TRIBUNHEALTH.COM - Skabies adalah suatu infeksi yang menyerang kulit.
Infeksi pada kulit ini sangat banyak ditemui di kalangan masyarakat.
Tak hanya menyerang satu area tubuh saja, biasanya skabies juga bisa menjangkit pada seluruh tubuh.
Baca juga: Kenali Infeksi Kulit di Sekitar Organ Intim dr. As Zuhruf Rudhuwan: Tidak Berhubungan dengan IMS
Lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat seluruh tubuh bisa terkena skabies, cukup lama.
Waktu yang dibutuhkan (masa inkubasi) sekitar 2 sampai 6 minggu.
Tetapi dalam kondisi tertentu, masa penularan bisa dengan hitungan hari saja. Seperti 4 hari.

Selanjutnya setelah gejala timbul, maka pengobatan diberikan tergantung dengan daya tahan tubuh penderita.
"Jadi nggak bisa ditarget seminggu atau berapa lama, karena bisa berbulan-bulan," ungkap dr. As Zuhruf Rudhuwan yang dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
Dialami Penderita HIV
Skabies atau infeksi kulit yang disebabkan oleh kutu bisa menyerang berbagai area tubuh.
Baca juga: Kemenkes Upayakan Target Pengendalian HIV/AIDS, TBC, dan Malaria, Ini Langkah yang Dilakukan
Kondisi ini bisa sangat parah terjadi jika dialami oleh penderita HIV serta seseorang yang memiliki penyakit sistemik, seperti diabetes.
Biasanya tanda yang akan muncul sangat banyak pada area seluruh badan, utamanya pada sela-sela jari tangan kaki dan area kelamin.

Zuhruf menerangkan, tanda ini biasanya akan muncul sisik yang begitu banyak pada kulit.
Dalam bahasa medis dinamakan dengan Skabies norwegian.
Baca juga: Mengenal Jenis-jenis Infeksi Kulit di Sekitar Organ Intim yang Penting untuk Diketahui
Penyakit infeksi kulit ini sangat bersifat menular alias infeksius.
Gejala Infeksi Kutu
Seseorang yang terkena infeksi kutu ini, akan merasakan sejumlah gejala. Antara lain:
- Timbul bintik kecil disertai nanah
- Timbul bercak merah

- Gatal terutama pada malam hari
Zuhruf menyebut, gejala di atas jika sudah terkena pada salah satu orang, maka akan mudah menularkan pada orang lain yang tinggal bersama.
Disebutkan olehnya, bahwa penyakit ini bisa menyerang pada seluruh area badan.
Baca juga: Perlu Tahu, Alasan Infeksi Jamur Paling Banyak Dialami Masyarakat menurut dr. As Zuhruf Rudhuwan
Namun ada tempat-tempat tertentu yang sering ditempati oleh kutu tersebut.
Seperti:
- Sela jari tangan
- Sela jari kaki
- Pergelangan tangan

Baca juga: 5 Fakta Seputar Penyakit Hati Berlemak, Gejalanya Termasuk Gatal yang Tak Kunjung Sembuh
- dan area genital.
Area genital bila sudah terinfeksi kutu akan sulit disembuhkan.
"Pengalaman beberapa pasien yang pernah mengalami infeksi kutu, lama sembuhnya," kata Zuhruf.
Dibanding area tubuh lainnya, bagian genital menjadi tempat terberat jika sudah terkena infeksi kutu.
Baca juga: Benar atau Tidak, Jarang Kramas Memicu Munculnya Kutu Rambut? Berikut Ulasan dr. Arieffah Sp.KK
Penjelasan dr. As Zuhruf Rudhuwan ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)