lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Makanan pedas menjadi salah satu makanan kesukaan banyak orang karena dapat meningkatkan nafsu makan.
Meskipun begitu, banyak masyarakat yang beranggapan bahwa konsumsi makanan pedas dapat menyebabkan asam lambung kambuh.
dr. Lia Ratna Adi membenarkan hal tersebut, sering konsumsi makanan pedas memang dapat sebabkan asam lambung kambuh.
Makanan pedas meningkatkan produksi asam lambung yang akhirnya asam lambung dapat naik ke kerongkongan dan perut terasa perih.
Selain itu, makanan pedas mengandung senyawa yang bernama capsaicin yang dapat memperlambat laju pencernaan.
Baca juga: Telat Makan Dapat Memicu Terjadinya Dispepsia, Berikut Penjelasan dr. Lia Ratna Adi
Baca juga: dr. Lia Ratna Adi Paparkan 5 Penyebab Terjadinya Dispepsia, Nyeri yang Terjadi pada Perut
Hal tersebut disampaikan oleh dr. Lia Ratna Adi yang dilansir TribunHealth.com dalam tayangan YouTube Podcast Tribun Lampung News Video.
Berikut terdapat obat yang dapat mengatasi asam lambung yang kambuh akibat konsumsi makanan pedas klik disini untuk mengetahuinya.
Menurut dr. Lia Ratna Adi, tak hanya makanan pedas saja yang memicu terjadinya kekambuhan pada asam lambung.
Terdapat beberapa makanan yang harus dihindari agar asam lambung tidak meningkat dan kambuh.
- makanan berminyak
- makanan berlemak
- makanan bersantan
- minuman bersoda
Baca juga: Apa Penyebab Perut Terasa Panas Setelah Konsumsi Vitamin C pada Penderita Asam Lambung?
Baca juga: Selain Obat-obatan, Adakah Pertolongan Pertama Mengatasi Perut Perih pada Penderita Asam Lambung?
Jenis-jenis makanan tersebut dapat meningkatkan produksi asam lambung, otomatis jika sering konsumsi makanan tersebut dapat membuat asam lambung naik.
Menurut dr. Lia Ratna Adi, jika seseorang konsumsi makanan pedas atau berlemak, lambung membutuhkan asam yang lebih banyak untuk mencerna makanan tersebut.
Karena produksi asam lambung bertambah banyak maka dapat memicu rasa mual pada perut, perih, hingga panas.
Sehingga lebih banyak menstimulus asam lambung untuk keluar dan naik ke kerongkongan.
Baca juga: Asam Lambung yang Sembuh Bukan Berarti Sembuh Total, tetapi Sembuh Terkontrol, Ini Kata Dokter
Oleh karena itu, dokter sering mengimbau untuk tidak konsumsi makanan yang pedas, berminyak, hingga makanan bersantan.
Karena asam lambung adalah salah satu gejala yang ada di pencernaan, otomatis beberapa makanan tersebut harus dihindari.
"Jadi intinya hindari makanan-makanan yang sulit dicerna dan membutuhkan tenaga lebih banyak untuk mencerna makanan tersebut."
"Termasuk juga makanan asam harus dihindari, selain itu seperti nasi goreng sangat memicu naiknya asam lambung."
"Bahkan sayuran bergas seperti terong, kol, dan kubis itu juga tidak begitu dianjurkan untuk penderita asam lambung."
Baca juga: Ahli Gizi: Usahakan untuk Berhenti Makan Selama 2 Jam sebelum Tidur agar Asam Lambung Tidak Naik
Baca juga: Pentingnya Kelola Stres Guna Antisipasi Asam Lambung Kambuh, Ikuti Tips dr. Eric Herrianto Dwiputra
"Yang dianjurkan justru makanan yang lembek yang mudah dicerna."
"Kemudian makan sering dalam porsi sedikit sangat dianjurkan bagi penderita asam lambung dan hindari makan terburu-buru," tegas dr. Lia Ratna Adi dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
Tak hanya konsumsi makanan saja yang perlu diperhatikan bagi penderita asam lambung, namun beberapa aktivitas sehari-hari juga perlu untuk diperhatikan.
Ketika asam lambung sedang kambuh, dr. Lia Ratna Adi mengimbau untuk mengurangi aktivitas yang berat.
Pasalnya aktivitas yang berat dapat memperparah kondisi asam lambung yang sedang kambuh.
Baca juga: Asam Lambung yang Tinggi Konsentrasinya Dapat Merangsang Lapisan Gigi Sehingga Menimbulkan Nyeri
Penjelasan tersebut disampaikan oleh dr. Lia Ratna Adi dalam tayangan YouTube Podcast Tribun Lampung News Video.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
