Breaking News:

Pentingnya Ibu Hamil Mengonsumsi Susu, dr. Rosmini: Agar Melahirkan Generasi Jauh dari Stunting

Menurut dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS mengonsumsi susu selama kehamilan bermanfaat untuk perkembangan bayi.

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi | Editor: Melia Istighfaroh
kompas.com
Ilustrasi ibu hamil minum susu, begini pemaparan dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS 

TRIBUNHEALTH.COM - Minum susu selama masa kehamilan bisa memenuhi sebagian kebutuhan kalsium.

Susu ibu hamil memiliki efek yang baik untuk pertumbuhan janin dan membantu bayi tumbuh dengan dengan sehat.

Departemen Pertanian Amerika Serikat menyebutkan jika ibu hamil harus minum 3 cangkir susu setiap hari untuk mendapatkan asupan kalsium, protein dan vitamin D.

Pasalnya ketiga nutrisi tersebut sangat penting untuk memastikan kehamilan yang aman dan sehat.

Pandangan dokter terkait pentingnya konsumsi susu selama kehamilan

"Susu hamil kan sekarang sudah tersedia ada prenagen, ada sekian sendok sudah ada instruksinya. Jadi wajib membaca yang sesuai dosisnya, kemudian berapa kali sehari," ujar dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS.

Baca juga: dr. Dina Fatmasari, Sp.DV Paparkan Komplikasi yang Dapat Terjadi Akibat Penyakit Cacar Air

Ilustrasi wanita hamil minum susu, begini penuturan dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS
Ilustrasi wanita hamil minum susu, begini penuturan dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS (kompashealth.com)

Baca juga: Manfaat Minuman Berkolagen Memang Bagus, Namun jika Mengandung Banyak Perisa Dampaknya Tak Baik

"Yang penting fit itu, 0 sampai 20 minggu kan perkembangan tinggi badan, bagian selanjutnya 20 keatas untuk berat badan," terang dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS.

"Jadi memang ibu itu harus benar-benar berusaha untuk sehat dan bisa siap untuk melahirkan generasi yang jauh dari stunting," sambung dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS.

Pernyataan ini disampaikan oleh dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS dan Unicef, Nike Frans yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Timur program Ngobrol Sehat edisi 30 Januari 2023.

Susu merupakan sumber penting kalsium dan vitamin D untuk wanita selama masa kehamilan.

2 dari 3 halaman

Mendapatkan cukup vitamin D selama kehamilan bisa menurunkan risiko bayi terkena alergi di masa depan.

Ibu hamil juga memerlukan antara 1.000 dan 1.300 miligram kalsium setiap hari untuk memberi makan tubuh mereka dan tubuh bayi yang sedang berkembang.

Perlu diingat bahwa minum susu ketika hamil dapat memenuhi sebagian kebutuhan kalsium.

Baca juga: Guna Mencegah Komplikasi, dr. Dina Fatmasari Imbau untuk Segera Lakukan Pengobatan pada Cacar Air

ilustrasi dukungan suami dimasa kehamilan, begini penjelasan dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS
ilustrasi dukungan suami dimasa kehamilan, begini penjelasan dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS (health.kompas.com)

Baca juga: Meski Memiliki Masalah Tulang, Penderita Osteoporosis Tetap Butuh Olahraga

Masalah yang terkadang dialami ibu hamil

Selama masa kehamilan terkadang ada beberapa wanita hamil yang seringkali merasa mual, apalagi ketika mencium aroma makanan tertentu.

dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS membenarkan jika beberapa wanita hamil mengalami morning sickness dan hiperemesis gravidarum saat usia kehamilan masih muda.

Tentu saja kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi para ibu hamil.

"Di saat janin itu butuh gizi, ibunya hiperemesis gitu. Oleh karena itu, butuh support yang kuat dan ketika dia sudah dalam kondisi yang perlu sekali harus segera berobat," pungkas dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS.

"Kan ada obatnya, nanti mungkin ada perawatan. Yang jelas intake ibu yang bersangkutan itu harus cukup, baik untuk janinnya juga untuk ibunya," tutur dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS.

Di masa-masa perkembangan otak anak, perkembangan panjang badan dan tinggi badan, di saat itulah tantangan ibu hamil harus kuat dan diberi support.

3 dari 3 halaman

"Karena hiperemisis itu macam-macam. Ada yang tidak suka matahari, ada yang tidak suka daging, ada yang tidak suka nasi, sehingga ibu hamil harus diberi dukungan dari keluarga maupun suaminya.

Baca juga: Psikolog: Lama Terapi Penanganan Stres pada Remaja Disesuaikan dengan Berat Ringannya Keluhan

ilustrasi ibu hamil yang mengalami hiperemesis gravidarum, begini kata dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS.
ilustrasi ibu hamil yang mengalami hiperemesis gravidarum, begini kata dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS. (freepik.com)

Baca juga: Ahli Tekankan Pentingnya Olahraga bagi Penderita Hipertensi, Perlu Didukung dengan Pola Makan Sehat

Namun apabila kondisi ibu hamil memerlukan perawatan khusus, maka harus segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan agar ibu hamil dan janinnya tetap sehat.

Klik di sini untuk mendapatkan referensi produk susu ibu hamil.

Baca juga: Hati-hati, Krim Abal-abal Bisa Memengaruhi Kinerja Organ dalam Tubuh hingga Menimbulkan Efek Samping

Penjelasan dr. Hj. Rosmini Pandin, MARS dan Unicef, Nike Frans dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Timur program Ngobrol Sehat edisi 30 Januari 2023.

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comibu hamilSusudr. Hj. Rosmini PandinKandungan Milk Bun Mochaccino Labneh Sahlab Gulo Puan
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved