TRIBUNHEALTH.COM - Penggunaan gadget dan laptop adalah hal yang tidak lagi asing, gadget dapat digunakan di seluruh kalangan mulai dari anak-anak hingga orangtua.
Namun penggunaan gadget dan laptop tidak boleh terlalu lama karena dapat mempengaruhi kesehatan mata.
dr. Muhammad Irfan K, M.Kes., Sp.M menghimbau untuk beristirahat setiap 20 menit saat menggunakan gadget dan laptop dengan melihat ke arah yang jauh.
Ia juga menghimbau untuk tidak menggunakan gadget dan laptop secara terus menerus dalam kurun waktu 2 jam agar mata tidak cepat lelah dan kering.
Tak hanya mengistirahatkan mata saja yang perlu diperhatikan, dalam penggunaan gadget dan laptop juga perlu memperhatikan intensitas cahaya dari gadget dan laptop yang digunakan.
Baca juga: Kebiasaan Merokok Dapat Mempengaruhi Kesehatan Mata, Berikut Ulasan dr. Muhammad Irfan

Dilansir TribunHealth.com, Dokter Spesialis Mata, dr. Muhammad Irfan K, M.Kes., Sp.M memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribun Timur.
Menurut penuturan dr. Irfan, saat menggunakan gadget dan laptop tidak boleh terlalu berlebihan cahaya dan tidak boleh juga terlalu kekurangan cahaya.
Saat seseorang bermain gadget dan laptop dalam keadaan gelap dan kurang cahaya, mata akan berakomodasi berlebihan dan berusaha mencari cahaya atau meletakkan bayangan sejelas mungkin.
Sedangkan cahaya yang berlebihan juga tidak bagus untuk kesehatan mata karena akan membuat mata sulit untuk fokus.
"Sebenaranya yang masuk ke mata itu adalah pantulan cahaya yang dipantulkan oleh benda ke mata kita," papar dr. Ifran.
Baca juga: Perlukah Gunakan Kacamata Anti Radiasi Saat Menggunakan Laptop & Gadget? Begini Jawaban dr. Irfan

"Jadi kalau kurang dipantulkan, bayangan menjadi kurang jelas dan akhirnya mata akan terus berkontraksi mencari bayangan yang jelas."
"Begitu juga cahaya dari gadget yang digunakan tidak boleh berlebihan dan tidak boleh terlalu kurang."
Oleh sebab itu pentingnya mengatur kecerahan cahaya pada gadget dan laptop agar tidak terlalu terang dan tidak terlalu gelap.
Selain itu, sebaiknya saat menggunakan gadget dan laptop juga tidak lebih dari 2 jam karena dapat menyebabkan masalah pada mata seperti mata kering hingga mata lelah.
Baca juga: Minus Tidak Dapat Berkurang, Berikut Penjelasan dr. Irfan Mengenai Alasan Minus Seseorang Berkurang

Ketika seseorang mengalami mata lelah, maka ia akan merasakan gejala seperti sakit kepala.
Sedangkan mata kering terjadi akibat menatap gadget dan laptop terlalu lama dan jarang mengedipkan mata.
Pasalnya kedipan dibutuhkan oleh mata untuk melumasi mata atau melembabkan mata sehingga mata terhindar dari permasalahan mata kering.
Mata kering memiliki gejala seperti mata terasa perih, mata terasa ada yang mengganjal, hingga mata terasa terus berair.
Baca juga: Terlalu Lama Bermain Gadget Berpengaruh pada Kondisi Gagap Anak? Begini Kata Terapis Wicara

"Biasanya mata lelah terjadi akibat menatap gadget dan laptop terlalu lama, serta dipengaruhi oleh posisi pada saat menatap gadget dan laptop tersebut."
"Posisi yang terlalu menunduk tidak disarankan, untuk melihat jarak dekat dengan menggunakan gadget disarankan dengan jarak 30-40 cm, untuk laptop disarankan jarak 45-60 cm, dan untuk televisi disarankan berjarak 3 m."
"Kalau misalnya ukurannya semakin besar, disarankan untuk lebih jauh lagi," terang dr. Irfan.
Baca juga: 5 Hal Ini Dapat Dilakukan Saat Mata Terasa Lelah dan Kering Akibat Penggunaan Gadget dan Laptop
Perhatikan juga intensitas cahaya yang dibutuhkan saat menatap gadget, laptop, ataupun televisi, gunakan cahaya secukupnya jangan terlalu kekurangan cahaya atau terlalu berlebihan cahaya.
Kondisi ini bertujuan agar kesehatan mata tetap terjaga dengan baik, meskipun sering menatap layar gadget, laptop ataupun televisi.
Dengan terjaganya kesehatan mata, maka aktivitas sehari-hari yang dilakukan juga akan berjalan dengan baik dan dengan nyaman.
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Mata, dr. Muhammad Irfan K, M.Kes., Sp.M dalam tayangan YouTube Tribun Timur pada 23 Juni 2022.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)