Breaking News:

Jangan Sampai Dot Susu Dibiarkan di Dalam Mulut Sampai Anak Tertidur, Ini Alasannya

Masih banyak ornagtua yang membiasakan anak mengedot sampai tertidur. Tanpa disadari, kebiasaan tersebut berpengaruh terhadap kesehatan gigi.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
nakita.grid.id
ilustrasi anak yang terbiasa ngedot sampai tertidur 

TRIBUNHEALTH.COM - Tanpa kita sadari ternyata kebiasaan memberikan susu pada anak ketika hendak tidur adalah hal yang tidak baik.

Dikatakan tidak baik karena dapat mempengaruhi kesehatan gigi yaitu Caries nutrition bottle.

Kebiasaan buruk ini menyebabkan hampir semua lapisan gigi mengalami kerusakan, bukan hanya satu atau dua gigi saja.

Hampir semua ibu tidak melakukan pemberian ASI sampai 2 tahun, maka penyakit yang bisa terjadi pada gigi dan mulut anak adalah caries nutrition bottle.

Jika anak tidak mau mengonsumsi ASI, bagaimana caranya?

ilustrasi anak yang terbiasa ngedot sampai tertidur
ilustrasi anak yang terbiasa ngedot sampai tertidur (nakita.grid.id)

Baca juga: Oral Bad Habbit Dikategorikan Menjadi 2, Berikut Penjelasan Dr. drg. Munawir H. Usman

Dr. drg. Munawir menyampaikan, caranya yaitu jangan sampai dot susu tertinggal di dalam mulut sampai anak tertidur.

Susu yang tertinggal di dalam rongga mulut menjadi basi dan menyebabkan suasana rongga mulut menjadi asam bahkan perkembangan bakteri sangat cepat.

Dapatkan produk yang membantu anda dalam menjaga kesehatan gigi dan rongga mulut dengan klik link berikut. 

Kondisi ini bisa terjadi penyempitan pada rahang anak, sehingga sangat rentan terjadi protusi gigi atau dikenal dengan istilah gigi tonggos.

Kejadian tersebut paling signifikan dan paling sering ditemui pada kasus-kasus anak sampai usia balita.

Baca juga: drg. Anastasia Ungkap Cara Pencegahan Karies Botol dan Rampan Karies pada Anak

2 dari 3 halaman

Gigi tonggos bisa terjadi karena suatu kebiasaan, bukan hanya karena sesuatu yang terjadi sejak lahir.

Pada gigi tonggos predisposisinya terdapat 2 yaitu :

- Kondisi pertumbuhan sejak janin

- Terjadinya keterlambatan pertumbuhan, sehingga menyebabkan masalah pada rahang

Dr. drg. Munawir mengatakan, dilihat secara garis besar yang mendominasi gigi tonggos yaitu diakibatkan oleh beberapa hal yang didapatkan setelah bayi lahir.

Kejadian tersebut sangat signifikan akibat kebiasaan buruk, salah satunya adalah mengedot.

Baca juga: Ini Faktor Penyebab Karies Gigi dan Rampan Karies pada Anak yang Jarang Disadari Orangtua

Selain itu, kebiasaan menghisap jempol atau menghisap jari bisa menyebabkan kejadian gigi tonggos.

Tanpa disadari, kebiasaan menghisap-hisap tusuk es krim juga memicu kejadian gigi tonngos.

Kondisi-kondisi tersebut mempengaruhi terjadinya malposisi gigi anak-anak.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP. Seorang dokter gigi Rumah Sakit Undata Palu.

3 dari 3 halaman

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comdot susukariesKesehatan gigimasalah gigiCaries nutrition bottle
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved