ke ginjal menjadi berkurang.
Sehingga sel-sel ginjal menjadi rusak dan mengakibatkan penurunan fungsi ginjal.
"Terjadi terus-menerus dalam jangka waktu lama atau kita sebutnya kronis dan terjadi secara terus-menerus tidak diobati maka lama-kelamaan akan berujung pada gagal ginjal," ungkap Praktisi kesehatan, dr. Cristina Lilian.
Baca juga: Mengenal Filler yang Masih Banyak Diminati Masyarakat. Ini Penjelasan dr. Olivia Julita M. Biomed

Baca juga: Apa Kehamilan di Luar Kandungan Disebabkan Faktor Genetik? Dr. dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG Menanggapi
Agar terhindar dari gagal ginjal maupun komplikasi lainnya, penderita diabetes harus mengontrol kadar gula darahnya.
Untuk menambah informasi, ketika seseorang mengidap diabetes maka kandungan gula yang sangat tinggi dalam darah membuat proses penyaringan pada ginjal menjadi lebih berat.
Setelah beberapa tahun bisa menyebabkan kebocoran dan partikel besar seperti protein bisa masuk ke dalam urine atau yang disebut microalbuminuria.
Klik di sini untuk dapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca juga: Upaya Apa Saja yang Harus Dilakukan Orangtua Agar Anak Terhindar dari Obesitas Ataupun Stunting?

Baca juga: Belum Menikah dan Ingin Mengetahui Apakah Ada Miom pada Rahim, Bisakah Dilakukan Pemeriksaan?
Penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Brigjen Pol dr. Farid Amansyah, Sp. PD, FINASIM dan Praktisi kesehatan, dr. Cristina Lilian dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Bincang Kita edisi 14 November 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.