Breaking News:

Berlebihan Makan Pedas, Dokter Sebut Efek Jangka Panjang yang Bisa Terjadi

Berikut ini simak penjelasan dokter mengenai efek jangka panjang bila konsumsi makanan pedas

Penulis: Ranum Kumala Dewi | Editor: Ekarista Rahmawati
grid.id
Ilustrasi rasa tidak nyaman pada area perut 

TRIBUNHEALTH.COM - Masyarakat Indonesia identik dengan penyuka makanan pedas.

Terlebih bagi masyarakat Sunda dan Sumatra yang memang memiliki makanan khas dengan cita rasa pedas.

Walau makanan pedas banyak diminati masyarakat, namun sebaiknya tetap bijak dalam mengonsumsinya.

Baca juga: Berikut 5 Jenis Makanan yang Ampuh Meredakan Rasa Pedas

Jangan sampai berlebihan karena bisa menimbulkan risiko jangka pendek hingga jangka panjang.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastroenterologihepatologi, dr. Kaka Renaldi, Sp.PD, KGEH menjelaskan rasa tidak nyaman pada daerah perut adalah efek langsung pasca mengonsumsi makanan pedas.

Ilustrasi sakit perut
Ilustrasi sakit perut (Pixabay.com)

"Asam lambung tinggi pasti perih, saraf-saraf nyerinya terangsang jadi produksi gasnya meningkat."

"Akhirnya kembung tidak enak lalu bisa muntah hingga diare," ujar Kaka dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV.

Diare yang terjadi buntut dari kontraksi usus yang kian meningkat akibat konsumsi makanan pedas.

Baca juga: Berikut Beberapa Penyebab Diare Pada Anak, Prof. Dr. dr. Harsono Salimo, Sp.A (K): Banyak Faktor

Akhirnya makanan yang seharusnya disaring oleh usus, justru langsung terbuang begitu saja.

Walau demikian, diare adalah bentuk mekanisme pertahanan tubuh untuk segera membuang cabai yang ada pada makanan pedas.

Efek Jangka Panjang

Ilustrasi - Sakit perut
Ilustrasi - Sakit perut (Freepik.com)
2 dari 4 halaman

Sementara jika mengonsumsi makanan pedas terus dilakukan berulang-ulang, maka akan terjadi ulkus (sariawan di lambung).

Untuk menangani mukus, cukup dengan konsumsi obat-obatan tertentu.

Mukus ini harus diobati, kalau tidak lambung bisa bocor.

Baca juga: Tak Baik Untuk Lambung, Terlalu Sering Konsumsi Makanan Pedas Memiliki Efek Samping Seperti Berikut

Bila lambung bocor, maka cara untuk mengatasinya melalui jalan operasi.

Penyebab Perut Tahan Pedas

Menurut penuturannya, di dalam perut terdapat mukus.

Mukus disebut sebagai tempat pertahanan lini pertama di lambung.

Ilustrasi wanita konsumsi makanan pedas
Ilustrasi wanita konsumsi makanan pedas (lifestyle.kompas.com)

Jadi setiap ada faktor agresif, seperti makanan pedas, kuman, atau bakteri akan berhadapan dengan mukus terlebih dahulu.

Pada permulaan, perut tidak akan masalah jika mengonsumsi makanan pedas.

Namun seiring berjalannya waktu, jika terlalu berlebihan, maka pertahanannya sudah lewat.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Konsumsi Makanan Pedas Dapat Menyebabkan Penyakit Usus Buntu?

3 dari 4 halaman

Maka itu akan mengakibatkan perut terasa sakit dan produksi asam lambung menjadi meningkat.

Jika tidak segera diobati, makan akan terjadi ulcus (perut seperti sobek sedikit).

"Ulkus harus segera diobati, kalau tidak nanti jadi berbahaya," papar Kaka.

Boleh Makan Pedas

Ilustrasi makanan pedas
Ilustrasi makanan pedas (manado.tribunnews.com)

Sebenarnya mengonsumsi makanan pedas itu sah-sah saja. Asal tidak berlebihan.

Namun bagi beberapa orang mengonsumsi makanan pedas adalah hal yang harus dihindari karena tidak kuat untuk dikonsumsi.

Baca juga: Kebutuhan Gizi Lansia Bukan Lagi Makanan 4 Sehat 5 Sempurna, Melainkan Gizi Seimbang

Kondisi demikian wajar terjadi, lantaran saraf perasa yang dimiliki sangat sensitif.

Walau demikian, untuk masyarakat Asia, seperti orang Sunda atau Sumatra yang biasa mengonsumsi makanan pedas sejak kecil, maka perut sudah terlatih.

Ilustrasi makanan pedas yang membuat candu
Ilustrasi makanan pedas yang membuat candu (lifestyle.kompas.com)

Sehingga lambung membuat pertahanan sendiri, termasuk saraf perasa yang sudah terbiasa dengan makanan pedas.

Namun perlu diingat, meski perut sudah terbiasa dengan rasa pedas, jangan pernah berlebihan mengonsumsi makanan satu ini.

Baca juga: Makanan Pedas dan Asam Harusnya Menjadi Pantangan Penderita Asam Lambung

4 dari 4 halaman

Penjelasan dr. Kaka Renaldi, Sp.PD, KGEH ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comMakanan PedasdiareSakit PerutPerut Panasdr. Kaka Renaldi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved